KH M. Yusuf Hasyim Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Khofifah: Pejuang Sejati NU dan NKRI

- Redaksi

Friday, 21 March 2025 - 09:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Khofifah Indar Parawansa (Dok. Ist)

Khofifah Indar Parawansa (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyatakan bahwa KH M. Yusuf Hasyim layak mendapatkan gelar Pahlawan Nasional.

Putra pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH Hasyim Asy’ari ini, dikenal sebagai tokoh yang berperan besar dalam perjuangan NKRI dan kemajuan bangsa.

“Dansatkornas Banser pertama adalah seorang KH. M. Yusuf Hasyim. Dan jika kita tarik terhadap penguatan pada NKRI pada saat itu hingga hari ini masih bersambung,” kata Khofifah saat dikonfirmasi, Kamis (20/3/2025).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Khofifah, KH M. Yusuf Hasyim bukan hanya ulama atau tokoh pesantren, tetapi juga seorang pejuang sejati. Sepanjang hidupnya, ia mengabdikan diri di berbagai bidang, termasuk perjuangan kemerdekaan, politik, dan pendidikan.

Baca Juga :  Timnas Australia Panggil 4 Pemain Debutan untuk Hadapi Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Salah satu warisan berharga yang ditinggalkan KH M. Yusuf Hasyim adalah ajaran Islam yang moderat dan kecintaan terhadap tanah air. Ia selalu menekankan bahwa nasionalisme dan Islam tidak bertentangan, justru saling menguatkan.

Dengan teladan seperti ini, diharapkan rasa cinta tanah air yang didasarkan pada iman dapat terus menginspirasi umat Islam di Indonesia.

Khofifah optimis bahwa pengusulan KH M. Yusuf Hasyim sebagai Pahlawan Nasional akan berhasil. Ia menyampaikan bahwa seluruh dokumen yang diperlukan tengah dipersiapkan dengan baik.

Selain itu, ia juga mendorong agar lebih banyak tokoh yang didokumentasikan sebagai bagian dari sejarah bangsa.

Dukungan terhadap pengusulan ini juga datang dari berbagai tokoh NU. KH M. Irfan Yusuf, Kepala Badan Penyelenggara Haji RI sekaligus dzurriyah (keturunan) KH M. Yusuf Hasyim, berharap pengusulan ini dapat menginspirasi generasi muda NU.

Baca Juga :  Makan Bergizi Gratis di Jakarta Sudah Dimulai Hari Ini, Menunya......

Sementara itu, Ketua PWNU Jawa Timur, KH Kikin Abdul Hakim, menyatakan bahwa memberikan penghormatan kepada jasa-jasa pahlawan adalah sebuah kewajiban.

“Kita harus menghormati jasa-jasa pahlawan kita. Banyak sekali pahlawan-pahlawan nasional yang lahir dari NU,” pungkasnya.

Dalam acara tersebut, turut hadir Staf Khusus Menteri Sosial RI Abdul Malik Haramain, Ketua Umum PP Pergunu Prof. Dr. KH Asep Saifuddin Chalim, ulama asal Mesir Syekh Ahmad Muhammad Mabruk Al Hasani, serta jajaran pejabat Pemprov Jatim.

Berita Terkait

Apakah Palestina Sudah Merdeka? Status Terkini 2025
Panduan Lengkap Pendaftaran JOTA-JOTI 2025: Merayakan Dunia yang Dibentuk oleh Kaum Muda
4 Kelebihan Jet Tempur Chengdu J-10 yang Bikin Dunia Militer Terkagum
Purbaya Tolak Bayar Utang Kereta Cepat, Begini Respon dari Pemerintah
Cara Cetak Pertek NIP PPPK 2025: Panduan Lengkap dan Link Resmi
Tambahan Tunjangan Profesi Guru 2025: Jadwal, Besaran, dan Syaratnya
Tanggal 14 Oktober Memperingati Hari Apa? Simak Penjelasannya
Update Harga Cabai Merah Hari Ini: Gejolak Terpantau di Berbagai Daerah

Berita Terkait

Saturday, 18 October 2025 - 17:45 WIB

Apakah Palestina Sudah Merdeka? Status Terkini 2025

Friday, 17 October 2025 - 16:53 WIB

Panduan Lengkap Pendaftaran JOTA-JOTI 2025: Merayakan Dunia yang Dibentuk oleh Kaum Muda

Thursday, 16 October 2025 - 14:09 WIB

4 Kelebihan Jet Tempur Chengdu J-10 yang Bikin Dunia Militer Terkagum

Wednesday, 15 October 2025 - 14:31 WIB

Purbaya Tolak Bayar Utang Kereta Cepat, Begini Respon dari Pemerintah

Wednesday, 15 October 2025 - 10:57 WIB

Cara Cetak Pertek NIP PPPK 2025: Panduan Lengkap dan Link Resmi

Berita Terbaru

Cara Mengqodho Sholat Dzuhur di Waktu Ashar

Lifestyle

Cara Mengqodho Sholat Dzuhur di Waktu Ashar: Panduan Lengkap

Saturday, 18 Oct 2025 - 18:01 WIB

Apakah Palestina Sudah Merdeka

Berita

Apakah Palestina Sudah Merdeka? Status Terkini 2025

Saturday, 18 Oct 2025 - 17:45 WIB