Masjid bersejarah di Medan (Dok. Ist)
SwaraWarta.co.id – Medan memiliki sejarah panjang sebagai bagian dari Kesultanan Melayu Deli, sehingga tak heran jika kota ini menyimpan banyak peninggalan bersejarah bercorak Islam. Menjelang Ramadan, beberapa tempat di Medan bisa menjadi pilihan untuk wisata religi.
Dirangkum dari Swarawarta, Selasa (25/2/2025), berikut tiga destinasi wisata religi Islam di Medan yang menarik untuk dikunjungi.
Masjid Lama Gang Bengkok adalah masjid bersejarah yang berdiri sejak tahun 1874. Ini merupakan masjid tertua kedua di Medan setelah Masjid Al-Osmani.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Masjid ini memiliki warna khas kuning dan hijau, serta dibangun oleh empat tokoh penting, yaitu Datuk Muhammad Ali, Syekh Muhammad Yacub, Mufti Syekh Hasan Maksum, dan seorang saudagar Tionghoa terkenal, Tjong A Fie.
Menariknya, masjid ini berdiri di atas tanah wakaf dari Datuk Muhammad Ali. Selain itu, keterlibatan Tjong A Fie dalam pembangunan masjid ini menunjukkan adanya hubungan erat antara komunitas Muslim dan Tionghoa di Medan pada masa itu.
Masjid Al-Osmani merupakan masjid tertua di Medan yang dibangun pada tahun 1854 di masa pemerintahan Sultan Osman Perkasa Alam. Masjid ini memiliki warna khas jingga dan mencerminkan arsitektur khas Kesultanan Melayu Deli.
Pada tahun 1870-1872, pembangunan masjid ini sempat terhenti, namun akhirnya dilanjutkan oleh putra Sultan Osman, yaitu Sultan Mahmud Perkasa Alam.
Masjid ini terletak di Jalan Kolonel Yos Sudarso Kilometer 17,5, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan.
Masjid Raya Al-Mashun merupakan salah satu ikon religi di Medan. Terletak di Jalan Mahkamah Nomor 74c, masjid ini dibangun pada tahun 1906-1909 di masa pemerintahan Sultan Makmun Al-Rasyid Perkasa Alamsyah IX.
Pembangunan masjid ini sebagian besar dibiayai oleh Sultan, dengan bantuan dari Tjong A Fie. Konon, pembangunan masjid ini menelan biaya hingga 1 juta gulden Belanda.
Keindahan dan kemegahan arsitektur masjid ini membuatnya menjadi destinasi wisata religi yang wajib dikunjungi saat Ramadan.
Itulah tiga masjid bersejarah di Medan yang bisa menjadi pilihan wisata religi. Selain menikmati keindahan arsitektur, berkunjung ke masjid-masjid ini juga bisa menjadi momen refleksi spiritual di bulan suci Ramadan.
Jaminan sosial merupakan pilar penting dalam membangun kesejahteraan masyarakat. Negara bertanggung jawab untuk memberikan perlindungan…
Gaya belajar merupakan pendekatan individu dalam menerima, memproses, dan mengingat informasi. Pemahaman tentang gaya belajar…
Bagaimana Anda selama ini menjadi guru? Apakah Anda sudah memahami Experiential Learning dan menerapkannya? Pertanyaan…
Pandemi Covid-19 telah memaksa perubahan besar dalam kehidupan manusia di seluruh dunia. Respons pemerintah dan…
Artikel ini membahas kunci jawaban cerita reflektif Modul 2 PPG 2025 tentang pengalaman mengajar dan…
Pandemi Covid-19 telah memaksa perubahan besar dalam kehidupan masyarakat global. Perubahan ini, sebagian besar direncanakan,…