JELASKAN Bentuk-Bentuk Pidana Tambahan Menurut KUHP Dan Berikan Pendapat Anda Mengenai Penegakannya Di Indonesia?

- Redaksi

Monday, 2 June 2025 - 12:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pidana tambahan merupakan elemen penting dalam sistem hukum pidana Indonesia. Berbeda dengan pidana pokok (penjara, denda, dll.), pidana tambahan bertujuan melengkapi hukuman utama, memberikan efek jera, dan memulihkan kerugian korban.

Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) terbaru menjabarkan enam bentuk utama pidana tambahan. Penerapannya bertujuan untuk memastikan keadilan dan efektivitas sistem peradilan pidana di Indonesia.

Bentuk-Bentuk Pidana Tambahan Menurut KUHP

Berikut rincian keenam bentuk pidana tambahan tersebut, beserta penjelasan lebih detail mengenai implikasinya:

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

1. Pencabutan Hak Tertentu

Ini meliputi pencabutan hak untuk memegang jabatan publik, menjadi anggota TNI/POLRI, hak pilih dan dipilih dalam pemilu, menjadi wali, pengawas, pengampu, atau menjalankan profesi tertentu. Tujuannya mencegah pelaku mengulangi kejahatan atau memanfaatkan posisi untuk tindak kejahatan baru.

2. Perampasan Barang Tertentu dan/atau Tagihan

Barang yang dapat dirampas meliputi barang bukti yang digunakan untuk mempersiapkan atau menjalankan tindak pidana, hasil kejahatan, dan barang yang digunakan menghalang-halangi proses hukum. Tujuannya menghilangkan keuntungan atau sarana yang digunakan pelaku.

Baca Juga :  Sukses Buat Pembaca Berderai Air Mata, Benarkah Novel Dita Dirga Segera Difilmkan?

Perampasan ini mencakup aset yang diperoleh secara langsung maupun tidak langsung dari tindak pidana, bahkan hingga aset yang terhubung secara tidak langsung, seperti aset yang dibeli dengan uang hasil kejahatan.

3. Pengumuman Putusan Hakim

Jika putusan pengadilan mengharuskan pengumuman, biaya ditanggung terpidana. Jika terpidana tak mampu membayar, bisa dikenakan denda atau kurungan. Tujuannya memberikan efek jera sosial dan transparansi proses hukum.

4. Pembayaran Ganti Rugi

Terpidana wajib membayar ganti rugi kepada korban atau ahli waris atas kerugian yang diderita. Ini merupakan bentuk keadilan restoratif yang menekankan pemulihan kerugian korban.

Besaran ganti rugi ditentukan berdasarkan bukti-bukti kerugian yang dialami korban, mencakup kerugian materiil dan imateriil.

5. Pencabutan Izin Tertentu

Pencabutan izin usaha atau izin tertentu yang berkaitan dengan tindak pidana bisa dijatuhkan sebagai pidana tambahan, baik untuk pelaku, pembantu, atau pihak terkait. Tujuannya menghentikan kegiatan yang merugikan masyarakat atau negara.

Baca Juga :  Mengapa Adab di Kalangan Pelajar Mulai Memudar? Begini Penjelasannya!

6. Pemenuhan Kewajiban Adat Setempat

Dalam beberapa kasus, pelaku diwajibkan memenuhi kewajiban adat setempat sebagai sanksi sosial dan pemulihan harmoni. Ini menunjukkan pengakuan KUHP terhadap nilai-nilai budaya dan adat istiadat.

Kewajiban adat ini harus sejalan dengan hukum positif dan tidak boleh bertentangan dengan hak asasi manusia.

Pendapat Mengenai Penegakan Pidana Tambahan di Indonesia

Penegakan pidana tambahan sangat penting dalam sistem peradilan pidana Indonesia. Namun, masih ada tantangan yang perlu diatasi.

Kelebihan Penegakan Pidana Tambahan

  • Efektivitas Hukuman: Pencabutan hak dan perampasan barang memberikan efek jera lebih kuat, terutama dalam kasus korupsi.
  • Pemulihan dan Keadilan Restoratif: Pembayaran ganti rugi dan pemenuhan kewajiban adat membantu pemulihan korban dan harmoni sosial.
  • Pengakuan terhadap Nilai Sosial dan Budaya: Ini menunjukkan adaptasi hukum terhadap keberagaman budaya Indonesia.
Baca Juga :  Keutamaan Doa Nabi Yunus Bila Sering Diamalkan

Tantangan dalam Penegakan Pidana Tambahan

  • Ketidakpastian Hukum dan Implementasi: Ketidakjelasan aturan pelaksanaan menyebabkan disparitas putusan dan ketidakpastian hukum.
  • Penegakan yang Kurang Konsisten: Penerapan pidana tambahan seringkali bergantung pada pertimbangan hakim yang bersifat fakultatif.
  • Keterbatasan Sumber Daya dan Koordinasi: Pelaksanaan memerlukan koordinasi antar lembaga dan sumber daya yang memadai.
  • Kurangnya Pemahaman Masyarakat dan Pelaku Hukum: Kurangnya pemahaman menghambat implementasi yang optimal.

Kesimpulan

Pidana tambahan dalam KUHP bertujuan memperkuat efek pidana pokok, memberikan efek jera, dan memulihkan kerugian. Meskipun terdapat kemajuan, tantangan seperti ketidakpastian hukum dan ketidakkonsistenan penerapan perlu diatasi agar pidana tambahan berfungsi optimal. Perbaikan regulasi, peningkatan koordinasi, dan edukasi kepada aparat dan masyarakat sangat penting untuk mencapai tujuan ini.

Perlu adanya evaluasi berkala terhadap efektivitas penerapan pidana tambahan dan penyempurnaan regulasi untuk memastikan keadilan dan efektivitas sistem peradilan pidana di Indonesia.

Berita Terkait

APA Strategi Pemulihan Pelayanan Yang Dapat Diterapkan Oleh Hotel “Lucky Luxury” Untuk Memperbaiki Pengalaman Tamu Yang Kecewa Dan Memulihkan Reputasi
BERDASARKAN Pernyataan Di Atas, Evaluasilah Dampak Yang Terjadi ”Lingkaran Setan” Tingkat Global Bagi Negara Miskin Jika Tidak Ada Lembaga-Lembaga
PADA Masyarakat Post-Modern, Tidak Ada Orang Yang Bergaya Tanpa Modal Atau Hanya Mengandalkan Simbol-Simbol Budaya
Berdasarkan Kasus di Atas, Menurut Anda, Bagaimana Strategi Segmenting, Targeting, dan Positioning yang dilakukan PT Indofood
TRANSAKSI Dalam Masyarakat Menunjukkan Besarnya Uang Yang Berputar Di Wilayah Tersebut, Ada 2 Macam Jenis Uang Yang Digunakan Oleh Masyarakat
Jawaban Mahasiswa, Jelaskan Karakteristik Yang Dimiliki Oleh Barang Publik (Public Goods)?
ANDA Diberi Tugas Untuk Melakukan Penelitian Etnografi Tentang Kebiasaan Komunikasi Dalam Suatu Kelompok Tertentu (Misalnya Kelompok Pedagang Di Pasar
Pemerintah Indonesia Sedang Gencar Mendorong UMKM untuk Go Digital Melalui Berbagai Program dan Insentif
Tag :

Berita Terkait

Tuesday, 10 June 2025 - 17:39 WIB

APA Strategi Pemulihan Pelayanan Yang Dapat Diterapkan Oleh Hotel “Lucky Luxury” Untuk Memperbaiki Pengalaman Tamu Yang Kecewa Dan Memulihkan Reputasi

Tuesday, 10 June 2025 - 17:34 WIB

BERDASARKAN Pernyataan Di Atas, Evaluasilah Dampak Yang Terjadi ”Lingkaran Setan” Tingkat Global Bagi Negara Miskin Jika Tidak Ada Lembaga-Lembaga

Tuesday, 10 June 2025 - 17:29 WIB

PADA Masyarakat Post-Modern, Tidak Ada Orang Yang Bergaya Tanpa Modal Atau Hanya Mengandalkan Simbol-Simbol Budaya

Tuesday, 10 June 2025 - 17:28 WIB

Berdasarkan Kasus di Atas, Menurut Anda, Bagaimana Strategi Segmenting, Targeting, dan Positioning yang dilakukan PT Indofood

Tuesday, 10 June 2025 - 17:24 WIB

TRANSAKSI Dalam Masyarakat Menunjukkan Besarnya Uang Yang Berputar Di Wilayah Tersebut, Ada 2 Macam Jenis Uang Yang Digunakan Oleh Masyarakat

Berita Terbaru

Berita

KPU Ponorogo Kembalikan Sisa Anggaran Pilkada 2024

Wednesday, 11 Jun 2025 - 08:45 WIB

PT Sritex (Dok. Ist)

Berita

Kejagung Kembali Dalami Kasus Korupsi di Sritex

Wednesday, 11 Jun 2025 - 08:40 WIB