Travel

Libur Lebaran 2025, Gunung Ijen Ramai Dikunjungi Pendaki untuk Saksikan Api Biru

SwaraWarta.co.id – Gunung Ijen di Bondowoso, Jawa Timur, ramai dikunjungi para pendaki selama libur Lebaran 2025.

Banyak dari mereka datang untuk melihat fenomena alam langka yang terkenal, yaitu Api Biru (Blue Fire) yang menyala abadi di kawah gunung tersebut.

Kepala Resort Taman Wisata Alam Kawah Ijen, Sigit Hari Wibowo, menjelaskan bahwa pada hari keempat Lebaran, Sabtu (5/4/2025), jumlah pengunjung mencapai sekitar 1.200 orang. Mayoritas pengunjung berasal dari luar wilayah Banyuwangi dan Bondowoso.

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Di Lebaran kedua meningkat 480an, Lebaran ketiga 680an dan dihari keempat sekitar 1200 an pengunjung,” ujarnya.

Jumlah tersebut meningkat tajam jika dibandingkan dengan hari pertama Lebaran, 31 Maret 2025, yang hanya mencatat sekitar 200 orang pengunjung.

Salah satu alasan banyak orang mendaki Gunung Ijen adalah untuk melihat Api Biru, yaitu cahaya biru alami yang muncul dari kawah aktif.

Fenomena ini sangat langka dan hanya bisa ditemukan di beberapa tempat di dunia. Api Biru memancar terus-menerus dari kawah karena reaksi gas belerang dengan oksigen.

Gunung Ijen berada di perbatasan tiga kabupaten, yaitu Bondowoso, Situbondo, dan Banyuwangi. Akses menuju puncak biasanya dilakukan melalui Banyuwangi.

Tingginya minat wisatawan ini membawa dampak positif bagi perekonomian warga sekitar.

Sektor pariwisata meningkat, dan banyak pelaku usaha lokal seperti pedagang dan penyedia jasa transportasi ikut merasakan manfaatnya. Namun, para pengunjung tetap diingatkan untuk menjaga kebersihan dan kelestarian alam.

Pada hari kelima libur Lebaran, kawasan Gunung Ijen ditutup sementara. Penutupan ini dilakukan karena adanya kegiatan rutin “Ijen Rijig,” yaitu aksi bersih-bersih kawasan Gunung Ijen yang dilakukan setiap Jumat di minggu pertama setiap bulan.

Menurut Sigit, antusiasme tinggi para pendaki juga karena saat ini fenomena Api Biru sudah bisa dinikmati kembali, asalkan pengunjung mengikuti aturan yang berlaku dan tetap menjaga keselamatan.

Sebagai informasi, sejak 12 Juli 2024 lalu, status Kawah Ijen naik dari normal menjadi waspada.

Karena itu, wisatawan dan penambang belerang tidak diperbolehkan mendekati bibir kawah atau area dengan radius 1,5 kilometer dari pusat kawah, sesuai dengan surat edaran dari Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Redaksi SwaraWarta.co.id

Berita Indonesia Terkini 2024 Viral Terbaru Hari Ini

Recent Posts

10 Cara Menjaga Agar Tulang Kita Tetap Sehat yang Kamu Harus Ketahui

SwaraWarta.co.id – Ada beberapa cara menjaga agar tulang kita tetap sehat. Tulang adalah kerangka penopang…

8 hours ago

Waspada! Penipuan Klaim Saldo Dana Gratis Marak di Media Sosial

SwaraWarta.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengeluarkan peringatan keras kepada masyarakat terkait maraknya penipuan berkedok…

8 hours ago

Apa Saja Persamaan dan Perbedaan Jaringan Tumbuhan dan Hewan Jelaskan? Mari Kita Bahas!

SwaraWarta.co.id - Jaringan adalah kumpulan sel yang memiliki struktur dan fungsi yang sama. Di dunia…

12 hours ago

Jelaskan Makna Sifat Cahaya Menembus Benda Dinding? Berikut Ini Penjelasannya!

SwaraWarta.co.id – Silakan jelaskan makna sifat cahaya menembus benda dinding. Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa kita…

12 hours ago

5 Kunci Hidup Sukses yang Wajib Kamu Ketahui: Rahasia Terbukti Mengubah Nasib dalam 30 Hari

SwaraWarta.co.id - Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa sebagian orang bisa meraih kesuksesan luar biasa, sementara yang…

15 hours ago

Insentif Guru Non ASN 2025: Kapan Cair dan Syarat Terbaru yang Wajib Diketahui

SwaraWarta.co.id - Kabar gembira untuk para guru non-ASN di seluruh Indonesia! Pemerintah telah menetapkan jadwal…

1 day ago