AI China DeepSeek Mengguncang Pasar Saham Global, Nvidia Kehilangan Rp 9.731 Triliun

- Redaksi

Wednesday, 29 January 2025 - 17:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ai China (Dok. Ist)

Ai China (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Saham perusahaan teknologi besar anjlok setelah kemunculan chatbot AI asal China, DeepSeek.

Salah satu yang paling terdampak adalah Nvidia, produsen chip asal Amerika Serikat, yang kehilangan hampir US$ 600 miliar (sekitar Rp 9.731 triliun) dari nilai pasarnya pada Senin (27/1/2025).

Dampak Besar bagi Para Miliarder Teknologi

Kejatuhan saham ini juga berdampak pada para konglomerat teknologi:

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

  • Jensen Huang, pendiri Nvidia, kehilangan US$ 20,1 miliar (sekitar Rp 325 triliun) atau 20% dari total kekayaannya.
  • Larry Ellison (Oracle) kehilangan US$ 22,6 miliar (Rp 365 triliun).
  • Michael Dell kehilangan US$ 13 miliar (Rp 210 triliun).
  • Changpeng Zhao (Binance) kehilangan US$ 12,1 miliar (Rp 195 triliun).
Baca Juga :  8 Cara Memperbaiki Charger HP yang Lama Mengisi, Simak Langkah-langkahnya!

Apa Itu DeepSeek dan Mengapa Mengguncang Pasar?

DeepSeek adalah chatbot AI asal China yang baru dirilis minggu lalu dan langsung menjadi aplikasi gratis paling banyak diunduh di AS.

Yang mengejutkan, DeepSeek dikembangkan dengan biaya jauh lebih murah dibandingkan pesaingnya, membuat pasar bertanya-tanya apakah dominasi AI di AS bisa tergeser.

Beberapa perusahaan AI di AS, termasuk OpenAI, sebelumnya telah berkomitmen untuk menginvestasikan US$ 500 miliar (Rp 8.100 triliun) dalam pengembangan AI.

Namun, DeepSeek diklaim hanya menghabiskan US$ 6 juta (Rp 97 miliar) dalam pengembangannya, meski beberapa ahli membantah klaim ini.

Kehadiran DeepSeek menyebabkan aksi jual besar-besaran di pasar saham:

  • Nvidia anjlok 16,9%.
  • Broadcom turun 17,4%.
  • Microsoft turun 2,14%.
  • Google (Alphabet) turun lebih dari 4%.
  • ASML (Belanda) turun lebih dari 7%.
  • Siemens Energy kehilangan 20% dari nilainya.
Baca Juga :  Meutya Hafid Ditunjuk sebagai Menteri Komunikasi dan Digital dalam Kabinet Merah Putih, Ini Profil Singkatnya

Menurut analis, pasar tidak menduga bahwa China bisa mengembangkan AI berkualitas tinggi dengan biaya rendah.

Ini menimbulkan kekhawatiran bahwa perusahaan-perusahaan yang telah menginvestasikan ratusan miliar dolar dalam infrastruktur AI mungkin tidak akan mendapatkan keuntungan sesuai harapan.

China Tantang Dominasi AI AS

Kehadiran DeepSeek juga menarik perhatian karena terjadi di tengah larangan AS terhadap ekspor chip canggih ke China.

Namun, pengembang AI di China berhasil menciptakan model AI yang lebih efisien dengan daya komputasi lebih rendah.

Menurut analis, DeepSeek bisa menjadi tantangan serius bagi perusahaan-perusahaan AI besar seperti OpenAI, Microsoft, dan Google.

Namun, masih ada keraguan apakah DeepSeek bisa terus berkembang tanpa akses ke teknologi chip paling canggih.

Baca Juga :  Memilih PC Starter yang Tepat: Codex R2 14th

Kejutan dari DeepSeek menunjukkan bahwa persaingan AI global semakin memanas, dengan China kini mulai menantang dominasi AS di bidang kecerdasan buatan.

Berita Terkait

4 Cara Cek Nomor Indosat Terbaru di Tahun 2025
Listing PI Network: Apa Artinya bagi Pengguna dan Masa Depan Cryptocurrency?
Oppo Find N5 Resmi Meluncur Global 20 Februari 2025, Hadir dengan Desain Premium dan Spesifikasi Canggih
PCO: Kebijakan Teknologi Harus Adaptif agar Tak Tertinggal Perkembangan AI
Aplikasi Byond BSI Error, Nasabah Keluhkan Sulit Bertransaksi
Gangguan PSN 18 Jam: Sony Beri Kompensasi untuk Member PlayStation Plus
iPhone SE 4 Meluncur 2025: Desain Mirip iPhone 14 dengan Harga Lebih Terjangkau
5 Cara Mengetahui WhatsApp Kita Diblokir: Tanda-Tanda dan Solusinya

Berita Terkait

Wednesday, 12 February 2025 - 21:07 WIB

4 Cara Cek Nomor Indosat Terbaru di Tahun 2025

Wednesday, 12 February 2025 - 20:53 WIB

Listing PI Network: Apa Artinya bagi Pengguna dan Masa Depan Cryptocurrency?

Tuesday, 11 February 2025 - 16:32 WIB

Oppo Find N5 Resmi Meluncur Global 20 Februari 2025, Hadir dengan Desain Premium dan Spesifikasi Canggih

Tuesday, 11 February 2025 - 09:02 WIB

PCO: Kebijakan Teknologi Harus Adaptif agar Tak Tertinggal Perkembangan AI

Monday, 10 February 2025 - 17:12 WIB

Aplikasi Byond BSI Error, Nasabah Keluhkan Sulit Bertransaksi

Berita Terbaru

Cara Cek Nomor Indosat Terbaru di Tahun 2025

Teknologi

4 Cara Cek Nomor Indosat Terbaru di Tahun 2025

Wednesday, 12 Feb 2025 - 21:07 WIB

Free Fire Kode Redeem FF Terbaru 2025

Berita

Free Fire Kode Redeem FF Terbaru 2025, Buruan Klaim Sekarang!

Wednesday, 12 Feb 2025 - 20:46 WIB