Swarawarta.co.id – Sebuah tragedi terjadi di Sungai Pelogor, Kecamatan Sandaran, Kutai Timur, pada Kamis (27/2) sekitar pukul 18.30 Wita.
Seorang pemancing tewas diterkam buaya berukuran besar saat memancing di sungai tersebut.
Menurut informasi, korban sebelumnya telah diperingatkan oleh rekannya tentang adanya buaya di lokasi tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Benar telah terjadi penerkaman yang dialami warga Sandaran oleh buaya berukuran 5 meter saat sedang mancing di sungai,” ujar Kapolsek Sangkulirang Iptu Erik Bastian dilansir dari detikSulsel, Jumat (28/2/2025).
Namun, korban menghiraukan peringatan itu dan tetap memancing di area yang sama.
Buaya yang berukuran besar kemudian muncul dari dalam sungai dan menerkam korban.
Jasad korban baru ditemukan pada keesokan harinya, Jumat (28/2) pagi. “Sekitar pukul 09.00 Wita, jasad korban ditemukan terapung tidak jauh dari lokasi korban diterkam, saat ditemukan kondisi korban tidak utuh bagian kaki dan tangan tidak ada,” bebernya.
Swarawarta.co.id - Gianyar – Desa Adat Suwat, Kecamatan Gianyar, kembali menunjukkan bagaimana pengelolaan aset desa…
SwaraWarta.co.id - Pesta Olahraga Negara-Negara Asia Tenggara (SEA Games) 2025 telah di depan mata. Ajang…
SwaraWarta.co.id - Sebagai nasabah BNI, Anda mungkin bertanya-tanya apakah BNI sedang mengalami gangguan hari ini, 1…
Ketika berbicara tentang upaya menjaga kualitas lingkungan di daerah, nama DLH Kabupaten Kebumen menjadi salah…
Lingkungan yang bersih, sehat, dan tertata bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh masyarakat.…
Lingkungan yang bersih dan sehat adalah kebutuhan dasar setiap masyarakat. Di Kabupaten Wonogiri, peran menjaga…