Pengungsi Rohingya Babak Belur dihakimi Massa hingga dibawa ke Rumah Sakit

- Redaksi

Sunday, 17 December 2023 - 12:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengungsi Rohingya ditemukan mengalami luka dan dibawa ke rumah sakit usai dihakimi massa
( Dok. Istimewa)


SwaraWarta.co.id
– Seorang pengungsi Rohingya yang tinggal di tempat penampungan di Desa Kulam, Kecamatan Batee, Kabupaten Pidie, Aceh, dilaporkan harus mengalami luka serius.

Luka serius yang dialami pengungsi Rohingya ini terjadi akibat dihajar dihajar oleh warga sekitar. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pengungsi Rohingya tersebut, bernama Mujammed Jahid berusia 23 tahun. Ia yang mengalami luka lebam di seluruh wajahnya setelah dianiaya oleh warga.

Akibat insiden tersebut dirinya terpaksa dilarikan ke rumah sakit di wilayah tersebut.

Munawaratul Makhya, juru bicara UNHCR Indonesia, membenarkan bahwa ada pengungsi Rohingya yang diserang oleh warga sekitar.

Baca Juga :  Bejat Seorang Polisi Tega Perkosa Mahasiswi, Terungkap Ini Modusnya!

“Sempat dipukuli dan sekarang sudah membaik,” kata Munawaratul seperti yang dikutip dari CNNIndonesia.com pada hari Minggu, 10 Desember.

Meskipun begitu, Munawaratul enggan menyebutkan terkait penyebab warga melakukan pemukulan tersebut pada pengungsi Rohingya.

Ia hanya mengatakan bahwa insiden tersebut terkait dengan informasi yang kurang mengenakkan yang berkaitan dengan korban yang juga dilakukan oleh korban.

“Mungkin ada informasi yang kurang mengenakkan yang infonya dilakukan oleh korban, tapi tujuan warga baik, yaitu untuk memastikan semua pengungsi aman,” ujarnya.

Menurut Munawaratul, karena adanya informasi tersebut, warga pun berbondong-bondong menuju lokasi penampungan.

Hal ini bertujuan untuk mencari pelaku dan melakukan pemukulan pada korban tersebut. 

“Karena ramai sekali warga yang datang, tidak bisa dibendung,” katanya.

Baca Juga :  UM Surabaya Beri Bonus Beasiswa kepada Dua Mahasiswanya Usai Bela Timnas Indonesia

Kapolres Pidie, AKBP Imam Asfali mengatakan bahwa pihaknya masih dalam tahap pengecekan di lokasi penampungan terkait kasus tersebut.

Berita Terkait

Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!
Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera
Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?
KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya
KPAI Bandar Lampung Kota: Hadir untuk Menguatkan Perlindungan Anak dan Edukasi Masyarakat
KPAI Banjar Kota: Komitmen Perlindungan Anak dan Layanan Pengaduan yang Mudah Diakses
KPAI Sidoarjo: Komitmen Mengawal Perlindungan Anak di Era Digital

Berita Terkait

Sunday, 14 December 2025 - 16:19 WIB

Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor

Saturday, 13 December 2025 - 15:30 WIB

Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Friday, 12 December 2025 - 11:17 WIB

Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera

Friday, 12 December 2025 - 10:29 WIB

Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?

Thursday, 11 December 2025 - 22:11 WIB

KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya

Berita Terbaru

cara membuat makalah yang baik dan benar

Pendidikan

Panduan Lengkap: Cara Membuat Makalah yang Baik dan Benar!

Sunday, 14 Dec 2025 - 15:46 WIB

Teknologi

5 Cara Cek Pengeluaran Grab dengan Mudah dan Cepat

Sunday, 14 Dec 2025 - 11:36 WIB