Hemat Lahan dan Biaya Pemeliharaan, Ini Cara Budidaya Ikan Sistem RAS

- Redaksi

Friday, 5 January 2024 - 05:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Contoh budidaya ikan sistem RAS
( Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Budidaya ikan sistem RAS (Recirculating Aquaculture System) adalah satu sistem budidaya ikan yang ramah lingkungan.

Pasalnya budidaya ikan sistem RAS tanpa limbah, dan dapat mencapai tingkat produktivitas yang tinggi. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Cara Menerapkan Budidaya Ikan Sistem RAS

Berikut adalah beberapa langkah penting dalam budidaya ikan sistem RAS:

1. Persiapan Kolam 

Untuk memulai budidaya ikan sistem RAS, kita perlu menyiapkan kolam khusus yang akan digunakan. 

Persiapan bibit ikan untuk budidaya setelah kolam siap digunakan
Persiapan bibit ikan untuk budidaya setelah kolam siap digunakan

Pastikan kolam yang digunakan memiliki volume yang cukup besar dan memiliki laminar flow. 

Laminar flow merujuk pada aliran air yang teratur, yang memastikan bahwa air dan oksigen tersedia dengan cukup untuk ikan. 

Baca Juga :  Polda Sumut Amankan 30 Kg Sabu-Sabu Jaringan Internasional

2. Teknologi filtrasi 

Sistem filtrasi merupakan teknologi utama pada budidaya ikan sistem RAS yang menjadi indikator penentu keberhasilan. 

Filtrasi melibatkan proses membersihkan air dan menjaganya agar tetap bersih, menggunakan filter mekanik, biologis, dan kimia. 

Filtrasi sebaiknya dilakukan dengan mendesain alat penyaringan khusus sehingga mampu menghasilkan air bersih dan bebas dari kotoran dan kontaminan.

3. Penyediaan oksigen  

Oksigen adalah salah satu faktor penting dalam budidaya ikan sistem RAS. Untuk menjaga kestabilan kadar oksigen di dalam kolam.

Menariknya kita dapat menggunakan aerator baik mekanik ataupun menggunakan udara. 

Menggunakan aerator akan membuka rongga oksigen didalam air dan mempercepat proses pencampuran udara sehingga kolam udara bersih.

Baca Juga :  199.528 KK di Jakarta Belum Punya Septic Tank, Buang Limbah Jamban ke Badan Air

4. Pemberian Pakan 

Pemberian pakan pada budidaya ikan sistem RAS juga harus diperhatikan karena dapat mempengaruhi pertumbuhan ikan dan kualitasnya. 

Umumnya, ikan diberi pakan berupa serbuk atau partikel yang ringan sehingga mudah terserap oleh ikan. 

Pemberian pakan dilakukan berdasarkan jumlah ikan dan usia serta jenis pakan yang diberikan.

5. Kondisi air 

Kondisi air juga merupakan faktor penting dalam budidaya ikan sistem RAS. Pastikan suhu air yang dijaga adalah sekitar 25-28 derajat celcius, dan pH air seimbang. 

Selain itu, kontrol terhadap kondisi air yang aman menjadi penting untuk menghindari gangguan seperti kelebihan nitrat dan nitrit yang dapat mempengaruhi kesehatan ikan.

Kondisi air yang terbebas dari sejumlah kotoran dan limbah membuat pertumbuhan ikan cenderung lebih sehat. 

Baca Juga :  IHSG Turun 0,02 Persen: Penurunan di Tengah Optimisme Bursa Asia

Dengan menerapkan beberapa langkah tersebut, maka budidaya ikan sistem RAS dapat dijalankan dengan mudah. 

Keberhasilan dalam budidaya ikan sistem RAS membutuhkan perawatan dan pengawasan yang lebih teratur daripada budidaya ikan konvensional. 

Hal ini karena kondisi di dalam kolam harus selalu stabil. Selain itu, teknologi pengelolaan kolam dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas ikan yang dihasilkan.

Berita Terkait

VIRAL! Kepala Sekolah di Prabumulih Dipecat Usai Menegur Anak Walikota Bawa Mobil ke Sekolah
Klaim PLN Bagikan Token Gratis September 2025 Adalah Hoaks, Waspada Penipuan!
Hasil Seleksi Administrasi PMO Kemenkop 2025 Resmi Diumumkan, Ini Link dan Jadwal Selanjutnya
Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu 2025: Mengacu UMP dan Tunjangan Proporsional
Apakah PPPK Paruh Waktu Masuk ASN?
Apakah JNE Buka Hari Minggu? Ini Jadwal dan Layanan yang Tersedia!
Dana PIP September 2025 Telah Cair: Cek Penerima dan Manfaatnya!
Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Jadi Incaran Indonesia, Meski Fokus Non Tempur Tetap Dikenal Punya Daya Tempur yang Kuat

Berita Terkait

Tuesday, 16 September 2025 - 17:28 WIB

VIRAL! Kepala Sekolah di Prabumulih Dipecat Usai Menegur Anak Walikota Bawa Mobil ke Sekolah

Tuesday, 16 September 2025 - 14:45 WIB

Klaim PLN Bagikan Token Gratis September 2025 Adalah Hoaks, Waspada Penipuan!

Tuesday, 16 September 2025 - 14:37 WIB

Hasil Seleksi Administrasi PMO Kemenkop 2025 Resmi Diumumkan, Ini Link dan Jadwal Selanjutnya

Monday, 15 September 2025 - 10:19 WIB

Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu 2025: Mengacu UMP dan Tunjangan Proporsional

Sunday, 14 September 2025 - 16:47 WIB

Apakah PPPK Paruh Waktu Masuk ASN?

Berita Terbaru