Kepergian Emilia Contessa dan Hubungan Diabetes dengan Penyakit Jantung yang Perlu Diwaspadai

- Redaksi

Tuesday, 28 January 2025 - 19:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Dari dunia hiburan, kabar duka menyelimuti dunia hiburan Indonesia setelah Emilia Contessa, penyanyi legendaris, meninggal dunia akibat gagal jantung akut pada Senin, 27 Januari 2025.

Kejadian ini menambah daftar panjang kasus penyakit jantung yang kerap menjadi komplikasi serius pada penderita diabetes.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dino Rosano Hansa, adik bungsu Emilia, mengungkapkan bahwa kondisi kesehatan kakaknya semakin memburuk setelah mengeluhkan rasa sakit.

Ia menjelaskan bahwa setibanya di rumah sakit, kadar gula darah Emilia meningkat drastis hingga mencapai 500.

Menurut dokter yang menanganinya, diabetes yang diderita Emilia telah memasuki tahap yang lebih serius.

Hubungan Diabetes dan Penyakit Jantung

Diabetes, yang merupakan penyakit metabolik, sering dikaitkan dengan berbagai komplikasi serius, termasuk penyakit jantung.

Baca Juga :  Kesal Disuruh Benerin Kran, Anak Aniaya Ayah hingga Tewas

Berdasarkan informasi dari Kementerian Kesehatan melalui RSJPD Harapan Kita, diabetes terjadi akibat tingginya kadar gula darah yang tidak terkontrol.

Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah dan memengaruhi metabolisme tubuh secara keseluruhan.

Kerusakan pada lapisan dalam pembuluh darah akibat diabetes dapat mengganggu pasokan darah ke otot jantung dan otak.

Hal ini meningkatkan risiko penyakit jantung seperti serangan jantung, gagal jantung, dan stroke.

Selain itu, penderita diabetes sering kali juga memiliki kondisi lain yang memperburuk risiko, seperti hipertensi dan peningkatan kadar kolesterol jahat (LDL).

Penumpukan kolesterol di pembuluh darah dapat membentuk plak lemak yang menyumbat aliran darah.

Jika sumbatan ini tidak segera ditangani, maka risiko komplikasi seperti gagal jantung atau stroke akan semakin tinggi.

Baca Juga :  Nikon D780: Kombinasi Kehebatan DSLR dan Kemajuan Teknologi Mirrorless

Gejala Penyakit Jantung pada Penderita Diabetes

Penting bagi masyarakat untuk mengenali gejala penyakit jantung, terutama pada penderita diabetes.

Berikut beberapa tanda yang perlu diwaspadai:

– Sesak Napas

Kesulitan bernapas, terutama saat melakukan aktivitas fisik, menjadi salah satu gejala yang sering dialami.

– Nyeri Dada

Rasa nyeri atau tekanan di dada yang terkadang menjalar ke lengan kiri, punggung, atau bagian tubuh lainnya.

– Ketidaknyamanan pada Tubuh Bagian Atas

Sensasi nyeri atau ketegangan pada bahu, leher, punggung, atau rahang juga bisa menjadi indikasi adanya masalah pada jantung.

– Irama Jantung Tidak Teratur

Detak jantung yang terlalu cepat, lambat, atau tidak teratur sering kali dialami oleh penderita penyakit jantung.

Baca Juga :  Pengantin Wanita di Tanggamus, Rika Amiyana Meninggal Dunia Setelah Akad Nikah, Suasana Bahagia Berubah Duka

– Keringat Dingin

Berkeringat secara berlebihan tanpa sebab yang jelas, sering disertai dengan rasa mual atau sakit kepala.

– Penurunan Kesadaran

Pusing yang parah hingga pingsan bisa terjadi akibat gangguan aliran darah ke otak.

Pentingnya Pencegahan dan Penanganan Dini

Kematian Emilia Contessa menjadi pengingat bagi banyak orang akan pentingnya menjaga kesehatan, terutama bagi mereka yang memiliki diabetes.

Mengontrol kadar gula darah, menerapkan pola makan sehat, dan rutin memeriksakan kesehatan ke dokter dapat membantu mencegah komplikasi serius.

Diabetes dan penyakit jantung merupakan dua kondisi yang saling berkaitan.

Oleh karena itu, meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai gejala, risiko, dan cara pencegahannya sangat penting untuk mengurangi angka kematian akibat penyakit ini.***

Berita Terkait

Pemerintahan Terbitkan Uang Rp300 Ribu, BI Tegaskan Itu Hoaks
Apa Itu Termul? Fenomena Loyalis Politik yang Picu Kontroversi
Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar, Ditangkap di Persembunyian
Terbaru! Pencairan PKH & BPNT Tahap 4 Oktober–Desember 2025 Resmi Cair, Waspada 5 Syarat Baru yang Bisa Bikin Dana Hangus
Aturan Baru Bansos Bikin Penyaluran PKH & BPNT Tahap 3 Tahun 2025 Banyak Gagal Cair, KPM Harus Simak Penyebabnya
Belum Punya KKS Tenang, PT Pos Mulai Salurkan Bansos PKH & BPNT untuk KPM Non Rekening, Simak Jadwal Resminya
5 Bansos Siap Cair Mulai 12 September 2025, Simak Jadwal Lengkap dan Cara Cek Status Penerima Sesuai Data KPM
Bansos PKH dan BPNT September 2025 Tak Cair, Banyak KPM Terkejut: Simak Penyebab Utama yang Sering Tidak Terungkap

Berita Terkait

Saturday, 13 September 2025 - 17:00 WIB

Pemerintahan Terbitkan Uang Rp300 Ribu, BI Tegaskan Itu Hoaks

Saturday, 13 September 2025 - 16:17 WIB

Apa Itu Termul? Fenomena Loyalis Politik yang Picu Kontroversi

Saturday, 13 September 2025 - 15:51 WIB

Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar, Ditangkap di Persembunyian

Saturday, 13 September 2025 - 14:16 WIB

Terbaru! Pencairan PKH & BPNT Tahap 4 Oktober–Desember 2025 Resmi Cair, Waspada 5 Syarat Baru yang Bisa Bikin Dana Hangus

Saturday, 13 September 2025 - 12:16 WIB

Aturan Baru Bansos Bikin Penyaluran PKH & BPNT Tahap 3 Tahun 2025 Banyak Gagal Cair, KPM Harus Simak Penyebabnya

Berita Terbaru

Pemerintahan Terbitkan Uang Rp300 Ribu

Berita

Pemerintahan Terbitkan Uang Rp300 Ribu, BI Tegaskan Itu Hoaks

Saturday, 13 Sep 2025 - 17:00 WIB

Berita

Apa Itu Termul? Fenomena Loyalis Politik yang Picu Kontroversi

Saturday, 13 Sep 2025 - 16:17 WIB