Berita

Antisipasi Penularan Human Metapneumovirus (HMPV) di Jakarta: Langkah Pemprov dan Imbauan Pakar

SwaraWarta.co.id – Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, meminta Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk segera mengambil langkah pencegahan agar warga tidak tertular Human Metapneumovirus (HMPV).

“(Saya) minta kepada Kadis Kesehatan untuk mengambil langkah-langkah yang terkait dengan masalah tersebut. Nanti secara taktis, biar Kadis Kesehatan yang menyampaikan,” kata dia di Jakarta, Rabu

Apa Itu HMPV?

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Human Metapneumovirus (HMPV) adalah virus yang bisa menyebabkan infeksi saluran pernapasan. Gejala yang muncul mirip flu biasa, seperti batuk, pilek, demam, hingga sesak napas.

Namun, pada kasus yang parah, HMPV bisa menyebabkan komplikasi serius seperti bronkitis atau pneumonia.

Penularannya sama seperti virus flu pada umumnya, yakni melalui percikan air liur atau droplet dari orang yang terinfeksi.

Cara Pencegahan HMPV

Untuk mencegah penyebaran HMPV, masyarakat dianjurkan melakukan langkah-langkah berikut:

Cuci tangan secara teratur dengan sabun dan air mengalir.

Gunakan masker di tempat umum, terutama saat sedang batuk atau pilek.

Jaga pola hidup sehat dengan makan bergizi, cukup istirahat, dan berolahraga

Kasus HMPV baru-baru ini menjadi perhatian karena merebak di China dan telah dilaporkan ditemukan di Indonesia.

 

Pentingnya Edukasi dan Pemantauan

Prof. Tjandra Yoga Aditama, pakar kesehatan sekaligus mantan Direktur Penyakit Menular WHO Kantor Regional Asia Tenggara, menilai bahwa Dinas Kesehatan DKI Jakarta perlu melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

Edukasi ini penting agar masyarakat lebih waspada dan tahu cara mencegah penyebaran virus.

Selain itu, ia menyarankan Pemprov DKI untuk memantau perkembangan kasus HMPV di China dengan cermat.

Pengumpulan data dan pengamatan secara terus menerus (surveilans) juga perlu dilakukan untuk mendeteksi kasus-kasus HMPV di Jakarta, terutama yang masuk kategori penyakit mirip influenza (Influenza Like Illness/ILI).

PB IDI (Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia) juga mengimbau masyarakat agar tidak panik.

Gejala HMPV memang mirip flu biasa, dan penanganan dini bisa mencegah komplikasi lebih lanjut. Menkes RI bahkan menegaskan bahwa virus ini tidak menyebabkan kematian jika ditangani dengan baik.

Dengan langkah pencegahan yang tepat dan kewaspadaan bersama, risiko penyebaran HMPV dapat diminimalkan.

Dwi Synta

Dwi Synta Mengawali karir di bidang jurnalistik sejak tahun 2022 di beberapa media online. Kemudian pada bulan Juli 2022, memutuskan untuk menjadi jurnalis Tetap di Swarawarta dan beberapa media online lainnya.

Recent Posts

Timnas Voli Putra Indonesia Siap Tampil di AVC Nations Cup 2025, Ini Daftar Pemainnya

SwaraWarta.co.id - Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) memanggil sejumlah pemain senior…

8 hours ago

Suasana Haru Sambut Kedatangan Kloter Pertama Jemaah Haji Kalsel di Bandara Syamsudin Noor

SwaraWarta.co.id - Suasana haru dan penuh kebahagiaan mewarnai Bandara Internasional Syamsudin Noor di Banjar Baru,…

9 hours ago

Pelatih Timnas Tiongkok Dipecat, Shin Tae-yong Jadi Kandidat Pengganti

SwaraWarta.co.id - Federasi Sepak Bola Tiongkok (CFA) resmi memecat pelatih kepala tim nasional mereka, Branko…

9 hours ago

Konflik Israel-Iran, Mesir Tunda Peresmian Museum Dekat Piramida Giza

SwaraWarta.co.id - Pemerintah Mesir memutuskan untuk menunda acara pembukaan resmi Museum Besar Mesir (Grand Egyptian…

9 hours ago

BSU 2025 Kembali Cair! Begini Cara Cek Penerima dan Syarat Lengkapnya

SwaraWarta.co.id - Pemerintah kembali menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahun 2025 untuk membantu para pekerja…

9 hours ago

10 Tempat Wisata di Karanganyar yang Wajib Kamu Kunjungi, Cocok Buat Pecinta Fotografi

swarawarta.co.id - Karanganyar di Jawa Tengah menyimpan banyak pesona alam yang menakjubkan. Tempat wisata di…

11 hours ago