Swarawarta.co.id – Warga Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, digemparkan dengan penemuan jasad seorang perempuan bernama Santi Mataniari (33), yang ditemukan dalam kondisi mengenaskan lantaran sudah membusuk dan sebagian tubuhnya tinggal tulang belulang. Penemuan ini sontak memicu kepanikan sekaligus kesedihan di kalangan warga sekitar.
Kepolisian mengungkap bahwa korban diduga menjadi korban pembunuhan oleh kekasihnya sendiri, Freddi Erikson Sagala (35).
Peristiwa tragis ini terjadi pada Rabu malam, 30 Oktober 2024, sekitar pukul 19.30 WIB, di rumah tempat keduanya tinggal.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut keterangan pihak berwenang, Santi dan Freddi telah hidup bersama di rumah tersebut selama kurang lebih dua bulan sebelum insiden berdarah itu terjadi.
Pada malam kejadian, Santi sedang mencuci pakaian di kamar mandi ketika Freddi pulang ke rumah.
Pertengkaran hebat pun terjadi antara keduanya, yang diduga menjadi pemicu aksi keji sang pelaku.
Belum diketahui secara detail motif di balik pembunuhan ini, namun polisi menduga bahwa cekcok yang terjadi malam itu berujung pada tindakan kekerasan hingga merenggut nyawa korban.
“(Motifnya) cemburu karena cinta, (korban) ini kan karyawan di satu tempat, diduga ada orang ketiga,” kata Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Arif Setyawan saat konferensi pers di lokasi penemuan mayat korban di salah satu perumahan di Desa Tanjung Selamat, Kecamatan Sunggal, seperti dilansir detikSumut, Rabu (9/4/2025).
Setelah melakukan pembunuhan, pelaku diduga meninggalkan korban di rumah hingga tubuh Santi ditemukan dalam kondisi mengerikan.
“Kemudian dibuang ke sumur di belakang rumah. Lalu tersangka menutupi perbuatannya dengan menutup sumur dengan seng, terpal, lalu dikasih batu,” jelasnya.
Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami kasus ini lebih lanjut untuk mengungkap latar belakang dan kronologi lengkap kejadian.
Proses autopsi dan penyelidikan lanjutan pun tengah dilakukan guna menuntaskan perkara yang menyita perhatian publik ini.