Warga Rawajati Mulai Bersih-Bersih Rumah Meski Banjir Belum Sepenuhnya Surut

- Redaksi

Wednesday, 5 March 2025 - 15:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga yang mulai bersih-bersih rumah (Dok. Ist)

Warga yang mulai bersih-bersih rumah (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Sebagian warga di Perumahan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, mulai membersihkan rumah mereka meskipun beberapa area masih tergenang banjir.

Eva, salah satu pengurus RT 04 RW 07 Kelurahan Rawajati, menyebutkan bahwa jumlah warga yang masih mengungsi di posko kesehatan cukup banyak.

Menurut Eva, ada lebih dari seribu pengungsi, dengan sekitar 200 kepala keluarga (KK) yang masih bertahan di posko pengungsian yang disiapkan oleh pihak RT setempat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sekitar 200 KK saat ini berada di posko pengungsian yang disiapkan pihak RT setempat,” kata Eva, Rabu (5/3/2025).

Eva menjelaskan bahwa banjir terjadi pada Senin (3/3) dini hari, tepat saat azan Subuh. Air datang dengan sangat deras dan mengejutkan warga.

Baca Juga :  Food Estate Disebut Gagal, Mentan Turut Buka Suara

Ketinggian air saat itu mencapai 2 hingga 3 meter, membuat banyak warga tidak sempat menyelamatkan barang-barang mereka.

Begitu banjir melanda, pengurus RT dan RW segera menghubungi Dinas Sosial serta Kementerian Sosial untuk meminta bantuan.

Warga pun langsung menerima berbagai kebutuhan darurat seperti makanan, matras, obat-obatan, serta popok untuk anak-anak dan lansia.

Saat ini, beberapa pengungsi mulai kembali ke rumah masing-masing dan membersihkan sisa-sisa banjir.

Warga dibantu oleh petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) yang membawa alat seperti sekop untuk mempercepat proses pembersihan.

Warga berharap banjir tidak terjadi lagi agar mereka bisa beraktivitas seperti biasa tanpa kekhawatiran.

Berita Terkait

Hari Pendidikan Nasional 2025: Momen Refleksi dan Tantangan Pendidikan di Era Digital
MUI Jabar Sebut KB Vasektomi Haram
Pemkab Bekasi Luncurkan Aplikasi PECAK untuk Permudah Pencatatan Kontrak Kerja
Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Saeng Terhambat Kabut dan Hujan
Anggota Komisi IX DPR RI Sebut RUU Ketenagakerjaan Harus Segera Direvisi
Menag Resmi Lepas Keberangkatan Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia 2025
Warga Jagakarsa Tolak Pembukaan Bar di Kawasan Hotel
Ponorogo Jadi Lokasi Pertama Sekolah Rakyat di Indonesia, Mulai Dibuka Juli 2025

Berita Terkait

Friday, 2 May 2025 - 09:28 WIB

Hari Pendidikan Nasional 2025: Momen Refleksi dan Tantangan Pendidikan di Era Digital

Friday, 2 May 2025 - 08:57 WIB

Pemkab Bekasi Luncurkan Aplikasi PECAK untuk Permudah Pencatatan Kontrak Kerja

Friday, 2 May 2025 - 08:50 WIB

Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Saeng Terhambat Kabut dan Hujan

Friday, 2 May 2025 - 08:48 WIB

Anggota Komisi IX DPR RI Sebut RUU Ketenagakerjaan Harus Segera Direvisi

Friday, 2 May 2025 - 08:44 WIB

Menag Resmi Lepas Keberangkatan Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia 2025

Berita Terbaru

Kayu manis (Dok. Ist)

Lifestyle

Hati-Hati, Suplemen Kayu Manis Bisa Ganggu Efektivitas Obat

Friday, 2 May 2025 - 09:14 WIB