KAI Pasang Pembangkit Listrik Tenaga Surya di 66 Lokasi untuk Dukung Transportasi Ramah Lingkungan

- Redaksi

Thursday, 24 April 2025 - 08:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pembangkit listrik tenaga Surya (Dok. Ist)

Pembangkit listrik tenaga Surya (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memasang 66 unit Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di berbagai lokasi operasionalnya yang tersebar di Pulau Jawa dan Sumatera.

Langkah ini dilakukan untuk mendukung transportasi ramah lingkungan dan mengurangi ketergantungan pada energi fosil.

“Instalasi PLTS ini merupakan bentuk nyata kontribusi KAI dalam mendukung program pemerintah menuju transisi energi bersih dan terbarukan,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

PLTS akan dipasang di berbagai tempat seperti stasiun, balai yasa (bengkel kereta), griya karya, hingga kantor-kantor KAI. Pemasangan ini ditargetkan selesai hingga akhir tahun 2024.

Baca Juga :  Harga Emas Antam Tembus Rp2 Juta, Investasi Menggiurkan Hari Ini?

Total kapasitas listrik yang dihasilkan dari semua PLTS tersebut mencapai 3.428,50 kilowatt-peak (kWp). Energi ini digunakan untuk operasional di siang hari, seperti penerangan, AC, dan sistem pendukung lainnya.

Anne menjelaskan bahwa KAI tidak hanya fokus pada pelayanan transportasi, tetapi juga peduli pada lingkungan dan keberlanjutan.

PLTS sudah dipasang di banyak lokasi strategis, antara lain:

Stasiun besar seperti Surabaya Gubeng, Malang, Yogyakarta, Solo Balapan, Jakarta Kota, Gambir, Pasarsenen, Semarang Tawang, Medan, dan Padang.

Balai Yasa (bengkel kereta) di Manggarai, Yogyakarta, dan Lahat.

Kantor dan fasilitas pendukung lain, termasuk kantor LRT Jabodebek dan Kantor Divre III Palembang.

Dengan pemanfaatan energi surya ini, KAI berharap dapat menghemat biaya operasional dan mengurangi emisi karbon, sekaligus mendukung prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance).

Baca Juga :  Kepala Badan Pangan Sebut Ketersediaan Bahan Pokok Masih Cukup hingga Bulan Ramadhan

Energi matahari juga digunakan untuk mendukung aktivitas perawatan kereta di Balai Yasa, sehingga bisa meningkatkan efisiensi energi dan produktivitas kerja.

KAI berkomitmen untuk terus menambah instalasi PLTS di lebih banyak stasiun, balai yasa, dan fasilitas lainnya demi menciptakan sistem operasional berbasis energi hijau.

Menanggapi peringatan Hari Bumi yang jatuh setiap 22 April, Anne mengatakan bahwa momentum ini penting untuk mengingatkan kita semua agar lebih menjaga dan melestarikan bumi sebagai tempat tinggal kita bersama.

Berita Terkait

Penjualan Ritel Mei 2025 Diperkirakan Turun Tipis, Tapi Masih Tumbuh Dibanding Tahun Lalu
Kementerian UMKM Tanggapi Keluhan Omzet Menurun, Daya Beli Melemah Jadi Penyebab
Menjelang Idul Adha, Harga Gula dan Minyak Goreng di Tangsel Naik, Daging Justru Turun
Lezat dan Menguntungkan, Pisang Tanduk Gringsing Jadi Primadona Petani
3 Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan untuk Dana Jaminan di Hari Tua
Harga Emas Antam pada Minggu 18 Mei 2025 Mengalami Anjlok
Waisak 2025 Bawa Berkah untuk Sejumlah UMKM di Borobudur
Utang Luar Negeri Indonesia Capai Rp7.100 Triliun di Awal 2025, BI Pastikan Masih Aman

Berita Terkait

Saturday, 14 June 2025 - 09:53 WIB

Penjualan Ritel Mei 2025 Diperkirakan Turun Tipis, Tapi Masih Tumbuh Dibanding Tahun Lalu

Saturday, 14 June 2025 - 08:43 WIB

Kementerian UMKM Tanggapi Keluhan Omzet Menurun, Daya Beli Melemah Jadi Penyebab

Saturday, 31 May 2025 - 09:58 WIB

Menjelang Idul Adha, Harga Gula dan Minyak Goreng di Tangsel Naik, Daging Justru Turun

Thursday, 29 May 2025 - 10:00 WIB

Lezat dan Menguntungkan, Pisang Tanduk Gringsing Jadi Primadona Petani

Tuesday, 20 May 2025 - 10:50 WIB

3 Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan untuk Dana Jaminan di Hari Tua

Berita Terbaru