DeepSeek, Chatbot AI Buatan China Jadi Aplikasi Terpopuler di Play Store dan App Store, Saingi ChatGPT?

- Redaksi

Thursday, 30 January 2025 - 09:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DeepSeek (Dok. Ist)

DeepSeek (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Aplikasi chatbot kecerdasan buatan (AI) buatan China, DeepSeek, baru-baru ini menjadi aplikasi nomor satu di Google Play Store. Beberapa hari sebelumnya, aplikasi ini juga menduduki posisi teratas di Apple App Store.

Menurut laporan Tech Crunch, aplikasi DeepSeek telah diunduh lebih dari 1,2 juta kali di Play Store dan lebih dari 1,9 juta kali di App Store sejak diluncurkan pada pertengahan Januari.

Namun, jumlah unduhan ini mungkin lebih banyak, karena DeepSeek tercatat memiliki label lebih dari 5 juta unduhan di Play Store.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepopuleran DeepSeek yang menduduki posisi teratas di kedua platform ini menandakan bahwa model AI dari China ini kini bersaing dengan model-model AI dari perusahaan besar Barat seperti OpenAI, Meta, Anthropic, dan Google.

Baca Juga :  Evolusi Teknologi Elektronik: sumber cahaya pada teknologi lcd berasal dari lampu neon ccfl backlight yang berwarna

DeepSeek sendiri mengklaim bahwa model AI-nya dilatih dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan model-model dari OpenAI dan Meta.

Meskipun menggunakan chip AI yang lebih sederhana, aplikasi ini menjadi alternatif chatbot untuk ChatGPT. Pengguna bisa menggunakan DeepSeek untuk menganalisis file, menjawab pertanyaan, dan mencari informasi di web.

Aplikasi ini gratis dan memungkinkan pengguna mengunggah file serta menyinkronkan riwayat percakapan di berbagai perangkat.

Meskipun DeepSeek saat ini mendominasi posisi teratas, aplikasi ini masih harus menarik 300 juta pengguna mingguan agar bisa mengalahkan ChatGPT OpenAI dalam hal popularitas jangka panjang.

Dalam beberapa hari terakhir, DeepSeek mendapatkan perhatian besar dari industri. Beberapa startup, termasuk Perplexity dan Gloo (perusahaan yang didirikan oleh mantan CEO Intel, Pat Gelsinger), sudah mulai mengintegrasikan DeepSeek untuk digunakan oleh penggunanya.

Berita Terkait

5 Cara Membuka YouTube yang Sudah Usang dan Tidak Bisa Dibuka
Inovasi Samsung Galaxy S25 Series: Membuat Konten Berkualitas dengan Teknologi AI Canggih
Google Luncurkan Pembaruan Gemini 2.0: Akses Lebih Cepat dan Hemat Biaya untuk Semua Pengguna
Cara Mudah Membuat Video Kungfu AI Viral di TikTok dengan Hailuo AI
7 Cara Memberi Apresiasi kepada Pengirim Bintang di Facebook: Tips dan Trik
Pokémon GO Tour: Unova di Los Angeles Tetap Berjalan di Tengah Ancaman Kebakaran Hutan
Instal Windows 11 di PC Lama Kian Sulit, Microsoft Hapus Panduan Resmi
Cara Mengatur Aplikasi yang Terbuka Otomatis Saat Startup Windows 10

Berita Terkait

Friday, 7 February 2025 - 17:57 WIB

5 Cara Membuka YouTube yang Sudah Usang dan Tidak Bisa Dibuka

Friday, 7 February 2025 - 09:15 WIB

Inovasi Samsung Galaxy S25 Series: Membuat Konten Berkualitas dengan Teknologi AI Canggih

Friday, 7 February 2025 - 09:10 WIB

Google Luncurkan Pembaruan Gemini 2.0: Akses Lebih Cepat dan Hemat Biaya untuk Semua Pengguna

Thursday, 6 February 2025 - 15:42 WIB

Cara Mudah Membuat Video Kungfu AI Viral di TikTok dengan Hailuo AI

Thursday, 6 February 2025 - 15:37 WIB

7 Cara Memberi Apresiasi kepada Pengirim Bintang di Facebook: Tips dan Trik

Berita Terbaru

Cara Membuka YouTube yang Sudah Usang

Teknologi

5 Cara Membuka YouTube yang Sudah Usang dan Tidak Bisa Dibuka

Friday, 7 Feb 2025 - 17:57 WIB