Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung menunjukkan komitmen kuat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui peningkatan ekspor. Hal ini dibuktikan dengan pelepasan ekspor produk kimia tekstil khusus (chemical textile auxiliary) oleh Bupati Bandung, Dadang Supriatna, ke Amerika Serikat dan Bangladesh pada Kamis, 15 Mei 2025.
Pelepasan ekspor tersebut dilakukan di PT Bozzetto Indonesia, Desa Tarajusari, Kecamatan Banjaran. Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Perdagangan dan Industri (Disdagin) Kabupaten Bandung, Dicky Anugerah, Direktur Utama PT Bozzetto Indonesia, Roberto, dan tamu undangan lainnya. Kegiatan ini menandai langkah signifikan dalam upaya Pemkab Bandung untuk memperluas pasar produk lokal ke kancah internasional.
Ekspor perdana PT Bozzetto Indonesia ini terbilang sukses. Perusahaan berhasil mengirimkan 72.00 cbm bahan kimia tekstil dengan nilai transaksi mencapai 49.589,00 USD. Bupati Dadang Supriatna menyampaikan apresiasi tinggi atas pencapaian ini, berharap agar keberhasilan tersebut dapat terus ditingkatkan di masa mendatang. Ia menekankan pentingnya dukungan berkelanjutan bagi perusahaan-perusahaan berorientasi ekspor.
.Dukungan Pemkab Bandung terhadap Ekspor
Komitmen Pemkab Bandung terhadap peningkatan ekspor bukan hanya sebatas seremonial. Pemerintah daerah secara aktif memberikan pembinaan dan dukungan kepada perusahaan-perusahaan yang berpotensi ekspor, terutama di tengah tantangan ekonomi global seperti perang dagang antara Amerika Serikat dan China. Dukungan ini meliputi berbagai aspek, mulai dari kemudahan perizinan hingga akses informasi pasar internasional.
Pemkab Bandung menyadari pentingnya diversifikasi pasar ekspor untuk mengurangi ketergantungan pada satu pasar saja. Oleh karena itu, upaya untuk memasuki pasar baru seperti Amerika Serikat dan Bangladesh merupakan langkah strategis dalam meminimalisir risiko dan mengamankan kontinuitas ekspor. Keberhasilan ini menjadi contoh nyata bagi perusahaan lain di Kabupaten Bandung.
Potensi Ekspor Kabupaten Bandung
Kabupaten Bandung memiliki potensi ekspor yang sangat besar dan beragam. Suksesnya PT Bozzetto Indonesia menunjukkan bahwa potensi tersebut dapat direalisasikan dengan dukungan dan strategi yang tepat. Tahun sebelumnya, Kabupaten Bandung mencatat ekspor produk serupa dengan nilai yang jauh lebih tinggi, mencapai 1,68 juta USD. Ini menunjukkan potensi yang belum tergali sepenuhnya.
Bupati Dadang Supriatna mendorong perusahaan-perusahaan lokal untuk lebih aktif memanfaatkan potensi tersebut dan mengeksplorasi peluang di pasar global. Ia menekankan pentingnya kejelian melihat peluang dan proaktif dalam mengembangkan strategi ekspor yang efektif. Pemerintah daerah siap memberikan pendampingan dan dukungan untuk memfasilitasi hal tersebut.
Strategi Pengembangan Ekspor Kabupaten Bandung
Untuk mendukung pengembangan ekspor, Pemkab Bandung dapat mempertimbangkan beberapa strategi. Pertama, meningkatkan kerjasama dengan lembaga pelatihan dan pengembangan ekspor untuk meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) di perusahaan lokal. Kedua, mengadakan pameran dan misi dagang ke luar negeri untuk mempromosikan produk-produk unggulan Kabupaten Bandung ke pasar internasional.
Ketiga, membangun kemitraan yang lebih erat dengan perusahaan asing untuk meningkatkan akses ke pasar global. Keempat, memfasilitasi akses perusahaan lokal terhadap informasi dan teknologi terkini dalam bidang ekspor-impor. Dengan strategi yang komprehensif, Pemkab Bandung dapat terus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui sektor ekspor dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat.
Dengan langkah-langkah nyata dan dukungan yang berkelanjutan, Pemkab Bandung optimistis dapat memperkuat posisi daerah sebagai pemain penting dalam perdagangan internasional, membuka lebih banyak peluang ekonomi, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Keberhasilan PT Bozzetto Indonesia menjadi contoh inspiratif bagi perusahaan lain untuk berani melangkah ke pasar global.
