Candil: Jajanan Tradisional Jawa dengan Perpaduan Rasa Manis dan Gurih

- Redaksi

Sunday, 2 February 2025 - 08:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Candil (Dok. Ist)

Candil (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Candil adalah makanan tradisional yang terbuat dari ubi jalar yang dicampur dengan tepung tapioka, lalu dibentuk menjadi bola-bola kecil dan direbus hingga matang.

Biasanya, candil disajikan dengan kuah gula merah dan santan, memberikan perpaduan rasa manis dan gurih yang khas.

Makanan ini berasal dari daerah Jawa, termasuk Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Namun, sebutan “candil” lebih dikenal di Jawa Barat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, di daerah Jawa lainnya, makanan ini disebut Jenang Grendil, sedangkan di Sulawesi dikenal dengan nama Katiri Mandi.

Menurut Susilawati, pemilik Lily Dessert, yang berbagi dalam acara Mozaik Indonesia PRO I RRI Bandung pada Senin (27/1/2025), candil juga sering disajikan bersama bubur sumsum untuk menambah cita rasa gurihnya.

Baca Juga :  Lezatnya Mie Kocok Bandung: Kuliner Ikonik yang Menggugah Selera

Cara Membuat Candil

Candil umumnya dibuat dari ubi jalar, tetapi bisa juga menggunakan ubi ungu. Berikut langkah-langkah membuat candil ungu yang kenyal dan lezat:

1. Campurkan ubi ungu yang sudah dihaluskan dengan tepung tapioka hingga merata, lalu bentuk adonan menjadi bola-bola kecil.

2. Didihkan air dalam panci, lalu tambahkan gula merah dan daun pandan untuk memberikan aroma harum.

3. Masukkan bola-bola ubi ke dalam air mendidih, lalu masak hingga mengapung.

4. Tambahkan larutan tepung maizena untuk mengentalkan kuahnya, lalu aduk hingga mendidih.

5. Angkat candil dan sajikan dalam mangkuk, lalu tuangkan saus santan di atasnya.

Candil ungu memiliki tekstur kenyal dan rasa manis yang legit, semakin lezat ketika dinikmati dengan kuah santan yang gurih.Selamat mencoba dan menikmati candil buatan sendiri!

Berita Terkait

Gembus Bacem: Camilan Tradisional Manis dan Gurih yang Lezat
Green Park Way Umpu: Wisata Alam Asri yang Cocok untuk Liburan Keluarga
Batu Sindu Natuna: Tempat Terbaik untuk Menyaksikan Matahari Terbenam
Warung Lotek Macan, Tempat Favorit Pecinta Lotek di Bandung
Sinyo Jajanan Pasar: Inovasi Kuliner Tradisional dengan Sentuhan Modern
Waspada! Terlalu Sering Makan Seblak Bisa Berbahaya bagi Kesehatan
Balungan Hohah: Kuliner Pedas yang Sedang Hits di Ponorogo
Sosis Solo: Camilan Khas yang Lezat, Praktis, dan Cocok untuk Segala Acara

Berita Terkait

Tuesday, 11 February 2025 - 08:59 WIB

Gembus Bacem: Camilan Tradisional Manis dan Gurih yang Lezat

Tuesday, 11 February 2025 - 08:57 WIB

Green Park Way Umpu: Wisata Alam Asri yang Cocok untuk Liburan Keluarga

Monday, 10 February 2025 - 09:44 WIB

Batu Sindu Natuna: Tempat Terbaik untuk Menyaksikan Matahari Terbenam

Monday, 10 February 2025 - 09:30 WIB

Warung Lotek Macan, Tempat Favorit Pecinta Lotek di Bandung

Sunday, 9 February 2025 - 08:38 WIB

Sinyo Jajanan Pasar: Inovasi Kuliner Tradisional dengan Sentuhan Modern

Berita Terbaru