Entertainment

Ria Ricis Ungkap Pengalaman Tak Menyenangkan, Dimintai Uang Saat Lapor Polisi

SwaraWarta.co.id – YouTuber terkenal, Ria Ricis, membagikan pengalaman tidak menyenangkan saat berurusan dengan pihak kepolisian.

Ia mengaku pernah dimintai uang oleh seorang kepala unit (Kanit) di Polres Metro Depok ketika hendak melaporkan akun haters yang menyerangnya di media sosial.

Ricis menceritakan kejadian ini melalui kanal YouTube Ricis Official, yang tayang pada Selasa, 25 Februari 2025.

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia mengatakan bahwa saat itu dirinya datang langsung ke Polres Metro Depok, namun justru dimintai uang Rp10 juta oleh seorang oknum polisi dengan alasan untuk membeli alat-alat.

“Dulu di tahun berapa ya, aku pernah laporin akun hate di Polres Depok depan ITC. Sama kanitnya langsung dimintain duit,” ujar Ria Ricis di kanal YouTube Ricis Official, dilihat Selasa, 25 Februari 2025.

Setelah memberikan uang tersebut, ia mengira proses laporannya akan berjalan lancar. Namun ternyata, oknum polisi itu kembali meminta uang tambahan berkali-kali. Hal ini membuat Ricis merasa kapok dan memilih untuk tidak melanjutkan laporannya.

“Alasannya untuk alat-alat gitu, tapi mungkin memang itu rules-nya ya. Jadi aku kasih lah totalnya Rp10 juta. Habis itu, dia minta lagi, minta lagi, minta lagi, yaudah aku cuekin aja. Itulah kenapa repot ya ngelaporin akun hate,” lanjutnya.

Dari pengalaman ini, Ricis menyimpulkan bahwa membuat laporan ke polisi tidaklah semudah yang dibayangkan. Selain prosesnya panjang, ia juga merasa tidak nyaman dengan adanya permintaan uang dari oknum polisi.

“Jadi ya, aku nggak tahu sampai kapan. Karena urusan aku udah cukup banyak, jadi kalau bolak-balik Polres, Polsek lagi, udah enggak dulu deh,” tandasnya.

Pengakuan Ria Ricis ini langsung menarik perhatian publik dan menuai berbagai reaksi. Banyak warganet yang mendukungnya sekaligus mengkritik dugaan praktik pungutan liar di institusi kepolisian. Hingga kini, belum ada tanggapan resmi dari pihak kepolisian terkait pernyataan Ricis.

Dwi Synta

Dwi Synta Mengawali karir di bidang jurnalistik sejak tahun 2022 di beberapa media online. Kemudian pada bulan Juli 2022, memutuskan untuk menjadi jurnalis Tetap di Swarawarta dan beberapa media online lainnya.

Recent Posts

Kebakaran Pasar Telah Menjadi Masalah yang Berulang di Indonesia, Seringkali Menyebabkan Kerusakan Signifikan Pada Infrastruktur dan Mata Pencaharian

Kebakaran pasar merupakan masalah berulang di Indonesia, menyebabkan kerugian ekonomi dan sosial yang signifikan. Kerusakan…

2 minutes ago

RIBUAN Karyawan Sebuah Pabrik Melakukan Kegiatan Mogok Kerja, Kegiatan Mogok Kerja Ini Disebabkan Oleh Tuntutan Karyawan Yang Meminta Perusahaan

Ribuan karyawan sebuah pabrik melakukan mogok kerja akibat tuntutan pemenuhan hak-hak karyawan yang belum terpenuhi…

2 minutes ago

PT Sukses adalah Perusahaan Manufaktur yang Sedang Mempertimbangkan untuk Menerapkan Sistem Kos Standar

PT Sukses, sebuah perusahaan manufaktur, tengah mempertimbangkan penerapan sistem kos standar untuk pengendalian biaya. Perdebatan…

7 minutes ago

COMPENSATION AND BENEFIT OFFICER Di Suatu Perusahaan Meminta Bantuan Anda Untuk Memberikan Saran Mengenai Cara Menentukan Kompensasi Bagi Karyawan

Seorang Compensation and Benefit Officer di sebuah perusahaan membutuhkan saran untuk menentukan kompensasi karyawan berdasarkan…

7 minutes ago

PT Sumber Rejeki adalah Perusahaan Industri Kue Kering yang Memiliki Karyawan 1.000 Orang

PT Sumber Rejeki, perusahaan industri kue kering dengan 1000 karyawan, menghadapi dilema klasik: memaksimalkan keuntungan…

12 minutes ago

Tragedi Kekerasan Dalam Rumah Tangga di Tangerang Selatan, Suami Bunuh Istri dan Minta Tetangga Laporkan ke Polisi

swarawarta.co.id - Sebuah kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang sangat memilukan terjadi di Ciputat,…

56 minutes ago