Istri Tewas Terbunuh, Polisi Dalami Pengakuan Pengusaha di Gresik

- Redaksi

Monday, 18 March 2024 - 01:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Olah TKP pembunuhan dan perampokan di Gresik (Dok. Istimewa)

 SwaraWarta.co.id – Polisi sedang menyelidiki kasus perampokan dan pembunuhan istri seorang pengusaha di Desa Ima’an, Dukun, Gresik

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat ini ada 10 orang yang sudah memberikan kesaksian termasuk keluarga dan tetangga korban. 

“Kita masih memeriksa saksi-saksi dan mengumpulkan barang bukti. Sampai saat ini sudah ada 10 orang,” kata Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan kepada awak media, Minggu (17/3).

Polisi juga sedang memeriksa sang suami, Mahfud secara intensif karena ia tinggal bersama korban. 

“Karena suaminya ini yang mengetahui pertama kali dan tinggal satu rumah. Makanya kita lakukan pemeriksaan intensif,” tambahnya

Baca Juga :  Kemenag Kirim 1.000 Dai ke Wilayah 3T: Upaya Syiar Islam dan Pemberdayaan Masyarakat

Dari kesaksian Mahfud terdapat beberapa keterangan yang janggal, ia mengaku baru bangun pukul 5 pagi dan mendapati istrinya sudah tergeletak di kamar dengan luka-luka. 

“Kita juga mendengar keterangan itu (perampokan). Katanya dia berasumsi dan menebak kalau soal itu, tapi kita masih dalami lagi kasus ini. Masih kami periksa sebagai saksi,” kata Aldhino.

“Keterangan suami korban menjadi hal yang sangat penting. Mengingat saat peristiwa, hanya dia dan anaknya yang berada di dalam rumah,” lanjutnya.

Namun, ia juga bercerita kepada tetangganya bahwa istrinya memergoki pelaku yang hendak mencuri uang di laci dan kemudian pelaku membunuhnya

Oleh karena itu, keterangan Mahfud menjadi hal yang sangat penting untuk kasus ini. Namun proses penyidikan menjadi sulit karena tempat kejadian perkara sudah berubah, korban juga sudah dimandikan oleh keluarganya. 

Baca Juga :  Reza Artamevia Dilaporkan ke Polisi Terkait Dugaan Penipuan Bisnis Berlian

“Jadi saat kami datang, TKP sudah rusak. Korban juga sudah dimandikan oleh pihak keluarga. Tentu tim penyidik harus bekerja keras untuk menemukan jejak dari pelaku yang mungkin tertinggal,” bebernya.

Mahfud sendiri tidak menunjukkan gelagat mencurigakan, namun ia terlihat sangat tegar dan hanya memberikan jawaban yang tidak jelas. 

Perampok tersebut juga mengambil barang-barang berharga dari rumah korban yang juga digunakan sebagai kantor. 

Mahfud sendiri merupakan agen salah satu bank pelat merah dan rumahnya juga digunakan sebagai tempat menyetor para tetangganya yang ingin menabung di bank tersebut.

Berita Terkait

VIRAL! Kepala Sekolah di Prabumulih Dipecat Usai Menegur Anak Walikota Bawa Mobil ke Sekolah
Klaim PLN Bagikan Token Gratis September 2025 Adalah Hoaks, Waspada Penipuan!
Hasil Seleksi Administrasi PMO Kemenkop 2025 Resmi Diumumkan, Ini Link dan Jadwal Selanjutnya
Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu 2025: Mengacu UMP dan Tunjangan Proporsional
Apakah PPPK Paruh Waktu Masuk ASN?
Apakah JNE Buka Hari Minggu? Ini Jadwal dan Layanan yang Tersedia!
Dana PIP September 2025 Telah Cair: Cek Penerima dan Manfaatnya!
Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Jadi Incaran Indonesia, Meski Fokus Non Tempur Tetap Dikenal Punya Daya Tempur yang Kuat

Berita Terkait

Tuesday, 16 September 2025 - 17:28 WIB

VIRAL! Kepala Sekolah di Prabumulih Dipecat Usai Menegur Anak Walikota Bawa Mobil ke Sekolah

Tuesday, 16 September 2025 - 14:45 WIB

Klaim PLN Bagikan Token Gratis September 2025 Adalah Hoaks, Waspada Penipuan!

Tuesday, 16 September 2025 - 14:37 WIB

Hasil Seleksi Administrasi PMO Kemenkop 2025 Resmi Diumumkan, Ini Link dan Jadwal Selanjutnya

Monday, 15 September 2025 - 10:19 WIB

Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu 2025: Mengacu UMP dan Tunjangan Proporsional

Sunday, 14 September 2025 - 16:47 WIB

Apakah PPPK Paruh Waktu Masuk ASN?

Berita Terbaru