Pendidikan

Doa Duduk di Antara Dua Sujud yang Benar, Posisi Kaki yang Benar Seperti Apa?

Swarawarta.co.id – Doa duduk diantara dua sujud dilafalkan ketika seseorang senang menjalankan sholat baik wajib ataupun Sunnah dalam kehidupan sehari-hari.

Bagaimana Bacaan Doa Duduk diantara Dua Sujud?

Dalam ibadah shalat, duduk di antara dua sujud adalah bagian penting yang membuat shalat menjadi sah.

Menurut mayoritas ulama, posisi ini merupakan salah satu rukun shalat. Namun, dalam kitab Nihayat al-Zein, duduk di antara dua sujud dikategorikan sebagai “rukun qoshin” atau rukun yang pendek.

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ini berarti, duduk tersebut lebih berfungsi sebagai pemisah antara dua sujud daripada sebagai bagian inti dari rukun shalat.

Rasulullah SAW mengajarkan doa khusus yang dibaca saat duduk di antara dua sujud.

Doa ini meliputi permohonan ampunan, perlindungan dari bahaya, dan permintaan rezeki.

Berdasarkan buku Al-Adzkar oleh Imam Nawawi yang diterjemahkan oleh Abu Firly Bassam Taqiy, lafaz doa tersebut bisa ditemukan dalam riwayat yang dicatat oleh Baihaqi, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Hakim.

رَبِّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِى وَاجْبُرْنِي وَارْفَعْنِي وَارْزُقْنِى وَاهْدِنِى وَعَافِنِى

Latin: Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa’nii warzuqnii wahdinii wa’aafinii.

Artinya: “Tuhanku, ampunilah aku, rahmatilah aku, cukupkanlah aku dari segala kekurangan, angkatlah derajatku, berikanlah aku rezeki dan petunjuk, dan berilah keselamatan kepadaku.”

Posisi Duduk Diantara Dua Sujud yang Benar Itu Seperti Apa?

Posisi duduk di antara dua sujud menurut sunnah adalah dengan duduk iftirasy, yaitu dengan menegakkan telapak kaki kanan dan duduk di atas telapak kaki kiri.

Terkadang , Rasulullah SAW juga duduk dengan menegakkan tumit dan ujung kaki. Penjelasan ini juga dipaparkan oleh Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani dalam bukunya Sifat Shalat Nabi SAW

Saat duduk di antara dua sujud, penting untuk melakukan tuma’ninah atau berdiam sejenak, tidak terburu-buru.

Rasulullah SAW dijelaskan oleh Abu Dawud dan Baihaqi sebagai duduk dengan tenang hingga semua tulangnya kembali ke posisinya, bahkan terkadang memperlama duduknya seperti durasi sujud.

Shalat salah satu di antara kalian tidak sempurna hingga melakukan hal itu (duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah atau tenang).” (HR Abu Dawud dan Hakim)

Dengan memanfaatkan doa yang diajarkan saat duduk di antara dua sujud, diharapkan setiap muslim dapat melaksanakan shalat dengan penuh kesadaran, baik dalam shalat wajib, sunnah, maupun aktivitas sehari-hari.

Redaksi SwaraWarta.co.id

Berita Indonesia Terkini 2024 Viral Terbaru Hari Ini

Recent Posts

Jadwal PPG Tahap 5 2025 untuk Guru Tertentu: Panduan Lengkap dan Timeline!

SwaraWarta.co.id - Bagi Anda guru yang tergolong dalam kategori Guru Tertentu, mengikuti Pendidikan Profesi Guru…

49 minutes ago

Jelaskan Konsep Qanaah dan Bagaimana Penerapannya dapat Membantu Menghindari Pelaku Konsumtif?

SwaraWarta.co.id – Mari disimak soal berikut, jelaskan konsep qanaah dan bagaimana penerapannya dapat membantu menghindari…

1 hour ago

3 Cara Edit PDF Lewat Online Tanpa Aplikasi Tambahan

SwaraWarta.co.id – Ada beberapa cara edit PDF lewat online. File Portable Document Format (PDF) dikenal…

1 hour ago

Cara Mendapatkan Saldo DANA Gratis dari Pemerintah Lewat Bansos dengan Mudah

SwaraWarta.co.id – Untuk mendapatkan saldo DANA gratis dari Pemerintah ada beberapa persyaratan yang harus Anda…

1 hour ago

Jelaskan Dua Hikmah Dibalik Peristiwa Hijrah? Mari Kita Bahas!

SwaraWarta.co.id – Kali ini kita akan bahas mengenai jelaskan dua hikmah dibalik peristiwa hijrah? Peristiwa…

15 hours ago

Kronologi Tragedi Penyebab Kebakaran Apartemen di Hongkong

SwaraWarta.co.id - Kebakaran dahsyat melanda kompleks apartemen Wang Fuk Court di Distrik Tai Po, Hongkong,…

16 hours ago