Sebanyak 600 Ribu Warga Gaza Mengalami Kelaparan

- Redaksi

Sunday, 24 December 2023 - 04:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sebanyak 600 Ribu Warga Gaza Mengalami Kelaparan.

SwaraWarta.co.idGaza kini tengah dilanda krisis
kemanusiaan yang memilukan dalam beberapa hari terakhir.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Laporan terbaru dari 23 badan Perserikatan Bangsa-Bangsa
(PBB) dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) mengungkapkan bahwa hampir 600 ribu
warga Palestina di Jalur Gaza berada dalam kondisi kelaparan yang mengancam
nyawa.

Sejak pecahnya konflik Israel-Hamas pada 7 Oktober lalu,
jumlah makanan yang masuk ke wilayah ini disebut “sangat tidak
memadai,” membuat krisis ini semakin meruncing.

Kepala Ekonomi Badan PBB Urusan Pangan (World Food
Program/WFP), Arif Husain, menegaskan bahwa laporan tersebut adalah konfirmasi
dari situasi yang paling ditakuti di Gaza.

Baca Juga :  Jenazah di Parit Jalan Tembusan Sarangan Dipastikan Mahasiswa UGM Asal Madiun yang sebelumnya Sempat Hilang

“Kami berhadapan dengan kenyataan di mana hampir semua
orang berjuang untuk mendapatkan makanan, lebih dari setengah juta orang
kelaparan, atau satu dari empat orang,” ungkap Arif.

Dalam kehidupan normal, setiap orang membutuhkan sekitar 15
liter air per hari, tetapi di Gaza, realitasnya sangat berbeda. Mereka yang
beruntung hanya dapat memperoleh 1-2 liter air, dan tanpa air, kelaparan
menjadi ancaman yang mengerikan.

Arif memperingatkan bahwa jika konflik Israel-Hamas terus
berlanjut tanpa peningkatan pasokan makanan, dalam enam bulan ke depan, warga
Palestina di Gaza akan menghadapi bencana kelaparan dan penyebaran penyakit
yang meluas.

Sistem kekebalan tubuh yang sangat lemah karena kekurangan
makanan membuat mereka rentan, terutama anak-anak, perempuan, dan laki-laki di
seluruh Gaza.

Baca Juga :  Motif Pembunuhan AA? Pelaku Kecanduan Porno?

Dengan 2,2 juta penduduk Gaza dalam krisis pangan, termasuk
478 ribu jiwa yang menghadapi tingkat krisis, 1,17 juta jiwa dalam tingkat
darurat, dan 577 ribu jiwa dalam tingkat bencana (kelaparan), situasi semakin
mendesak.

Pengiriman makanan yang tidak mencukupi dan ketergantungan
pada bantuan kemanusiaan internasional membuat keadaan semakin sulit, terutama
setelah hancurnya pabrik dan toko roti akibat kampanye militer Israel.

Gaza sekarang menghadapi masalah kelaparan yang meresahkan,
dan langkah-langkah mendesak diperlukan untuk mencegah bencana kemanusiaan yang
lebih lanjut.

 

 

Berita Terkait

Mengungkap Fakta Dibalik Pertanyaan, Apakah Presiden Bisa Bubarkan DPR?
Aplikasi Nonton Film IndoXXI, Populer tapi Penuh Kontroversi
Cara Main Roblox di Laptop: Panduan Lengkap untuk Pemula hingga Mahir Bermain Game Online Favorit
Apakah Taman Margasatwa Ragunan Buka pada 17 Agustus? Ini Penjelasannya
OMNILUXE Jakarta: Koleksi Eksklusif Jam Tangan Patek Phillipe Asli di Mall Artha Gading
Dunia Hiburan Berduka, Mpok Alpa Meninggal Dunia!
Harga Bitcoin Capai Rekor Tertinggi Didukung Ekspektasi Pelonggaran Moneter dan Reformasi Keuangan AS
Cara Mendapatkan Diskon 50% Tambah Daya Listrik PLN di Momen HUT RI

Berita Terkait

Saturday, 23 August 2025 - 10:35 WIB

Mengungkap Fakta Dibalik Pertanyaan, Apakah Presiden Bisa Bubarkan DPR?

Monday, 18 August 2025 - 16:02 WIB

Aplikasi Nonton Film IndoXXI, Populer tapi Penuh Kontroversi

Sunday, 17 August 2025 - 17:06 WIB

Cara Main Roblox di Laptop: Panduan Lengkap untuk Pemula hingga Mahir Bermain Game Online Favorit

Sunday, 17 August 2025 - 14:15 WIB

Apakah Taman Margasatwa Ragunan Buka pada 17 Agustus? Ini Penjelasannya

Friday, 15 August 2025 - 18:31 WIB

OMNILUXE Jakarta: Koleksi Eksklusif Jam Tangan Patek Phillipe Asli di Mall Artha Gading

Berita Terbaru

Cara membaca jangka sorong

Pendidikan

Cara Membaca Jangka Sorong Khusus untuk Pemula dengan Mudah

Tuesday, 26 Aug 2025 - 16:50 WIB

Iuran BPJS Kesehatan Naik di Tahun 2026

Regional

Siap-siap! Iuran BPJS Kesehatan Naik di Tahun 2026

Monday, 25 Aug 2025 - 12:00 WIB