Pendidikan

Apa yang Dimaksud dengan Experiential Learning Menurut David Kolb?

SwaraWarta.co.id – Apa yang dimaksud dengan experiential learning menurut David Kolb? Experiential learning atau pembelajaran berdasarkan pengalaman merupakan pendekatan yang diperkenalkan oleh David A. Kolb, seorang ahli pendidikan asal Amerika Serikat.

Konsep ini menekankan bahwa proses belajar terjadi melalui pengalaman langsung, bukan hanya sekadar membaca teori atau mendengarkan ceramah. Jadi, apa yang dimaksud dengan experiential learning menurut David Kolb?

Menurut Kolb, experiential learning adalah proses belajar yang terjadi melalui transformasi pengalaman menjadi pengetahuan. Dalam teorinya, Kolb menyusun sebuah model pembelajaran yang dikenal sebagai Siklus Experiential Learning yang terdiri dari empat tahap utama:

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

  1. Concrete Experience (Pengalaman Konkret): Seseorang terlibat langsung dalam suatu pengalaman atau aktivitas.
  2. Reflective Observation (Observasi Reflektif): Setelah mengalami, individu merefleksikan apa yang terjadi, menganalisis, dan mengamati dari berbagai sudut pandang.
  3. Abstract Conceptualization (Konseptualisasi Abstrak): Hasil dari refleksi kemudian diolah menjadi teori, konsep, atau pemahaman baru.
  4. Active Experimentation (Eksperimen Aktif): Konsep atau teori yang didapat kemudian diuji kembali dalam situasi nyata.

Proses ini membentuk siklus yang berkelanjutan, di mana pengalaman baru akan terus menambah wawasan dan keterampilan seseorang. Experiential learning menurut David Kolb sangat cocok diterapkan dalam pembelajaran modern karena mendorong keterlibatan aktif, berpikir kritis, dan pengembangan diri.

Pendekatan ini banyak digunakan dalam pelatihan kerja, pendidikan tinggi, hingga program pengembangan kepemimpinan. Misalnya, mahasiswa kedokteran tidak hanya belajar dari buku, tetapi juga melalui praktik langsung di laboratorium dan rumah sakit.

Dengan memahami apa yang dimaksud dengan experiential learning menurut David Kolb, pendidik dan pelatih dapat merancang program pembelajaran yang lebih efektif, kontekstual, dan berorientasi pada pengalaman nyata.

 

Mulyadi

"Seorang penulis profesional yang melintang hampir 3 tahun lebih di berbagai macam media ternama di Indonesia seperti, Promedia, IDN Times, Pikiran Rakyat, Duniamasa.com, Suara Kreatif, dan SwaraWarta."

Recent Posts

Apa yang Dimaksud dengan Menyesuaikan Pendidikan Sesuai Kodrat Alam? Berikut ini Pembahasannya!

SwaraWarta.co.id – Apa yang dimaksud dengan menyesuaikan pendidikan sesuai kodrat alam? Konsep Menyesuaikan Pendidikan Sesuai…

2 hours ago

SEBUAH Perusahaan Makanan Besar Dan Ternama, ‘PT. Boga Raya’, Memutuskan Untuk Mengakuisisi Sebuah Startup Makanan Kecil Yang Inovatif, PT. Rasa Baru

Bagi kalian yang sedang mencari referensi jawaban soal sebuah perusahaan makanan besar dan ternama, 'PT.…

3 hours ago

Benarkah Iran Tersingkir dari Piala Dunia 2026? Ini Faktanya

SwaraWarta.co.id - Iran tetap menjadi peserta resmi Piala Dunia 2026, bertolak belakang dengan klaim yang…

3 hours ago

KEBERHASILAN KEDAI KOPI FORE, Tidak Terlepas Dari Strateginya Yang Ampuh Mampu Memahami Kebutuhan Dan Harapan Konsumen Muda (Gen Z Dll)

Bagi kalian yang sedang mencari referensi jawaban soal keberhasilan Kedai Kopi FORE, tidak terlepas dari…

4 hours ago

ANDI Menggugat PT. Jaya Makmur Atas Pelanggaran Perjanjian Pembayaran Barang, PT. Jaya Makmur Mengklaim Keterlambatan Pembayaran Karena Krisis Ekonomi

Bagi kalian yang sedang mencari referensi jawaban soal Andi menggugat PT. Jaya Makmur atas pelanggaran…

4 hours ago

APA Yang Menjadi Pembeda Antara Digital Citizen Dan Citizen Journalism? Bagaimana Karakteristik Mereka?

Bagi kalian yang sedang mencari referensi jawaban soal apa yang menjadi pembeda antara digital citizen…

4 hours ago