Paus Fransiskus (Dok. Ist)
SwaraWarta.co.id – Paus Fransiskus pada Rabu (1/1) menyerukan kepada para pemimpin dunia untuk menghapuskan utang negara-negara miskin.
Pernyataan ini disampaikan dalam doa Angelus tradisional yang diadakan pada Hari Tahun Baru, seperti dilaporkan oleh kantor berita resmi Vatikan.
“Saya mendorong para pemimpin negara dengan tradisi Kristen untuk memberikan teladan dengan membatalkan atau secara signifikan mengurangi utang negara-negara termiskin.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia juga mengingatkan dunia tentang berbagai konflik yang masih berlangsung di banyak tempat, seperti Ukraina, Gaza, Israel, Myanmar, dan Kivu Utara.
Paus mengajak semua orang untuk berdoa agar perang segera berakhir dan ada upaya nyata menuju perdamaian dan rekonsiliasi.
“Marilah kita berdoa untuk pengakhiran semua pertempuran dan agar ada fokus yang tegas pada perdamaian dan rekonsiliasi. Pikiran saya tertuju pada Ukraina yang dilanda perang, Gaza, Israel, Myanmar, Kivu Utara, dan banyak lagi tempat lainnya yang tengah dilanda konflik.”
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada mereka yang bekerja keras untuk perdamaian di tengah situasi sulit.
“Saudara-saudari, perang menghancurkan. Selalu menghancurkan! Perang selalu menjadi sebuah kekalahan. Selalu. Saya menyampaikan penghargaan mendalam kepada semua pihak yang berjuang untuk perdamaian,” ucap Paus.
SwaraWarta.co.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengonfirmasi telah menerima pengembalian sejumlah uang dari Ustaz Khalid…
SwaraWarta.co.id – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Koordinator Perekonomian sedang mematangkan Program Magang Nasional khusus bagi lulusan…
SwaraWarta.co.id - Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, nama Indoxxi dan LK21 sudah tidak asing lagi.…
SwaraWarta.co.id – Mengapa Pancasila disebut sebagai ideologi terbuka? Pancasila sering disebut sebagai ideologi terbuka. Ini…
SwaraWarta.co.id – Siapa yang mau pusing soal biaya rumah sakit? Dengan asuransi kesehatan untuk keluarga Anda…
SwaraWarta.co.id - Pemecatan Kepala SMP Negeri 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah, yang diduga terkait dengan tegurannya…