Berita

Inggris Ingin Beli Jet Tempur dari AS yang Bisa Bawa Senjata Nuklir Taktis

SwaraWarta.co.id – Pemerintah Inggris berencana membeli jet tempur canggih dari Amerika Serikat yang mampu membawa senjata nuklir taktis, khususnya bom jenis jatuh bebas. Informasi ini dilaporkan oleh surat kabar The Times.

Menurut laporan tersebut, pembelian ini akan menjadi langkah penguatan militer terbesar Inggris sejak berakhirnya Perang Dingin.

Menteri Pertahanan John Healey dan Kepala Staf Umum Inggris, Laksamana Sir Tony Radakin, dikabarkan tengah mempertimbangkan pembelian jet tempur dari AS yang mampu menjatuhkan bom nuklir berdaya ledak rendah.

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jenis senjata ini disebut sebagai senjata nuklir taktis, yang memiliki kekuatan lebih kecil dibanding bom nuklir strategis yang biasa digunakan dalam perang skala besar.

Perdana Menteri Inggris, Keir Starmer, juga disebut-sebut mendukung rencana ini. Bahkan, pembicaraan antara pemerintah Inggris dan Pentagon (Departemen Pertahanan AS) sudah mulai dilakukan.

Jet tempur yang sedang dipertimbangkan adalah F-35A Lightning, pesawat siluman buatan Lockheed Martin, serta beberapa jenis lainnya. Jet ini dikenal karena kemampuannya menghindari radar dan membawa berbagai jenis senjata modern.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Healey menyatakan bahwa Inggris berencana menaikkan anggaran pertahanan menjadi 3 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) hingga tahun 2034.

Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya memperkuat militer Inggris di tengah meningkatnya ketegangan global.

Sementara itu, majalah Newsweek pada 6 Mei lalu juga melaporkan bahwa negara-negara Eropa yang menjadi sekutu AS kemungkinan tidak akan mendapatkan pengganti jet F-35 dalam waktu dekat. Jet tempur generasi selanjutnya kemungkinan baru tersedia dalam satu dekade atau lebih.

Seorang pejabat dari Eropa Tengah yang tidak disebutkan namanya mengatakan bahwa, meskipun Eropa ingin segera memperkuat militernya, penundaan pengadaan jet tempur canggih ini sulit dihindari.

Dwi Synta

Dwi Synta Mengawali karir di bidang jurnalistik sejak tahun 2022 di beberapa media online. Kemudian pada bulan Juli 2022, memutuskan untuk menjadi jurnalis Tetap di Swarawarta dan beberapa media online lainnya.

Recent Posts

Apa Itu yang Dimaksud dengan Meningkatkan Kemampuan Secara Kritis? Berikut ini Penjelasannya!

SwaraWarta.co.id - Pernahkah Anda bertanya-tanya, apa itu yang dimaksud dengan meningkatkan kemampuan secara kritis? Istilah…

13 hours ago

Apa Saja Model Teori Pembuktian yang Dianut dalam Sistem Hukum Acara Pidana Indonesia?

SwaraWarta.co.id – Apa saja model teori pembuktian yang dianut dalam sistem hukum acara pidana Indonesia?…

14 hours ago

Kasus Korupsi CPO Wilmar, Guncang Regulasi dan Industri di Tanah Air

SwaraWarta.co.id - Indonesia diguncang oleh skandal korupsi besar terkait fasilitas izin ekspor crude palm oil…

15 hours ago

MENURUT Saudara, Bagaimanakah Akibat Hukumnya Jika Nabilla Tetap Melakukan Perbuatan Hukum Tanpa Ada Wali Nya

Kasus Nabilla, seorang anak berusia 10 tahun yang kehilangan orang tuanya, menimbulkan pertanyaan penting mengenai…

15 hours ago

APABILA Amir Melakukan Pernikahan Siri (Perkawinan Secara Agama) Apakah Diperbolehkan Menurut Peraturan Perundang-Undangan!

Mira dan Amir, sepasang kekasih berusia 16 tahun, menghadapi dilema. Mira hamil di luar nikah,…

15 hours ago

SUNEO Telah Tinggal Di Sebuah Perumahan Di Sebelah Rumahnya Terdapat Tanah Kosong Yang Tidak Diketahui Siapa Pemilik Tanah Tersebut Selama Lebih Dari

Kasus Suneo dan Tanah Kosong: Analisis Hukum Peralihan Hak Milik dan Perlindungan Hukum Suatu kasus…

15 hours ago