SwaraWarta.co.id – Pada Minggu malam (25/5), terjadi kebakaran besar di asrama Sekolah Polisi Negara (SPN) Padang yang terletak di Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat.
Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang mengerahkan tujuh unit mobil pemadam untuk memadamkan api.
“Tujuh armada pemadam kebakaran kami kerahkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman api,” kata Kepala Dinas Damkar Padang Budi Payan dalam keterangan di Padang, senin.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain dari Damkar Padang, dua unit mobil pemadam milik PT Semen Padang juga turut membantu proses pemadaman api.
Menurut laporan resmi Damkar, kebakaran terjadi di Blok E kawasan asrama. Sepuluh rumah yang ada di blok tersebut mengalami kerusakan parah karena dilalap api. Luas area yang terbakar diperkirakan mencapai 1.500 meter persegi.
Budi menjelaskan bahwa kondisi lokasi yang padat dan rumah-rumah saling berdekatan membuat api cepat menyebar. Namun, petugas sigap bekerja sama untuk mengendalikan api agar tidak merambat lebih luas.
“Luas area yang berpotensi terdampak mencapai tiga ribu meter persegi, beruntung api dapat segera dijinakkan oleh petugas sebelum meluas,” katanya.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, kerugian akibat kebakaran ditaksir mencapai miliaran rupiah.
Hingga saat ini, penyebab pasti kebakaran belum diketahui. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Sebagai informasi, asrama SPN Polda Sumbar di kawasan Padang Besi merupakan tempat tinggal bagi anggota polisi dan keluarganya.