MA Terima PK Kedua Jessica Wongso, Sidang Segera Digelar dengan Bukti Baru

- Redaksi

Friday, 28 February 2025 - 17:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jessica Wongso (Dok. Ist)

Jessica Wongso (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Mahkamah Agung (MA) telah menerima berkas permohonan peninjauan kembali (PK) yang diajukan oleh Jessica Kumala Wongso terkait kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin. Saat ini, MA sedang mempersiapkan sidang untuk menindaklanjuti permohonan tersebut.

“Sudah (menerima berkas permohonan PK), cuma informasi yang ke saya baru ditetapkan ada sidang,” ujar Jubir MA hakim agung Yanto saat dikonfirmasi, Kamis (27/2/2025)

Yanto menjelaskan bahwa dalam PK kedua ini, majelis hakim yang mengadili terdiri dari lima orang.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sidang akan dipimpin oleh Hakim Agung Dwiarso Budi Santiarto, dengan Hakim Agung Yanto sebagai anggota 1 dan Hakim Agung Achmad Setyo Pudjoharsoyo sebagai anggota 2. Sementara itu, dua hakim lainnya masih belum ditentukan.

Baca Juga :  Aep Saksi atas kasus Vina Cirebon, Ditantang Pegi Setiawan Karena Kesaksian Palsu?

Namun, Yanto mengaku belum mengetahui kapan sidang PK ini akan digelar, karena berkas permohonan masih belum sampai ke meja majelis hakim.

“Nanti ditanya dulu, karena berkas belum ke majelis hakim,” ucap Yanto yang juga akan mengadili PK Jessica.

Jessica Wongso mengajukan PK kedua dengan didampingi oleh kuasa hukumnya saat itu, Otto Hasibuan.

Otto menyatakan bahwa ada beberapa alasan dalam permohonan ini, salah satunya adalah adanya novum atau bukti baru yang dapat mempengaruhi putusan sebelumnya.

“Alasan PK kami ini ada beberapa hal, pertama ada novum, kedua ada kekhilafan hakim di dalam menangani perkara ini. Tentu Anda bertanya apa novum yang kami gunakan? Novum yang kami gunakan itu adalah berupa satu buah flash disk, berisi rekaman kejadian ketika terjadinya tuduhan pembunuhan terhadap Mirna di Olivier,” kata Otto kepada wartawan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (9/10/2024).

Baca Juga :  AHY Sesalkan Aksi Teror terhadap Tempo hingga Ungkap Hal Ini

Otto mengungkapkan bahwa novum tersebut berupa rekaman CCTV di Kafe Olivier yang disimpan dalam sebuah flash disk.

Menurutnya, rekaman itu dapat menjadi bukti bahwa tidak ada saksi yang melihat Jessica memasukkan sianida ke dalam kopi yang diminum Mirna.

Jessica Wongso divonis 20 tahun penjara pada 2016 setelah dinyatakan bersalah dalam kasus pembunuhan Mirna. Dia telah melakukan berbagai upaya hukum, termasuk banding, kasasi, dan PK pertama, namun semuanya ditolak.

Pada Agustus 2024, Jessica mendapat pembebasan bersyarat. Kini, dengan PK kedua yang diajukan, ia berharap ada perubahan dalam putusan terhadap dirinya.

Berita Terkait

Jadwal Pendaftaran SPMB Jakarta 2025 hingga Alur Pendaftaran Via Online
BYD M9 Siap Meluncur di Meksiko pada 26 Juni 2025, Minivan Keluarga Canggih dari China
Jelang Piala AFF U-23, Yardan Yafi Gabung TC Timnas di Jakarta
Al Ghazali dan Alyssa Daguise Resmi Menikah dengan Adat Sunda
OPPO Reno 14 Series Siap Meluncur Secara Global, Ini Bocoran Fitur dan Spesifikasinya
Iron Dome Milik Israel Kewalahan Menangkal Serangan Rudal Balistik Iran
Arema FC Resmi Lepas 4 Pemain Jelang Liga 1 Musim 2025/2026
Presiden Prabowo Kunjungi Rusia, Akan Bertemu Putin dan Jadi Pembicara di Forum Ekonomi Dunia

Berita Terkait

Monday, 16 June 2025 - 16:52 WIB

Jadwal Pendaftaran SPMB Jakarta 2025 hingga Alur Pendaftaran Via Online

Monday, 16 June 2025 - 16:33 WIB

BYD M9 Siap Meluncur di Meksiko pada 26 Juni 2025, Minivan Keluarga Canggih dari China

Monday, 16 June 2025 - 16:27 WIB

Jelang Piala AFF U-23, Yardan Yafi Gabung TC Timnas di Jakarta

Monday, 16 June 2025 - 16:16 WIB

Al Ghazali dan Alyssa Daguise Resmi Menikah dengan Adat Sunda

Monday, 16 June 2025 - 16:13 WIB

OPPO Reno 14 Series Siap Meluncur Secara Global, Ini Bocoran Fitur dan Spesifikasinya

Berita Terbaru

Pendidikan

PENTINGNYA Tata Letak Fasilitas Bagi Organisasi Perusahaan Adalah

Monday, 16 Jun 2025 - 18:53 WIB