Kekurangan laptop Asus (Dok. Ist) |
SwaraWarta.co.id – Selain itu, kelebihan laptop ASUS juga meliputi harga yang relatif terjangkau. Meskipun memiliki spesifikasi yang tinggi, harga laptop ASUS seringkali lebih hemat daripada laptop merek lain.
Sebagai contoh, ASUS BR1100CKA dengan ukuran 11,6 inci dihargai sekitar Rp 3,2 jutaan, namun sudah ditenagai oleh prosesor dualcore Intel Celeron N4500, RAM 4 GB, dan storage eMMC.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kemudian, ASUS juga mengeluarkan seri ASUS ROG yang spesifikasinya sangat memadai untuk digunakan dalam bermain game.
Beberapa fitur yang dibenamkan pada seri ini dapat meningkatkan kenyamanan selama bermain game.
Misalnya teknologi Eye Care dengan beberapa mode di dalamnya yang difungsikan untuk menghasilkan gambar yang akurat dan meminimalisir risiko mata lelah.
Selain itu, ASUS juga membenamkan teknologi IceCool pada setiap laptop yang mereka produksi.
Teknologi ini bertujuan untuk meredam suhu panas yang tinggi ketika digunakan dalam waktu yang lama atau saat sedang bermain game.
Kekurangan laptop Asus (Dok. Ist) |
Kelebihan lain dari laptop ASUS adalah garansi yang panjang. Garansi menjadi penting ketika laptop yang dibeli bermasalah.
Untuk itu, ASUS menyediakan garansi yang cukup panjang yakni dua tahun. Bahkan ASUS mengadakan ASUS Perfect Warranty yakni pembeli dapat memanfaatkannya ketika laptop yang digunakan rusak.
Dalam ASUS Perfect Warranty, pengguna yang bersangkutan hanya perlu membayar 20 persen dari total biaya perbaikan dan 80 persennya ditanggung ASUS.
Program ini berlaku untuk produk ASUS laptop dan gaming laptop termasuk charger dan baterainya tetapi tidak termasuk aksesori yang dibeli pada tanggal 1 Januari 2020 dan seterusnya.
Namun, di samping kelebihan yang diunggulkan, terdapat beberapa kelemahan laptop ASUS.
Pertama, ASUS terlalu cepat mengeluarkan produk terbaru dengan spesifikasi yang lebih tinggi namun harga yang lebih murah daripada produk sebelumnya.
Baca Juga:
Rekomendasi Laptop Dibawah 3 Juta yang Menarik untuk Dibeli, Apa Saja Ya?
Kondisi ini membuka pembeli laptop sebelumnya merasa kecewa dan menyesal karena sudah membeli seri sebelumnya dengan spesifikasi yang lebih rendah namun harga yang lebih mahal.
Kedua, di beberapa daerah, ASUS tidak memiliki service center yang memadai. Hal ini dapat membuat beberapa pembeli kesulitan ketika menemukan kerusakan yang terjadi pada laptop mereka.
Bahkan beberapa pembeli harus antre di service center yang hanya tersedia terbatas.
Ketiga, dalam pembelian produk netbook-nya, ASUS tidak menyertakan softcase. Meskipun terlihat tidak terlalu penting, aksesori tersebut menjadi poin yang penting saat membeli alat elektronik.
Keempat, pada beberapa seri ASUS laptop terjadi kesalahan seperti laptop 12 inci yang sering kali error pada bagian touchpad dan seri K43u AMD E350 yang memiliki error pada hard disk.
Dalam rangka meminimalisir kelemahan tersebut, dianjurkan bagi pembeli untuk menanyakan rincian spesifikasi produk lebih detail lagi sebelum melakukan pembelian.
Dengan demikian, pembeli lebih mengetahui apa saja yang menjadi kelemahan laptop sehingga dapat meminimalisir kerusakan yang akan terjadi nantinya.
Jadi, sebelum membeli laptop ASUS, pastikan untuk mempertimbangkan kebutuhan Anda dan apa kelebihan serta kekurangan dari model yang Anda inginkan.
SwaraWarta.co.id – Disimak dengan baik cara menulis daftar pustaka dari internet yang benar. Di era…
SwaraWarta.co.id - Pemerintah melalui Badan Gizi Nasional (BGN) resmi membuka rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian…
SwaraWarta.co.id – Bagaimana cara merealisasikan sikap kritis? Di dunia yang dibanjiri informasi, bersikap kritis bukan…
SwaraWarta.co.id - Tahun ajaran baru merupakan momen yang dinantikan oleh para calon mahasiswa. Salah satu…
SwaraWarta.co.id - Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa alam menciptakan pola yang begitu mirip pada makhluk hidup…
SwaraWarta.co.id – Mengapa kita tidak boleh terlalu mencintai dunia dan melalaikan akhirat? Pernahkah Anda merasa…