Iran Tolak Gencatan Senjata dengan Israel, Siap Sambut Kehancuran!

- Redaksi

Wednesday, 18 June 2025 - 16:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Iran Tolak Gencatan Senjata dengan Israel

Iran Tolak Gencatan Senjata dengan Israel

SwaraWarta.co.id – Ketegangan antara Iran dan Israel terus memuncak setelah serangan udara Israel yang mengguncang infrastruktur militer dan nuklir Iran.

Dalam situasi tersebut, Iran menegaskan akan menolak segala upaya gencatan senjata selama tekanan rezim “Zionis” masih berlangsung.

Pada 17 Juni 2025, pejabat Iran menyatakan bahwa mereka tidak akan memasuki negosiasi gencatan senjata saat tetap berada dalam serangan Israel.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Iran menegaskan bahwa setiap negosiasi hanya akan dilakukan setelah aksi balasan terhadap serangan terakhir selesai dilaksanakan.

Respons tersebut menjadi bentuk pembelaan atas kematian pejabat senior dan kerusakan fasilitas nuklir mereka.

Lebih lanjut, pada 18 Juni, Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei mengeluarkan peringatan keras, menyebut bahwa “pertempuran dimulai” dan menuding Israel sebagai rezim teroris yang harus menerima konsekuensinya . Pernyataan ini menandai bahwa Iran bersiap menghadapi eskalasi militer yang lebih luas.

Baca Juga :  Terpengaruh Konten YouTube, Siswa SD Kelas 5 Nekat Gantung Diri

Menurut laporan, Israel telah meluncurkan operasi masif dengan dukungan Mossad dan Angkatan Udara Israel, termasuk operasi “Rising Lion”, yang menarget situs rudal, ilmuwan nuklir, dan komandan militer Iran..

Balasan Iran berlangsung melalui “Operation True Promise 3”, peluncuran rudal dan drone ke wilayah Israel dengan imbas menimbulkan korban sipil serta merusak fasilitas seperti Kedutaan AS di Tel Aviv.

Respons Iran yang tegas juga disertai ancaman terhadap negara-negara yang terlibat di pihak Israel, termasuk Washington, Paris, dan London, agar segera menghentikan campur tangan atau menghadapi dampaknya.

Di pihak lain, Iran mengindikasikan bahwa pembicaraan damai global tidak valid selama agresi berlangsung .

Secara keseluruhan, Iran menolak semua bentuk gencatan senjata sementara serangan masih berlangsung, dengan target dewasa ini adalah menghancurkan kapabilitas militer dan nuklir Israel.

Baca Juga :  Indonesia Dinobatkan sebagai Salah Satu Negara Teraman jika Terjadi Perang Dunia III

Pikiran yang berkembang: eskalasi ini bukan hanya menolak gencatan, tapi membuka kemungkinan kehancuran wilayah secara masif, baik terhadap infrastruktur maupun wilayah sipil.

 

Berita Terkait

Kelebihan Airbus A400M: Penguatan Baru untuk Kesiapan Udara Strategis Indonesia
PPN 12% Resmi Berlaku: Simak Penjelasan Lengkap dan Dampaknya bagi Masyarakat
Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan Mulai November 2025, Ini Syarat dan Mekanismenya
Gubernur Riau Abdul Wahid Terjaring OTT KPK, Diduga Terkait Proyek Infrastruktur Dinas PUPR
Jadwal SIM Keliling Bandung November 2025: Lokasi dan Syarat Perpanjangan
Amerika Serikat Ancam Serang Fasilitas Militer Venezuela, Ketegangan Memanas
Pencairan TPG Triwulan III 2025: Gelombang, Jadwal, dan Cara Cek Status
KKS Baru BNI 2025: Jadwal dan Cara Cek Pencairan Dana Bantuan Sosial

Berita Terkait

Wednesday, 5 November 2025 - 09:46 WIB

Kelebihan Airbus A400M: Penguatan Baru untuk Kesiapan Udara Strategis Indonesia

Tuesday, 4 November 2025 - 17:31 WIB

PPN 12% Resmi Berlaku: Simak Penjelasan Lengkap dan Dampaknya bagi Masyarakat

Tuesday, 4 November 2025 - 13:49 WIB

Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan Mulai November 2025, Ini Syarat dan Mekanismenya

Tuesday, 4 November 2025 - 12:29 WIB

Gubernur Riau Abdul Wahid Terjaring OTT KPK, Diduga Terkait Proyek Infrastruktur Dinas PUPR

Monday, 3 November 2025 - 16:57 WIB

Jadwal SIM Keliling Bandung November 2025: Lokasi dan Syarat Perpanjangan

Berita Terbaru