Categories: Kesehatan

Apa Itu Laminektomi? Ini Penjelasan dan Gejalanya

Laminektomi
( Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Apa itu Laminektomi? Laminektomi adalah suatu tindakan operasi yang bertujuan untuk menghilangkan tekanan pada saraf dari kelainan struktur tulang. 

Jika tidak diatasi, tekanan tersebut dapat menyebabkan gangguan pada saraf.

Prosedur operasi ini dilakukan dengan mengangkat lamina, yaitu bagian paling belakang dari lengkungan tulang belakang.

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:

Mengenal Operasi Kuret, dan Waktu Tindakan dilakukan

Penekanan saraf pada tulang belakang sering kali disebabkan oleh penyempitan saluran saraf pada tulang belakang (stenosis spinal). 

Penekanan pada saraf tulang belakang ini dapat menyebabkan nyeri, kaku, dan kelemahan pada lengan, kaki, atau keduanya.

Laminektomi dilakukan dengan membuang lamina, sehingga saluran di tulang belakang, di mana saraf tulang belakang berada, menjadi lebih lebar. 

Baca Juga:

Apa itu Clozapine? Ini Penjelasan dan Anjuran Pemakaiannya

Dengan cara ini, tekanan pada saraf akan berkurang. Secara umum, laminektomi dilakukan pada penderita yang mengalami gejala yang serius dan mengganggu aktivitas sehari-hari, atau jika pengobatan lain tidak efektif meredakan keluhan.

Indikasi dari operasi laminektomi adalah untuk mengatasi stenosis spinal yang menjadi penyebab utama munculnya tekanan pada saraf tulang belakang. 

Stenosis spinal itu sendiri dapat disebabkan oleh berbagai kondisi dan penyakit, seperti penipisan bantalan dan pengapuran tulang akibat penuaan, penyakit Paget, kelainan bawaan pada bentuk tulang belakang, tumor pada tulang belakang, cedera pada tulang belakang, bantalan tulang belakang yang mengalami penonjolan atau herniasi, TBC tulang belakang, peradangan pada sendi tulang belakang (artritis), dan achondroplasia, yaitu salah satu penyebab dwarfisme.

Baca Juga:

Ciri-ciri Anemia Sedang yang Sering Dialami oleh Penderita

Gejala Laminektomi

Beberapa gejala yang dapat muncul akibat stenosis spinal adalah: 

  • Nyeri atau kaku di salah satu atau keduanya tungkai
  • Nyeri di daerah bahu, sulit mengontrol buang air kecil atau buang air besar
Baca Juga:
  • Merasa lemah atau berat di daerah tungkai atau bokong, dan gejala-gejala tersebut terasa lebih parah ketika berdiri atau berjalan.

Nah itulah sejumlah gejala yang timbul usai mengalami laminektomi.

Redaksi SwaraWarta.co.id

Berita Indonesia Terkini 2024 Viral Terbaru Hari Ini

Recent Posts

Viral di Media Sosial: Apa Arti Sebenarnya dari Istilah “Mokondo”?

SwaraWarta.co.id – Apa arti dari Mokondo itu? Mokondo adalah istilah yang tengah viral, terutama di…

3 hours ago

Apa Strategi Nabi Muhammad SAW dalam Perjalanan ke Madinah Agar Selamat? Simak Jawabannya Berikut!

SwaraWarta.co.id – Apa strategi Nabi Muhammad SAW dalam perjalanan ke Madinah agar selamat? Peristiwa Hijrah…

3 hours ago

Kelebihan Airbus A400M: Penguatan Baru untuk Kesiapan Udara Strategis Indonesia

SwaraWarta.co.id – Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) resmi memperkenalkan pesawat angkut berat terbaru, Airbus…

3 hours ago

PPN 12% Resmi Berlaku: Simak Penjelasan Lengkap dan Dampaknya bagi Masyarakat

SwaraWarta.co.id - Pada 1 Januari 2025, kebijakan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12%…

20 hours ago

Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan Mulai November 2025, Ini Syarat dan Mekanismenya

SwaraWarta.co.id - Pemerintah resmi meluncurkan program pemutihan tunggakan iuran BPJS Kesehatan yang mulai berlaku pada…

23 hours ago

Kenapa Habis Makan Ngantuk? Pahami Penyebab dan Cara Mengatasinya!

SwaraWarta.co.id – Kenapa habis makan ngantuk? Apakah Anda sering dilanda rasa kantuk yang tak tertahankan…

1 day ago