Categories: Berita

Inspiratif, Bupati Sragen Berani Hutang Demi Perbaiki Jalan Rusak

Pemkab Sragen saat tinjau proyek pembangunan jalan (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Pada awal masa jabatannya, Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati menghadapi masalah infrastruktur yang rusak. 

“Pemkab Sragen mengambil langkah percepatan dengan menggunakan dana pinjaman sebesar Rp 200 miliar, sehingga mendapat kenaikan nilai kemantapan jalan sebesar 15.33 persen. Nilai kemantapan jalan tahun 2018 sebesar 79.28 persen,” jelas Kepala DPU Sragen, Albert Pramono Soesanto, kepada awak media, Sabtu (20/4).

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Banyak jalan yang rusak dan anggarannya pun tak cukup. Bupati Yuni kemudian memutuskan untuk berhutang agar perbaikan infrastruktur dapat dilakukan lebih cepat. 

“Kondisi infrastruktur yang rusak berat kalau tidak ada terobosan untuk membangunnya, akan tidak bisa segera dirasakan manfaatnya untuk masyarakat,” kata Yuni.

Baca Juga:

Sering Jadi Idola Warga, Ini Dia Profil Kepala Desa Gondowido

Meski langkah ini cukup berisiko, Bupati Yuni yakin bahwa yang terpenting adalah memperbaiki infrastruktur untuk kepentingan masyarakat. 

Dana pinjaman ini digunakan untuk memperbaiki jalan di Sragen, dan hasilnya sangat terasa. 

Jalan yang rusak berkurang hingga tinggal 13 persen dalam tiga tahun. Ini membuat masyarakat lebih senang. 

Langkah Bupati Yuni meminjam dana ini tergolong berani, namun berhasil. Sekarang banyak daerah lain yang juga mengambil langkah yang sama. 

Baca Juga:

Bupati Ponorogo Ajak Masyarakat Ikhlas Terkait Uji Coba Sistem Satu Arah

“Sekarang banyak daerah sudah berani (mengambil pinjaman), dan alhamdulillah yang belajar ke Sragen semuanya lancar,” ujarnya.

Bupati Yuni menyadari bahwa kebijakannya memiliki risiko, tetapi dia merasa bahwa itu adalah bagian dari kepemimpinan yang baik.

“Harus berani mengambil risiko. Itu bagian dari leadership,” pungkasnya.

Redaksi SwaraWarta.co.id

Berita Indonesia Terkini 2024 Viral Terbaru Hari Ini

Recent Posts

Jaminan Sosial: Pilar Perlindungan Ekonomi-Sosial, Wajib Negara

Jaminan sosial merupakan pilar penting dalam membangun kesejahteraan masyarakat. Negara bertanggung jawab untuk memberikan perlindungan…

11 hours ago

MANAKAH Pernyataan Yang Paling Tepat Mengenai Hubungan Antara Gaya Belajar Dan Tahapan Dalam Model Kolb?

Gaya belajar merupakan pendekatan individu dalam menerima, memproses, dan mengingat informasi. Pemahaman tentang gaya belajar…

11 hours ago

BAGAIMANA Anda Selama Ini Menjadi Guru? Apakah Anda Sudah Memahami Experiential Learning Dan Menerapkannya?

Bagaimana Anda selama ini menjadi guru? Apakah Anda sudah memahami Experiential Learning dan menerapkannya? Pertanyaan…

11 hours ago

WACANA Dikutip Sebagian Dari https://lsfdiscourse.org/rekayasa-sosial-dan-pandemi/ Berdasarkan Wacana Di Atas a. Kemukakan Pendapat Anda Tentang

Pandemi Covid-19 telah memaksa perubahan besar dalam kehidupan manusia di seluruh dunia. Respons pemerintah dan…

11 hours ago

KUNCI Jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PPG 2025: Bagaimana Anda Selama Ini Menjadi Guru? Apakah Anda Sudah Memahami Experiential Learning

Artikel ini membahas kunci jawaban cerita reflektif Modul 2 PPG 2025 tentang pengalaman mengajar dan…

11 hours ago

KEMUKAKAN Pendapat Anda Tentang Keterkaitan Perubahan Direncanakan Dengan Rekayasa Sosial, Analisislah Bentuk Rekayasa Sosial Yang Terjadi

Pandemi Covid-19 telah memaksa perubahan besar dalam kehidupan masyarakat global. Perubahan ini, sebagian besar direncanakan,…

11 hours ago