Keunikan Restoran Pringsewu di Kota Lama Semarang |
SwaraWarta.co.id – Menjejak keindahan sejarah Kota Lama Semarang adalah sebuah pengalaman tak terlupakan.
Setiap sudut kota ini menyimpan bangunan bersejarah yang memukau, dan di tengah-tengah keeksotisan tersebut terdapat sebuah tempat kuliner yang unik dan memikat hati, yaitu Restoran Pringsewu.
Restoran Pringsewu bukanlah nama baru dalam dunia kuliner. Dengan kehadirannya yang telah lama menjadi bagian dari jalur pantura, cabangnya yang berlokasi di Jalan Suari no. 10-12, Tiong Ham, Kota Lama, Semarang, menjadi destinasi istimewa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Resto ini tidak hanya menawarkan hidangan lezat, tapi juga menghadirkan konsep heritage yang memukau.
Bangunan yang menjadi tempat Restoran ini dulunya adalah milik saudagar gula nomer dua terkaya di dunia, Oei Tiong Ham.
Dengan dua lantai yang masih mempertahankan keaslian bentuknya, gedung ini menjadi salah satu bangunan cagar budaya, menarik wisatawan dari dalam dan luar kota.
Tak hanya dalam hal arsitektur, keunikan Pringsewu juga terletak pada menu kuliner yang ditawarkan. Resto ini menonjolkan beragam hidangan lezat yang dapat dinikmati baik secara satuan maupun dalam bentuk prasmanan.
Namun, keistimewaan Pringsewu bukan hanya pada variasi menu, melainkan juga pada kualitas bahan bakunya yang segar.
Berbeda dari Restoran lain, Pringsewu memproduksi bahan bakunya sendiri, menjadikannya lebih segar dan terjangkau.
Bahan baku yang diperoleh dari kebun sendiri membuat harga menu di sini lebih ramah kantong. Pengalaman bersantap di Pringsewu bukan hanya soal rasa, tapi juga tentang kualitas dan keaslian setiap hidangan.
Pringsewu Kota Lama tidak hanya sekadar tempat makan. Dengan gedung berlantai dua, ini menjadi tempat yang ideal untuk santap keluarga atau bahkan acara kantor.
Bagian depan kasir, selasar sebelah kasir, hingga area semi-outdoor di bagian belakang memberikan beragam pilihan tempat duduk.
Kebersihan dan kenyamanan menjadi prioritas utama, dengan tersedianya wastafel, toilet, mushola, dan bahkan toilet untuk penyandang difabel.
Spot-spot foto menarik seperti balkon kayu sejak tahun 1800-an, jail break, dan Teraz Oei Tiong Ham menambah daya tarik unik dari Pringsewu Kota Lama.
Keistimewaan Pringsewu tak berhenti pada bangunan dan menu saja. Restoran ini juga menyediakan tempat pembelian oleh-oleh, memungkinkan pengunjung untuk membawa pulang potongan sejarah dan kenangan lezat dari Kota Lama Semarang.
Pringsewu Club Card menjadi bonus ekstra, memberikan diskon dan paket khusus untuk para pengunjung setia.
Jadi, apakah bangunan tua dengan cat hitam dan jendela besar ini layak untuk dikunjungi? Jawabannya tak lain adalah ‘wajib’!
Sebuah pengalaman kuliner yang memanjakan lidah, mata, dan hati di tengah gemerlap sejarah Kota Lama Semarang.
SwaraWarta.co.id - Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) memanggil sejumlah pemain senior…
SwaraWarta.co.id - Suasana haru dan penuh kebahagiaan mewarnai Bandara Internasional Syamsudin Noor di Banjar Baru,…
SwaraWarta.co.id - Federasi Sepak Bola Tiongkok (CFA) resmi memecat pelatih kepala tim nasional mereka, Branko…
SwaraWarta.co.id - Pemerintah Mesir memutuskan untuk menunda acara pembukaan resmi Museum Besar Mesir (Grand Egyptian…
SwaraWarta.co.id - Pemerintah kembali menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahun 2025 untuk membantu para pekerja…
swarawarta.co.id - Karanganyar di Jawa Tengah menyimpan banyak pesona alam yang menakjubkan. Tempat wisata di…