Berita

Dua Nelayan Nias Selatan Selamat Setelah Enam Hari Terombang-Ambing di Laut

Swarawarta.co.id – Dua orang nelayan asal Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat setelah sempat hilang kontak selama hampir enam hari di lautan lepas.

Mereka terbawa arus hingga mencapai perairan Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, sebelum akhirnya diselamatkan oleh sesama nelayan.

Kapolres Nias Selatan, AKBP Ferry Mulyana Sunarya, mengidentifikasi kedua nelayan tersebut sebagai Yadifati Laia (55), warga Desa Bawozihono, Kecamatan Lahusa, dan Zabali Amazihono (38), warga Desa Hilindraso, Kecamatan Toma. Keduanya awalnya berlayar dari perairan Hibala pada Selasa, 13 Mei 2025.

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Namun setelah keberangkatan itu, mereka tak kunjung kembali dan tidak bisa dihubungi, sehingga keluarga melaporkan kehilangan tersebut kepada pihak berwenang.

Tim SAR gabungan segera dikerahkan untuk melakukan pencarian, meski harus menghadapi tantangan cuaca ekstrem yang memperlambat proses evakuasi.

Harapan akhirnya datang pada Senin, 19 Mei 2025, saat informasi diterima bahwa kedua nelayan itu ditemukan oleh sejumlah nelayan lain di sekitar Labuhan Bajau, wilayah Kepulauan Mentawai. Lokasi penemuan cukup jauh dari titik awal pelayaran mereka.

“Namun, kapal yang mereka tumpangi mengalami kerusakan mesin di tengah laut dan terjebak badai hingga akhirnya terbawa arus hingga ke Perairan Mentawai, Sumatera Barat,” kata Ferry kepada wartawan, dilansir detikSumut, Jumat (23/5/2025).

Menindaklanjuti kabar tersebut, Kapolres Nias Selatan segera menginstruksikan satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) untuk bergerak cepat menjemput korban.

Tim penyelamat harus menempuh perjalanan sejauh 52 mil laut, yang memakan waktu sekitar delapan jam perjalanan laut menuju titik lokasi.

Kondisi kedua korban saat ditemukan dilaporkan lemah namun masih dalam keadaan sadar dan dapat diajak berkomunikasi.

Mereka segera dievakuasi ke tempat aman untuk mendapat perawatan dan pemulihan.

Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dan perlengkapan darurat saat melaut, terutama di tengah kondisi cuaca yang sulit diprediksi.

Upaya cepat dari pihak berwenang dan kerjasama dengan masyarakat nelayan setempat menjadi kunci dalam penyelamatan ini.

Kapolres Ferry mengapresiasi kerja tim SAR dan para nelayan yang telah membantu menemukan korban.

Ia juga mengimbau nelayan lain untuk selalu memperhatikan prakiraan cuaca sebelum berlayar dan melengkapi peralatan navigasi serta komunikasi.

Redaksi SwaraWarta.co.id

Berita Indonesia Terkini 2024 Viral Terbaru Hari Ini

Recent Posts

Waspadai Berbagai Penyebab Stunting pada Anak dan Cara Mencegahnya

SwaraWarta.co.id – Apa saja penyebab stunting? Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak yang disebabkan…

17 hours ago

Magang Kemnaker untuk Fresh Graduate: Syarat, Cara Daftar, dan Manfaatnya

SwaraWarta.co.id - Bagi Anda lulusan baru perguruan tinggi atau fresh graduate, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) resmi membuka…

18 hours ago

Cara Pendaftaran PPG Prajabatan 2025: Syarat dan Link Resmi

SwaraWarta.co.id - Setiap calon guru yang bercita-cita menjadi guru profesional perlu memahami Cara Pendaftaran PPG…

19 hours ago

Menurut Anda, Mengapa Penting Mempertimbangkan Kondisi Peserta Didik dalam Menerapkan Pembelajaran Sosial Emosional?

SwaraWarta.co.id – Mengapa penting mempertimbangkan kondisi peserta didik dalam menerapkan pembelajaran sosial emosional? Pembelajaran Sosial…

19 hours ago

Cara Membatalkan Shopee Spinjam: Panduan Lengkap dan Aman!

SwaraWarta.co.id - Memahami cara membatalkan Shopee Spinjam merupakan hal penting bagi banyak pengguna dalam menghadapi masalah seperti…

19 hours ago

Cara Edit Foto di Gemini AI: Hasil Estetik Cuma Modal Perintah Teks!

SwaraWarta.co.id – Bagaimana cara edit foto di Gemini AI? Ingin foto Anda terlihat profesional, estetik,…

2 days ago