Harga LPG 3 Kg Naik, Pedagang Gorengan dan Angkringan Ponorogo Mengeluh

- Redaksi

Friday, 17 January 2025 - 08:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LPG 3 KG naik (Dok. Ist)

LPG 3 KG naik (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id -Sehari setelah kenaikan Harga Eceran Tertinggi (HET) gas LPG 3 kilogram, banyak pedagang kuliner di Ponorogo mengaku keberatan.

Kenaikan ini membuat keuntungan mereka menipis, namun mereka tidak berani menaikkan harga dagangan karena khawatir kehilangan pelanggan.

Sebelumnya, HET LPG 3 kg adalah Rp16.000 per tabung. Kini, harganya naik menjadi Rp17.000 per tabung. Bahkan, di tingkat pengecer, harga gas ini bisa mencapai Rp20.000 per tabung.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Siti Murbiah, seorang pedagang gorengan di Kelurahan Mangkujayan, Ponorogo, mengatakan bahwa ia masih menjual tempe goreng dan bakwan dengan harga Rp1.000 per biji meskipun harga gas naik.

“Ya gimana, tempe goreng tetap saya jual Rp 1000, bakwan juga begitu,” ungkap salah satu pedagang gorengan, Siti Murbiah, Kamis (16/1/2025),

Baca Juga :  Diserang Rudal Israel, Penasehat Utama Pimpinan Tinggi Iran Meninggal Dunia

Dia menjelaskan bahwa harga gas di pengecer sudah naik menjadi Rp20.000 per tabung, sedangkan sebelumnya ia masih bisa membeli di kisaran Rp18.000 hingga Rp19.000 per tabung.

Hal serupa dirasakan oleh Nur Cholis, pemilik angkringan di Jalan Jaksa Agung, Ponorogo. Dia mengaku tidak berani menaikkan harga makanan atau minuman meskipun biaya operasional naik.

Nur Cholis berharap agar harga gas bisa kembali normal ke Rp16.000 per tabung seperti sebelumnya, sehingga pedagang kecil seperti dirinya tidak terlalu terbebani.

Kenaikan harga LPG 3 kg di Kabupaten Ponorogo mulai berlaku resmi sejak Rabu (15/1/2025), berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Nomor 100.3.3.1/801/KPTS/013/2024. HET gas bersubsidi ini naik dari Rp16.000 menjadi Rp18.000 per tabung.

Baca Juga :  Sinterklas, Mitos atau Fakta?

Meskipun begitu, beberapa pangkalan gas menyebutkan bahwa stok masih aman dan pembeli belum banyak yang mengeluhkan kenaikan harga ini.

Namun, bagi para pedagang kecil, kenaikan ini cukup berdampak besar pada keuntungan mereka.

Berita Terkait

Cara Cek BSU dengan NIK: Panduan Praktis dan Langkah-Langkahnya
KPK Terima Uang Pengembalian dari Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
Pemerintah Siap Matangkan Program Magang Bergaji UMP untuk Fresh Graduate
VIRAL! Kepala Sekolah di Prabumulih Dipecat Usai Menegur Anak Walikota Bawa Mobil ke Sekolah
Klaim PLN Bagikan Token Gratis September 2025 Adalah Hoaks, Waspada Penipuan!
Hasil Seleksi Administrasi PMO Kemenkop 2025 Resmi Diumumkan, Ini Link dan Jadwal Selanjutnya
Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu 2025: Mengacu UMP dan Tunjangan Proporsional
Apakah PPPK Paruh Waktu Masuk ASN?

Berita Terkait

Thursday, 18 September 2025 - 11:04 WIB

Cara Cek BSU dengan NIK: Panduan Praktis dan Langkah-Langkahnya

Wednesday, 17 September 2025 - 17:02 WIB

KPK Terima Uang Pengembalian dari Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

Wednesday, 17 September 2025 - 16:53 WIB

Pemerintah Siap Matangkan Program Magang Bergaji UMP untuk Fresh Graduate

Tuesday, 16 September 2025 - 17:28 WIB

VIRAL! Kepala Sekolah di Prabumulih Dipecat Usai Menegur Anak Walikota Bawa Mobil ke Sekolah

Tuesday, 16 September 2025 - 14:45 WIB

Klaim PLN Bagikan Token Gratis September 2025 Adalah Hoaks, Waspada Penipuan!

Berita Terbaru

Langkah-Langkah Cek BSU dengan NIK

Berita

Cara Cek BSU dengan NIK: Panduan Praktis dan Langkah-Langkahnya

Thursday, 18 Sep 2025 - 11:04 WIB

Huawei Pura 80 Pro

Teknologi

Huawei Pura 80 Pro: Spesifikasi dan Harga Terbaru 2025

Thursday, 18 Sep 2025 - 10:23 WIB