Layanan Penerbangan Kacau Akibat Microsoft Down, Kok Bisa?

- Redaksi

Saturday, 20 July 2024 - 13:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Microsoft down (Dok. Ist)

Microsoft down (Dok. Ist)

 

SwaraWarta.co.id Pada hari Jumat, layanan dari maskapai penerbangan hingga perbankan kembali pulih setelah Microsoft Windows mengalami masalah besar, yang mengganggu sistem komputer selama beberapa jam.

Insiden ini menunjukkan betapa rentannya teknologi yang saling terhubung saat ini.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah masalah teratasi, banyak perusahaan harus menangani penundaan dan pembatalan penerbangan, janji medis yang terlewat, dan pesanan yang tertunda. Ini mungkin membutuhkan waktu berhari-hari untuk diselesaikan.

Baca Juga: Microsoft Perkenalkan Copilot+ PC dengan Fitur AI Eksklusif: Snapdragon Jadi Andalan, Intel dan AMD Tertinggal

Gangguan ini disebabkan oleh pembaruan perangkat lunak dari CrowdStrike, perusahaan keamanan siber.

Masalah ini menghentikan penerbangan, memaksa penyiar berita untuk keluar dari udara, dan membuat pelanggan sulit mengakses layanan kesehatan dan perbankan.

Baca Juga :  Persepon Ponorogo Lolos ke Putaran 2 Liga 4 Jatim usai Menang 1-0 atas Perspa Pacitan

George Kurtz, CEO CrowdStrike, menyatakan bahwa ada cacat dalam pembaruan yang mempengaruhi pengguna Microsoft. Ia meminta maaf atas dampak yang ditimbulkan.

“Kami sangat menyesal atas dampak yang kami timbulkan kepada pelanggan, pelancong, dan siapa pun yang terpengaruh, termasuk perusahaan kami,” kata Kurtz

Banyak analis mempertanyakan apakah kontrol atas perangkat lunak penting seharusnya berada di tangan beberapa perusahaan saja.

Gangguan ini menunjukkan bahwa banyak organisasi tidak siap menerapkan rencana darurat ketika sistem TI mengalami masalah.

“Peristiwa ini mengingatkan kita betapa kompleks dan terhubungnya sistem komputasi global kita dan betapa rentannya mereka,” kata Gil Luria, analis perangkat lunak senior di D.A. Davidson

Baca Juga :  Klarifikasi Engky Bastian: Benih Padi yang Diklaim Cabup Sugiri Bukan Karya Warga Ponorogo

Presiden AS Joe Biden diberi tahu tentang insiden ini, dan Menteri Luar Negeri Antony Blinken memastikan bahwa gangguan ini bukan akibat serangan jahat.

Namun, Badan Keamanan Siber dan Infrastruktur AS melaporkan adanya aktivitas phishing yang memanfaatkan situasi tersebut.

Di seluruh dunia, gangguan ini menyebabkan ribuan penerbangan dibatalkan. Dari lebih dari 110.000 penerbangan yang dijadwalkan, sekitar 5.000 dibatalkan.

Delta Air Lines terkena dampak terburuk dengan pembatalan 20% penerbangannya.

Perusahaan perbankan dan layanan kesehatan juga mengalami masalah. Banyak pusat kesehatan melaporkan gangguan yang mempengaruhi operasi mereka.

Di Inggris, sistem pemesanan dokter tidak dapat diakses, dan beberapa penyiar terpaksa keluar dari udara.

Seiring berjalannya waktu, banyak perusahaan melaporkan bahwa layanan mereka telah kembali normal, termasuk bandara dan maskapai penerbangan utama.

Baca Juga :  Kejati DKI Jakarta Bongkar Kasus Stempel Palsu, Diduga Rugikan Negara Rp150 Miliar

Menteri Transportasi AS menyatakan bahwa masalah sistem transportasi sudah mulai teratasi dan diharapkan kembali normal pada hari Sabtu.

Baca Juga: Tips Belajar Microsoft Office Gratis Secara Mandiri

Gangguan ini mengingatkan kita akan kompleksitas dan kerentanan sistem teknologi yang saling terhubung di seluruh dunia.

Berita Terkait

Dedi Mulyadi dari Partai Apa? Berikut Sepak Terjangnya di Dunia Politik
Tradisi Thudong: Perjalanan Spiritual Para Biksu Jelang Hari Raya Waisak
Donald Trump Sambut Paus Pertama dari Amerika Serikat: Momen Bersejarah Bagi Negeri Paman Sam
Bansos Triwulan Kedua Akan Disalurkan Mulai Pekan Ketiga Mei 2025
Manchester United Melaju ke Final Liga Europa
Terungkap, Ini Peran Nagita Slavina dalam Hubungan Lhna Maya dan Maxime Bouttier
Dishub Kota Bekasi Perbarui Halte Bus untuk Tingkatkan Kenyamanan Warga
Polisi Tangkap Tiga Pelaku Curanmor yang Beraksi Enam Kali di Pesanggrahan

Berita Terkait

Friday, 9 May 2025 - 15:57 WIB

Dedi Mulyadi dari Partai Apa? Berikut Sepak Terjangnya di Dunia Politik

Friday, 9 May 2025 - 15:44 WIB

Tradisi Thudong: Perjalanan Spiritual Para Biksu Jelang Hari Raya Waisak

Friday, 9 May 2025 - 15:41 WIB

Donald Trump Sambut Paus Pertama dari Amerika Serikat: Momen Bersejarah Bagi Negeri Paman Sam

Friday, 9 May 2025 - 15:39 WIB

Bansos Triwulan Kedua Akan Disalurkan Mulai Pekan Ketiga Mei 2025

Friday, 9 May 2025 - 09:36 WIB

Manchester United Melaju ke Final Liga Europa

Berita Terbaru