| Ilustrasi harga cabe yang tinggi (Dok. Istimewa) |
SwaraWarta.co.id – Beberapa waktu lalu, harga cabai mengalami peningkatan secara drastis. Dimana kondisi ini membuat banyak masyarakat merasa terbebani.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Meskipun demikian, harga cabai telah menurun secara perlahan dan kini mulai stabil sekitar Rp 48.000 per kilogram di Pasar Bulu, Semarang, Jawa Tengah.
“Di sini (harga) cabai masih Rp 48 ribu. Kemarin saya ke Lhokseumawe itu harga cabai Rp 30 ribu,” Selasa (19/12).
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, merasa senang atas penurunan harga tersebut dan mengimbau masyarakat untuk membeli barang yang mereka butuhkan tanpa menimbun.
‘Horee (harga) cabai turun. (Harga) cabai sudah murah,” ungkapnya
Menurut Zulhas penurunan harga cabai disebabkan oleh pasokan yang melimpah dari Aceh, NTB, dan Boyolali.
“(Harga turun) karena di Aceh panen, di NTB panen. Kalau di Jawa, Boyolali sudah (panen) juga,” kata Zulhas.
Semantar itu, kabar ini diumumkan Zulhas pada hari Selasa (19/12) pada saat mengunjungi Pasar Bulu Semarang, yang disambut hangat oleh warga dan pedagang setempat.
Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) menyoroti pencabutan IUP empat perusahaan tambang nikel di Raja Ampat, namun…
Hotel "Lucky Luxury", sebuah hotel bintang lima yang terkenal dengan fasilitas mewahnya, mengalami penurunan kualitas…
Wakil Ketua Majelis Syariah DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), KH Muslich ZA, secara terang-terangan menyatakan…
Perbedaan mendasar antara negara maju dan berkembang terletak pada kualitas sumber daya manusia (SDM). Negara…
Pada masyarakat postmodern, gaya hidup tak lagi sekadar pemenuhan kebutuhan dasar. Konsumerisme, didorong kapitalisme, membentuk…
PT Indofood, raksasa industri makanan dan minuman di Indonesia, menerapkan strategi segmentasi, targeting, dan positioning…
