Berita

Cuci Darah pada Anak Bukan Karena Minuman Manis! Lantas?

 

SwaraWarta.co.id – Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung menjelaskan bahwa pasien anak yang menjalani cuci darah atau hemodialisis di rumah sakit tersebut bukan disebabkan oleh konsumsi minuman manis.

Prof Dany Hilmanto, Konsultan Nefrologi Anak RSHS, menuturkan bahwa pasien anak yang menjalani cuci darah telah memiliki riwayat penyakit gagal ginjal yang lama atau memiliki kelainan bawaan.

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Prof Dany mengungkapkan bahwa penyebab utama anak-anak harus menjalani cuci darah adalah karena dua faktor utama, yaitu kelainan struktur dan penyakit glomerulus pada ginjal.

Ia menegaskan bahwa banyak pasien anak yang menjalani cuci darah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, yang saat ini menjadi viral di media sosial, juga memiliki latar belakang serupa.

Menurut Prof Dany, penyakit gagal ginjal yang disebabkan oleh kebiasaan mengonsumsi makanan tidak sehat tidak langsung menimbulkan gejala.

Penyakit tersebut berkembang melalui proses yang panjang, diawali dengan hipertensi, diabetes melitus, dan obesitas, yang semuanya merupakan faktor risiko bagi gagal ginjal.

Ia menjelaskan bahwa gangguan ginjal pada anak-anak berbeda dengan gangguan ginjal pada orang dewasa. Dalam banyak kasus, penyebabnya adalah kelainan bawaan.

Prof Dany menambahkan bahwa pada anak di atas lima tahun, penyakit glomerulus menjadi penyebab paling umum dari gagal ginjal.

Salah satu bentuk penyakit glomerulus yang sering ditemukan adalah bocor ginjal.

Ia menjelaskan bahwa penyakit ini memerlukan penanganan serius dan sering kali memerlukan cuci darah sebagai bagian dari pengobatan.

Dr. Ahmedz Widiasta, staf Divisi Nefrologi RSHS Bandung, menyebutkan bahwa sekitar 20 anak menjalani cuci darah secara rutin setiap bulan di Poliklinik Hemodialisis RSHS Bandung.

Ia menegaskan bahwa jumlah pasien anak yang menjalani cuci darah akibat penyakit gagal ginjal masih relatif stabil.

Menurutnya, tidak ada peningkatan atau penurunan yang signifikan dalam jumlah kasus anak dengan penyakit ginjal kronis yang memerlukan cuci darah rutin, yaitu berkisar antara 10 hingga 20 anak per bulan.

Penjelasan ini penting untuk mengedukasi masyarakat bahwa penyakit ginjal pada anak-anak umumnya disebabkan oleh faktor genetik atau kelainan bawaan, bukan karena konsumsi makanan atau minuman tidak sehat.

Meskipun gaya hidup sehat tetap penting, orang tua perlu memahami bahwa beberapa kondisi kesehatan memang tidak dapat dihindari dan memerlukan perhatian medis yang serius.

Dengan informasi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami penyebab sebenarnya dari gagal ginjal pada anak-anak dan tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum tentu benar di media sosial.

Edukasi yang benar mengenai kesehatan ginjal pada anak sangat penting untuk pencegahan dan penanganan dini, sehingga anak-anak dengan kondisi ini dapat mendapatkan perawatan yang tepat dan meningkatkan kualitas hidup mereka.

Prof Dany juga mengingatkan bahwa penting bagi orang tua untuk tetap memantau kesehatan anak-anak mereka dan segera berkonsultasi dengan dokter jika terdapat tanda-tanda masalah kesehatan.

Deteksi dini dan penanganan yang tepat dapat membantu mencegah komplikasi yang lebih serius di kemudian hari.

Dengan demikian, pemahaman yang benar tentang penyebab gagal ginjal pada anak dan pentingnya perawatan medis yang tepat sangat penting untuk menghindari kesalahpahaman dan meningkatkan kesehatan anak-anak di Indonesia.***

Utep Sutiana

Menulis Novel, Cerpen, dan Puisi yang kemudian hijrah ke jalur jurnalistik media online. Tergabung dalam portal Busurnusa.com dan SwaraWarta.co.id

Recent Posts

Insentif Guru Non ASN 2025: Kapan Cair dan Syarat Terbaru yang Wajib Diketahui

SwaraWarta.co.id - Kabar gembira untuk para guru non-ASN di seluruh Indonesia! Pemerintah telah menetapkan jadwal…

11 hours ago

Cara Cek Info GTK 2025: Panduan Lengkap untuk Guru

SwaraWarta.co.id – Hal yang perlu diperhatikan cara cek info GTK 2025 khususnya untuk guru. Memasuki…

14 hours ago

Memahami Rahasia Kehidupan: Cara Kerja Enzim

SwaraWarta.co.id – Bagaimana cara kerja enzim? Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa reaksi kimia dalam tubuh kita…

15 hours ago

Panduan Lengkap Cara Masuk Info GTK: Cek Data dan Tunjangan Guru dengan Mudah

SwaraWarta.co.id – Ada beberapa cara masuk info GTK. Bagi para guru di Indonesia, mengakses Info…

15 hours ago

Kenapa WhatsApp Kena Spam? Berikut ini Penjelasannya!

SwaraWarta.co.id – Kenapa WhatsApp kena spam? Ada beberapa alasan utama mengapa akun WhatsApp Anda bisa…

15 hours ago

Apa Itu Abolisi dan Bagaimana Kekuasaan Presiden Ini Bisa Menghentikan Proses Hukum?

SwaraWarta.co.id – Apa itu Abolisi? Pernah dengar kasus seseorang yang sedang diadili tiba-tiba proses hukumnya…

1 day ago