Categories: BeritaBerita Terbaru

Warning! Muncul Gas Beracun di Kawah Gunung Gede Pangrango, Pendaki Dilarang Mendekat

Kawah Gunung Gede Mengeluarkan Gas Beracun, Pendaki Dilarang Mendekat-SwaraWarta.co.id (Sumber: Cianjur Kuy)

SwaraWarta.co.id – Kawah Gunung Gede Pangrango mengeluarkan gas beracun yang mematikan.

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Oleh karena itu kepada siapa pun, baik masyarakat umum maupun para pendatang diimbau oleh para petugas hutan untuk tidak mendekatinya ataupun sengaja mendaki ke arah kawah berada.

Ada indikasi akumulatif gas yang bisa menyebabkannya menyebar ke arah seputaran bibir kawah, dan efeknya bisa menyebabkan kematian.

Bahkan, Pengelola Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) mengingatkan pendaki untuk menjauhi kawah Gunung Gede Pangrango sejauh 1,5 kilometer.

Kemudian, Kepala Balai Besar TNGGP, Sapto Aji Prabowo juga berusaha mengingatkan dengan menyebut bahwa hujan dan kelembaban tinggi bisa menyebabkan akumulasi gas beracun di sekitar kawah gunung.

Jadi berada di sekitar kawah tentulah sangat membahayakan apalagi bila tiba-tiba ada embusan angin yang bisa jadi membuat gas menyebar ke mana-mana.

“Sangat dihindari untuk mendekati kawasan kawah dan puncak, terutama saat hujan, karena ada risiko gas beracun,” ujar Sapto saat dihubungi awak media via sambungan telepon pada malam Selasa (12/12/2023).

Sapto kemudian menjelaskan bahwa kawah gunung yang terletak di Kabupaten Cianjur dan Sukabumi, Jawa Barat, saat ini aktif dan berada pada level 1.

Meskipun cuaca di kawasan konservasi relatif normal, pendaki diingatkan untuk tetap waspada dan mempersiapkan perlengkapan dengan baik, dan siap-siap dengan kondisi terburuk yang bisa datang kapan saja.

Salah satu bentuk kewaspadaan para pendaki adalah melengkapi perlengkapan dengan thermal blanket untuk aktivitas pendakian saat musim hujan.

Pendakian masih akan berlangsung hingga akhir tahun, tetapi akan ditutup sementara selama tiga bulan setelahnya.

Petugas menegaskan bahwa penutupan tersebut rutin dilakukan untuk mendukung pemulihan ekosistem kawasan, terutama karena pada saat itu kondisi cuacanya cenderung ekstrem.

Sekadar informasi, Gunung Gede Pangrango merupakan sebuah gunung berapi berbentuk kerucut yang berada di bagian barat Pulau Jawa, Indonesia.

Gunung Gede termasuk dalam lingkup Taman Nasional Gede Pangrango, yang merupakan salah satu dari lima taman nasional di Indonesia yang kali pertama diumumkan pada tahun 1980.

Gunung Gede Pangrango ini sendiri letaknya ada di antara dua wilayah kabupaten yaitu Kabupaten Cianjur dan Sukabumi, dengan ketinggian 1.000 – 2.958 mdpl.

Gunung ini berada pada titik kordinat  di, lintang 106°51′ – 107°02′ BT dan 64°1′ – 65°1 LS.

Untuk suhu rata-ratanya di puncak gunung Gede bisa mencapai 18 °C di siang hari dan di malam hari suhu puncak berkisar 5 °C, dengan curah hujan rata-rata 3.600 mm/tahun.

Gerbang utama menuju gunung ini adalah dari jalur Cibodas dan Cipanas (Gunung Putri) di utara serta jalur Salabintana di arah selatan.

Jadi untuk para pendaki yang berencana melakukan pendakian ke Gunung Gede Pangrango, sebaiknya ditunda dulu sampai keadaan benar-benar dinyatakan aman untuk didatangi.***

Redaksi SwaraWarta.co.id

Berita Indonesia Terkini 2024 Viral Terbaru Hari Ini

Recent Posts

Grebeg Suro 2025 Jadi Momen Bersejarah, Ponorogo Terima Sertifikat UNESCO

SwaraWarta.co.id - Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, secara resmi menerima Sertifikat Warisan Budaya Tak Benda dari…

5 minutes ago

Kode Redeem ML Terbaru 18 Juni 2025, Klaim Hadiahnya Langsung!

SwaraWarta.co.id - Moonton kembali mengguncang komunitas Mobile Legends: Bang Bang dengan merilis serangkaian kode redeem…

12 minutes ago

Polda Jabar Tangkap 44 Tersangka Kasus Judi di Bandung, Lokasi Berkedok Tempat Hiburan

SwaraWarta.co.id - Polisi dari Polda Jawa Barat menangkap 44 orang yang terlibat dalam kasus perjudian…

14 minutes ago

10 Hotel Termurah di Simalungun, Mulai Rp94.234! Nyaman, Irit, dan Cocok untuk Liburan Hemat

Berencana liburan atau perjalanan dinas ke Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara? Jangan khawatir soal anggaran penginapan!…

15 minutes ago

Puan Maharani Desak Evaluasi Menyeluruh SPMB 2025, Soroti Masalah Zonasi dan Manipulasi Data

SwaraWarta.co.id - Ketua DPR RI, Puan Maharani, meminta pemerintah pusat dan daerah segera mengevaluasi secara…

17 minutes ago

Bolu Ketan Hitam Jadi Viral, Rasanya Bikin Penasaran!

SwaraWarta.co.id - Belakangan ini, Bolu Ketan Hitam ramai diperbincangkan di media sosial. Semuanya berawal dari…

20 minutes ago