Categories: Berita

Tips Parenting Anak yang Bagus untuk Kemandirian dan Mental, Bunda Wajib Lakukan Hal Ini!

swarawarta.co.id – Parenting anak dilakukan dengan bijak bertujuan agar si kecil mandiri dan bisa tumbuh dengan karakteristik baik.

Umumnya parenting anak dapat dimulai dari hal-hal sederhana mulai dari membiasakan rajin dan lain sebagainya.

Ragam Trik Parenting Anak

Dalam menerapkan parenting anak, bunda bisa melakukan berbagai macam tahapan seperti berikut ini:

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

1.Jadilah Teladan yang Baik

Tidaklah mudah untuk mengharapkan anak untuk bersikap sopan terhadap orang lain, jika Bunda sendiri tidak memberi contoh yang baik di rumah.

Baca Juga: Mengembangkan Keterampilan Emosional Anak untuk Masa Depan yang Sehat

Anak cenderung lebih banyak meniru apa yang dilakukan oleh orang tua dibandingkan dengan menjalankan apa yang disampaikan oleh orang tua.

2.Jalin Komunikasi dengan Anak

Penting bagi orang tua untuk berkomunikasi dengan anak. Terdapat tiga faktor penting dalam berkomunikasi dengan anak, yaitu memberikan pujian saat anak melakukan hal yang positif, memberikan perhatian yang penuh saat anak berbicara, dan luangkan waktu untuk mengobrol dan bermain bersama anak setiap hari.

Hal ini akan membuat anak merasa penting bagi orang tua. Tidak hanya itu saja, orang tua juga bisa tau keinginan anak seperti apa.

3. Terapkan Aturan yang Konsisten

Dalam mendidik anak, orang tua dapat memberikan aturan yang jelas dan konsisten agar anak tumbuh dengan disiplin.

Baca Juga: Peran Orang Tua dalam Mendukung Kesehatan Mental Anak

Namun, ucapan orang tua juga harus disampaikan dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh anak sesuai dengan usianya.

4. Berikan Konsekuensi

Menerapkan suatu aturan harus dibarengi dengan konsekuensi ketika anak melanggar.

Jelaskan dengan jelas bahwa akan ada konsekuensi yang diterima oleh anak jika ia melanggar aturan yang telah ditetapkan.

5. Bantu Anak untuk Mempelajari Hal Baru

Anak akan selalu mempelajari hal baru. Saat mengajarkan anak untuk pertama kali, berikan contoh dan bantu ia melakukannya.

Baca Juga: Cara Mengompres Anak Panas dengan Mudah dan Cepat, Jangan Sampai Salah!

Saat anak mempelajari hal-hal yang sederhana seperti memakai pakaian atau bersepeda, hal tersebut akan membantu dalam tumbuhnya rasa percaya diri.

7. Tunjukkan Kasih Sayang Secara Nyata

Tunjukan kasih sayang kepada anak secara nyata. Ketika anak bersikap baik, maka orang tua harus memberikan penghargaan.

Selain itu, selalu luangkan waktu bersama anak juga membuat anak merasa dicintai dan dihargai oleh orang tua.

8. Ajarkan Anak Berempati

Berempati berarti memahami dan berbagi perasaan orang lain. Untuk mengajarkan empati pada anak, orang tua harus lebih dahulu mendengarkan dan mencoba memahami perasaan anak.

Lalu, orang tua dapat menyatakan pandangannya tentang tindakan dan ucapan anak. Anak yang memiliki sikap empati akan berpikir dari sisi orang lain, tidak hanya memikirkan perasaannya sendiri.

9. Beri Kesempatan pada Anak untuk Mengambil Keputusan

Anak yang tangguh akan mampu mengatasai masalah mereka sendiri. Biarkan anak mengambil keputusan dan tekankan bahwa setiap keputusan yang diambil akan membawa konsekuensi.

Selain itu, tekankan bahwa kegagalan adalah bagian dari kehidupan dan yang terpenting adalah bangkit setelah gagal.

10. Tidak Membandingkan Anak

Setiap anak mempunyai kemampuan masing-masing. Ada yang pandai di bidang akademis atau olahraga, sebagian mungkin lebih kreatif.

Baca Juga:Cara Menghadapi Anak Keras Kepala, Nomor Lima Wajib dipahami

Sebagai orang tua, sebaiknya memperlakukan setiap anak sebagai individu yang unik dengan mendukung potensi yang dimilikinya.

Ini merupakan salah satu tips parenting anak usia 2 tahun yang bisa Bunda terapkan.

Hindari Penggunaan Pujian yang Berlebihan Penting bagi orang tua untuk tidak memberikan pujian yang berlebihan kepada anak.

Pujian yang berlebihan terkadang dirasa tidak baik dan tidak jujur. Selain itu, jangan berfokus pada hasil yang dicapai tetapi fokus pada usaha, kemajuan, dan perilaku anak.

Santi

Santi namanya, seorang perempuan yang kini berusia 20 tahun. Berpengalaman selama 3 tahun di bidang jurnalistik. Selama menjalankan tugas, dirinya kerap menemukan liputan dengan isu politik, pemerintah, hingga kriminal. Sejak tahun lalu dirinya tergabung di swarawarta.co.id

Recent Posts

Pesawat Saudia Airlines Mendarat Darurat di Bandara Kualanamu Akibat Ancaman Bom

swarawarta.co.id - Pesawat Saudia Airlines melakukan pendaratan darurat di Bandara Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera…

22 minutes ago

Jaminan Sosial: Pilar Perlindungan Ekonomi-Sosial, Wajib Negara

Jaminan sosial merupakan pilar penting dalam membangun kesejahteraan masyarakat. Negara bertanggung jawab untuk memberikan perlindungan…

16 hours ago

MANAKAH Pernyataan Yang Paling Tepat Mengenai Hubungan Antara Gaya Belajar Dan Tahapan Dalam Model Kolb?

Gaya belajar merupakan pendekatan individu dalam menerima, memproses, dan mengingat informasi. Pemahaman tentang gaya belajar…

16 hours ago

BAGAIMANA Anda Selama Ini Menjadi Guru? Apakah Anda Sudah Memahami Experiential Learning Dan Menerapkannya?

Bagaimana Anda selama ini menjadi guru? Apakah Anda sudah memahami Experiential Learning dan menerapkannya? Pertanyaan…

16 hours ago

WACANA Dikutip Sebagian Dari https://lsfdiscourse.org/rekayasa-sosial-dan-pandemi/ Berdasarkan Wacana Di Atas a. Kemukakan Pendapat Anda Tentang

Pandemi Covid-19 telah memaksa perubahan besar dalam kehidupan manusia di seluruh dunia. Respons pemerintah dan…

16 hours ago

KUNCI Jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PPG 2025: Bagaimana Anda Selama Ini Menjadi Guru? Apakah Anda Sudah Memahami Experiential Learning

Artikel ini membahas kunci jawaban cerita reflektif Modul 2 PPG 2025 tentang pengalaman mengajar dan…

16 hours ago