Kebakaran Hutan California: Bencana Terburuk yang Memakan Korban Jiwa dan Hancurkan Ribuan Bangunan

- Redaksi

Monday, 13 January 2025 - 20:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Dari berita mancanegara tentang kebakaran hutan di California, terus membawa dampak besar, dengan jumlah korban tewas yang kini mencapai 24 orang dan 16 lainnya masih dinyatakan hilang.

Bencana ini telah berlangsung selama enam hari sejak Selasa, 7 Januari 2025, dan hingga kini belum sepenuhnya dapat dikendalikan, seperti dilaporkan oleh CBC News.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Gubernur California, Gavin Newsom, menyatakan bahwa kebakaran ini merupakan salah satu bencana terburuk dalam sejarah Amerika Serikat.

Lebih dari 100.000 orang telah dievakuasi dari daerah terdampak, sementara sekitar 87.000 lainnya masih berada dalam status peringatan evakuasi.

Kebakaran tersebut telah menghancurkan lebih dari 12.000 bangunan, termasuk rumah warga biasa hingga milik selebriti.

Area yang terdampak paling parah adalah Kebakaran Palisades, yang telah menghanguskan sekitar 9.596 hektar.

Baca Juga :  Pendakian Gunung Semeru Dibuka Kembali, Hanya Sampai Ranu Kumbolo dengan Kuota Terbatas

Namun, hingga kini, hanya 11 persen dari kebakaran tersebut yang berhasil dikendalikan.

Selain itu, Kebakaran Eaton yang melanda wilayah seluas 5.713 hektar telah berhasil dikendalikan hingga 27 persen.

Sementara itu, Kebakaran Hurst telah menunjukkan perkembangan lebih baik dengan 89 persen area yang berhasil dipadamkan.

Tiga kebakaran lainnya telah sepenuhnya dihentikan oleh tim pemadam.

Kondisi cuaca yang tidak mendukung menjadi tantangan besar dalam penanganan kebakaran ini.

Angin Santa Ana, yang dikenal dengan kecepatan tinggi, diperkirakan akan kembali berhembus mulai Minggu malam, 12 Januari 2025, hingga Rabu, 15 Januari 2025.

Angin ini dapat mencapai kecepatan hingga 112 kilometer per jam, meningkatkan risiko penyebaran api lebih luas.

Pihak berwenang setempat terus memperingatkan bahwa hampir seluruh populasi Los Angeles County, yang berjumlah mencapai angka10 juta jiwa, harus siap menerima setiap perintah evakuasi yang bisa sewaktu-waktu diperintahkan.

Baca Juga :  Kebakaran Hutan di California: Ancaman Besar yang Semakin Meluas

Sebagai langkah percepatan pemulihan, Gubernur Newsom telah menandatangani perintah eksekutif yang sementara menangguhkan sejumlah regulasi lingkungan.

Kebijakan ini ditujukan untuk mempercepat rekonstruksi rumah dan bisnis yang hancur akibat kebakaran.

Bantuan terus berdatangan dari berbagai wilayah, baik dalam maupun luar negeri.

Kanada, misalnya, telah mengirimkan tambahan 60 petugas pemadam kebakaran dari Alberta dan British Columbia, sementara Quebec menyediakan pesawat pemadam kebakaran.

Meksiko dan tujuh negara bagian di Amerika Serikat juga turut memberikan dukungan dalam upaya pemadaman dan penanganan dampak kebakaran.

Tim pemadam kebakaran memanfaatkan berbagai peralatan canggih untuk memadamkan api, termasuk pesawat, helikopter, dan alat berat.

Mereka juga menggunakan akses air dari Samudra Pasifik untuk membantu proses pemadaman di wilayah yang sulit dijangkau.

Baca Juga :  Kemacetan Parah di Jalur Menuju Kawasan Bromo, Polisi Bekerja Keras untuk Urai Kemacetan

Bencana ini tidak hanya membawa kerugian material yang besar tetapi juga menimbulkan trauma bagi masyarakat yang terdampak.

Pemerintah terus berupaya untuk menangani situasi ini dengan mengerahkan semua sumber daya yang tersedia, sekaligus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mempercepat proses pemulihan.

Kebakaran hutan ini menjadi pengingat akan perlunya upaya serius dalam mitigasi bencana dan pengelolaan lingkungan yang lebih baik di masa depan.

Dengan dampak yang begitu luas, baik secara fisik maupun emosional, pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk memastikan bahwa kejadian serupa dapat dicegah atau ditangani lebih efektif di kemudian hari.***

Berita Terkait

Jadwal Pendaftaran SPMB Jakarta 2025 hingga Alur Pendaftaran Via Online
BYD M9 Siap Meluncur di Meksiko pada 26 Juni 2025, Minivan Keluarga Canggih dari China
Jelang Piala AFF U-23, Yardan Yafi Gabung TC Timnas di Jakarta
Al Ghazali dan Alyssa Daguise Resmi Menikah dengan Adat Sunda
OPPO Reno 14 Series Siap Meluncur Secara Global, Ini Bocoran Fitur dan Spesifikasinya
Iron Dome Milik Israel Kewalahan Menangkal Serangan Rudal Balistik Iran
Arema FC Resmi Lepas 4 Pemain Jelang Liga 1 Musim 2025/2026
Presiden Prabowo Kunjungi Rusia, Akan Bertemu Putin dan Jadi Pembicara di Forum Ekonomi Dunia

Berita Terkait

Monday, 16 June 2025 - 16:52 WIB

Jadwal Pendaftaran SPMB Jakarta 2025 hingga Alur Pendaftaran Via Online

Monday, 16 June 2025 - 16:33 WIB

BYD M9 Siap Meluncur di Meksiko pada 26 Juni 2025, Minivan Keluarga Canggih dari China

Monday, 16 June 2025 - 16:27 WIB

Jelang Piala AFF U-23, Yardan Yafi Gabung TC Timnas di Jakarta

Monday, 16 June 2025 - 16:16 WIB

Al Ghazali dan Alyssa Daguise Resmi Menikah dengan Adat Sunda

Monday, 16 June 2025 - 16:13 WIB

OPPO Reno 14 Series Siap Meluncur Secara Global, Ini Bocoran Fitur dan Spesifikasinya

Berita Terbaru

Pendidikan

PENTINGNYA Tata Letak Fasilitas Bagi Organisasi Perusahaan Adalah

Monday, 16 Jun 2025 - 18:53 WIB