Kapolsek Komodo Akui Kesalahan dan Meminta Maaf Terkait Penganiayaan Terhadap Sekuriti Bank BRI

- Redaksi

Thursday, 14 September 2023 - 08:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolsek Komodo AKP Ivans Drajat (Dok. Istimewa)

Swarawarta.co.id – Kapolsek Komodo, AKP Ivans Drajat, mengakui kesalahannya dalam insiden penganiayaan terhadap Guido Andre Sadi (21), seorang sekuriti Bank BRI di Desa Nggorang, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Ivans menyampaikan permintaan maaf kepada Guido dan kepada masyarakat luas. Permintaan maaf ini disampaikannya pada Rabu malam (13/9).

Ivans menyatakan bahwa kasus ini telah diselesaikan secara kekeluargaan setelah ia dilaporkan ke Polres Manggarai Barat oleh Guido. Guido juga sepakat untuk berdamai dengan Ivans, dan keduanya saling meminta maaf.

“Adik sekuritinya juga minta maaf kurang sopan pada saat tegur saya tadi. Cuma saya tetap yang utama minta maaf,” ujar Ivans.

Hingga saat ini, Guido belum memberikan tanggapan terkait penyelesaian kasus ini secara kekeluargaan. Dia belum menanggapi permintaan konfirmasi melalui pesan WhatsApp maupun panggilan telepon.

Kasat Reskrim Polres Manggarai Barat, AKP Wahyu Agha Ari Septyan, juga belum memberikan tanggapan terkait penyelesaian damai antara Ivans dan Guido.

Sebelumnya, Kapolres Manggarai Barat, AKBP Ari Satmoko, menyatakan bahwa kasus penganiayaan yang melibatkan Ivans terhadap Guido akan diproses, baik dari segi etika maupun pidana. Jika kedua pihak telah menyelesaikan kasus ini melalui mediasi, proses kode etik akan tetap berjalan.

Kronologi insiden ini bermula saat Guido menegur Ivans karena ia memakai helm di dalam ruang ATM, yang melanggar aturan yang melarang penggunaan helm, topi, dan kacamata di dalam bilik ATM. Akibat teguran ini, penganiayaan terhadap Guido terjadi, yang berlanjut hingga ke ruang tahanan Polsek Komodo.

Baca Juga :  Pria Jember Digrebek Gegara Telanjang dengan Istri Orang

Guido mengalami pemukulan dan penganiayaan dari Ivans di sepanjang perjalanan dari ATM BRI menuju Kantor Polsek Komodo. Ivans mengakui bahwa dia menganiaya Guido dan mengatakan bahwa dia salah mengetik PIN ATM akibat teguran tersebut.

Ivans juga mencatat bahwa saat itu dia sedang diliputi kekhawatiran terkait kondisi ayahnya yang sedang sakit parah, yang membuatnya kesulitan memproses transaksi di ATM. Dia mengharapkan kesembuhan bagi ayahnya yang koma.

Berita Terkait

Resbob Resmi Jadi Tersangka Ujaran Kebencian, Begini Kronologi Lengkapnya
Apa Itu Matel? Mengenal Tugas, Cara Kerja, dan Legalitasnya
Kapan Jadwal Puasa Bulan Rajab 2025? Berikut Catat Tanggalnya dan Manfaatnya!
Resep Ayam Goreng Bawah Gurih
Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025
UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya
Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Berita Terkait

Thursday, 18 December 2025 - 16:18 WIB

Resbob Resmi Jadi Tersangka Ujaran Kebencian, Begini Kronologi Lengkapnya

Thursday, 18 December 2025 - 16:09 WIB

Apa Itu Matel? Mengenal Tugas, Cara Kerja, dan Legalitasnya

Tuesday, 16 December 2025 - 16:55 WIB

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih

Monday, 15 December 2025 - 17:02 WIB

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025

Monday, 15 December 2025 - 14:28 WIB

UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya

Berita Terbaru

Apa Itu Matel?

Berita

Apa Itu Matel? Mengenal Tugas, Cara Kerja, dan Legalitasnya

Thursday, 18 Dec 2025 - 16:09 WIB

Cara Meredakan Nyeri Haid

Kesehatan

7 Cara Meredakan Nyeri Haid secara Alami dan Ampuh

Thursday, 18 Dec 2025 - 15:55 WIB

Cara Memunculkan Penggaris di Word

Teknologi

Cara Memunculkan Penggaris di Word Khusus untuk Pemula

Thursday, 18 Dec 2025 - 15:46 WIB