Khotib Sholat Ied di Bantul Buka Suara Usai Ceramah Bahas Kecurangan Pemilu

- Redaksi

Sunday, 14 April 2024 - 03:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Khotib Sholat Ied yang bahas kecurangan pemilu
( Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Seorang khatib bernama Untung Cahyono pada salat idulfitri 1445 H di Lapangan Tamanan, Banguntapan, Bantul, DIY, pada hari Rabu (11/4) meminta maaf karena ceramahnya menyebutkan tentang pelanggaran dalam pemilu.

Ia mengatakan alasannya menyertakan materi tersebut agar bisa saling mengingatkan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami menyatakan memohon maaf apa yang sudah membuat warga mungkin terganggu pandangan kami,” kata Untung di sebuah rumah makan daerah Banguntapan, Bantul, DIY, Sabtu (13/4).

Untung juga mengakui bahwa dirinya dan panitia Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) Tamanan yang menjadi penyelenggara salat id tidak berkomunikasi terlebih dahulu mengenai isi ceramahnya.

Baca Juga :  Efektivitas Iuran Tapera dalam Mengatasi Backlog Perumahan di Indonesia Masih Dipertanyakan

Setelah introspeksi, Untung berjanji untuk lebih berhati-hati di masa depan dan mengoreksi diri. 

“Saya harus merasa perlunya introspeksi dan muhasabah atau koreksi diri atau introspeksi diri. Ketika memang apa yang saya sampaikan itu menjadi sebuah persoalan,” ungkapnya.

Ia menyatakan bahwa materi ceramahnya yang berbicara tentang politik sebenarnya sedikit, dan ia menyematkan topik itu agar saling mengingatkan sebagai sesama umat muslim. 

“Ya saya sebagai sosok muslim yang harus belajar banyak hal kalau mengkritik itu ya memang sesuatu yang penting, karena ajaran Islam sendiri juga watawa saubil haq watawa saubis sabr itu kan untuk saling mengingatkan berlaku melakukan hal yang haq dan juga saling mengingatkan,” kata Untung.

Baca Juga :  Harga Ayam di Palembang Anjlok, Pedagang Mulai Pusing

“Nah kalau konteksnya saling mengingatkan ini kan memang tidak ada batasannya, siapa pun yang perlu diingatkan ya memang harus diingatkan,” sambung dia.

Untung mengaku bahwa ia sendiri yang menyiapkan seluruh materi ceramah sejak diminta menjadi khatib. 

Ia tidak ingin menyimpulkan bahwa materi ceramahnya adalah penyebab jamaah salat meninggalkan lokasi sebelum sesi khotbah selesai.

Menurut Untung, alasan jamaah meninggalkan lapangan saat itu bisa saja karena pegal duduk, ingin cepat pulang atau karena adanya gerimis. 

Sebuah video yang viral di media sosial memperlihatkan momen jamaah ‘bubar jalan’ salat idulfitri ketika khatib menyampaikan khotbah tentang kecurangan dalam pemilu. 

BACA JUGA: Prabowo Halal Bihalal dengan Airlangga Hartarto Selama 2 Jam

Baca Juga :  Wapres Gibran Rakabuming Raka: HIPMI Harus Menggandeng UMKM dan Dukung Hilirisasi

Dalam video tersebut, terdapat dua video pendek yang menunjukkan jamaah yang meninggalkan tempat salat dan khatib yang sedang memberikan ceramahnya yang menyebutkan tentang kecurangan pemilu melibatkan pejabat negara.

Kepala Kantor Kementerian Agama Bantul, Ahmad Shidqi, telah menerima laporan tentang kejadian ini dan meminta agar panitia penyelenggara salat id di tempat lain harus lebih hati-hati ke depannya.

Berita Terkait

Catat Tanggalnya! Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025 dan Keutamaannya
Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh
Tiongkok Keluarkan Peringatan Oranye untuk Ancaman Kebakaran Hutan Saat Libur Hari Buruh
Pemerintah Akan Rekrut Guru dan Staf untuk Sekolah Rakyat
Makam Palsu di Ponorogo Dibongkar, Ternyata Tak Ada Jenazah di Dalamnya
MK Keluarkan Putusan Penting: UU ITE Tak Berlaku bagi Lembaga Pemerintah dan Pejabat Publik
Sebelum Laporkan Isu Ijazah Palsu, Jokowi Sempat Berikan 2 Kali Somasi
Rekomendasi Tempat Nongkrong Seru di Ponorogo yang Wajib Dikunjungi

Berita Terkait

Thursday, 1 May 2025 - 16:00 WIB

Catat Tanggalnya! Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025 dan Keutamaannya

Thursday, 1 May 2025 - 14:58 WIB

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Thursday, 1 May 2025 - 10:29 WIB

Tiongkok Keluarkan Peringatan Oranye untuk Ancaman Kebakaran Hutan Saat Libur Hari Buruh

Thursday, 1 May 2025 - 10:26 WIB

Pemerintah Akan Rekrut Guru dan Staf untuk Sekolah Rakyat

Thursday, 1 May 2025 - 10:24 WIB

Makam Palsu di Ponorogo Dibongkar, Ternyata Tak Ada Jenazah di Dalamnya

Berita Terbaru

Sebutkan 2 Pandangan Terhadap Keberlakuan HAM di Dunia

Pendidikan

Sebutkan 2 Pandangan Terhadap Keberlakuan HAM di Dunia

Thursday, 1 May 2025 - 15:10 WIB

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Berita

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Thursday, 1 May 2025 - 14:58 WIB