SwaraWarta.co.id – Kabar kurang sedap menghampiri Tim Nasional Indonesia jelang laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan China.
Bek andalan Garuda, Kevin Diks, dikabarkan mengalami cedera yang cukup serius dan kemungkinan besar akan membuatnya absen dalam pertandingan penting tersebut.
Pemain yang merumput di FC Copenhagen itu mengalami cedera saat membela klubnya dalam lanjutan Liga Super Denmark kontra Brondby.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Diks terpaksa ditarik keluar lapangan pada babak pertama setelah merasakan sakit pada bagian pahanya.
Kabar mengenai cedera Diks ini tentu menjadi pukulan telak bagi Timnas Indonesia dan para suporter.
Pasalnya, pemain naturalisasi tersebut merupakan salah satu pilar penting di lini belakang Garuda. Kecepatan, kekuatan fisik, dan kemampuan bertahannya sangat diandalkan oleh pelatih Patrick Kluivert.
Melalui akun media sosialnya, Diks mengungkapkan kesedihannya atas cedera yang dialaminya. Ia mengaku sangat terpukul dan tidak ingin mengakhiri musim ini dengan cara seperti ini.
Meskipun demikian, pemain berusia 28 tahun itu masih menyimpan harapan kecil untuk bisa pulih lebih cepat dari perkiraan.
“Sejujurnya, memang seperti ini kenyataannya. Saya sangat sedih mendengar berita itu. Saya benar-benar tidak ingin tahun-tahun indah saya di FCK berakhir seperti ini. Saya memilih untuk tetap berharap bahwa ini mungkin bukan akhir,” tulis Diks di akun X pribadinya.
Absennya Kevin Diks tentu akan memaksa pelatih Patrick Kluivert untuk mencari alternatif pemain di posisi bek kanan.
Beberapa nama seperti Shayne atau Sandy Walsh berpotensi mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Diks.
Pertandingan antara Timnas Indonesia dan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dijadwalkan berlangsung pada bulan Juni mendatang.
Tanpa kehadiran Kevin Diks, lini belakang Garuda diprediksi akan menghadapi tantangan yang lebih berat dalam menghadapi gempuran serangan dari para pemain China.
Para suporter Timnas Indonesia tentu berharap agar Kevin Diks dapat segera pulih dan kembali memperkuat Garuda di laga-laga selanjutnya. Namun, untuk saat ini, fokus akan tertuju pada bagaimana pelatih Patrick Kluivert akan meramu strategi untuk mengatasi absennya salah satu pemain kunci di lini pertahanan.