LEATHERTREND Merupakan Salah Satu UMKM Di Kota Bogor Yang Memproduksi Berbagai Produk Berbahan Dasar Kulit Sapi Dan Kulit Domba

- Redaksi

Wednesday, 28 May 2025 - 11:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Leathertrend, sebuah UMKM di Bogor, sukses memproduksi beragam produk berbahan kulit sapi dan domba. Mereka menawarkan tas, dompet, ikat pinggang, sepatu, dan berbagai aksesoris. Keberagaman produk ini menjadikannya kasus studi menarik dalam manajemen produksi.

Analisis Jenis Proses Produksi Leathertrend

Pertanyaan kunci yang akan dijawab adalah: jenis proses produksi apa yang diterapkan Leathertrend, mengingat keragaman produk dan volumenya? Analisis ini akan mengkaji tiga jenis utama proses produksi berdasarkan aliran produk: aliran garis (flow shop), aliran batch (batch production), dan aliran proyek (project production).

Aliran Garis (Flow Shop)

Proses ini cocok untuk produksi massal dengan produk standar dan seragam. Setiap produk melewati jalur produksi yang sama secara linear dan berurutan. Leathertrend jelas tidak cocok dengan model ini karena variasi produk yang tinggi.

Aliran Proyek (Project Production)

Ciri khas aliran proyek adalah volume produksi sangat rendah, fokus pada produk unik dan custom yang besar dan kompleks. Pembuatan kapal atau konstruksi bangunan adalah contohnya. Model ini juga tidak sesuai dengan Leathertrend.

Aliran Batch (Batch Production)

Karakteristik aliran batch adalah produksi dalam kelompok (batch) dengan jumlah terbatas. Produk memiliki variasi, sehingga jalur produksi tidak selalu linear. Proses ini fleksibel dan cocok untuk volume produksi sedang hingga rendah. Inilah yang diterapkan Leathertrend.

Karakteristik Proses Batch di Leathertrend

Beberapa ciri menonjol dari proses batch di Leathertrend:

  • Produksi dalam jumlah terbatas untuk setiap batch, bukan produksi massal. Setiap batch terdiri dari sejumlah produk tertentu, sesuai permintaan pasar.
  • Variasi produk tinggi. Tas kulit berwarna merah dengan detail emboss berbeda prosesnya dengan dompet kulit hitam polos.
  • Aliran proses tidak linear, bergantung pada produk akhir. Kulit mentah mungkin melewati proses pewarnaan, emboss, atau penghalusan sebelum masuk tahap selanjutnya.
  • Mesin dan fasilitas produksi fleksibel. Perusahaan perlu mampu beradaptasi untuk menghasilkan berbagai produk.
Baca Juga :  PT BERDIKARI INDONESIA Merupakan Perusahaan Yang Bergerak Dalam Industri Manufaktur, Perusahaan Ini Beroperasi Sudah Lebih Dari 10 Tahun

Perbandingan dengan Jenis Proses Lainnya

Tabel berikut merangkum perbedaan ketiga jenis proses produksi tersebut, dengan Leathertrend sebagai contoh aliran batch:

| Aspek | Proses Batch (Leathertrend) | Aliran Garis (Flow Shop) | Aliran Proyek (Project) |
|———————-|—————————-|————————–|————————–|
| Volume Produksi | Sedang hingga rendah | Tinggi | Sangat rendah |
| Variasi Produk | Tinggi | Rendah | Sangat tinggi |
| Aliran Proses | Tidak linear | Linear | Sangat fleksibel |
| Mesin & Peralatan | Fleksibel | Khusus | Sangat khusus |
| Contoh Produk | Tas, dompet, sepatu (batch) | Baut, paku, elektronik | Bangunan, kapal |

Kesimpulan

Analisis menunjukkan Leathertrend menerapkan proses batch. Fleksibilitas proses ini memungkinkan perusahaan untuk memproduksi berbagai produk kulit dengan efisien, meskipun dalam jumlah tidak terlalu besar. Keberhasilan Leathertrend menunjukkan bahwa model batch merupakan strategi yang tepat untuk UMKM yang menekankan variasi produk dan kualitas. Namun, optimasi masih mungkin dilakukan, misalnya dengan analisis waktu siklus produksi setiap batch untuk meningkatkan efisiensi. Penelitian lebih lanjut bisa fokus pada bagaimana Leathertrend mengelola inventaris bahan baku dan mengatur jadwal produksi untuk memastikan kelancaran proses batch.

Berita Terkait

JELASKAN Perbedaan Anggaran Laba Dengan Anggaran Keuangan! Jelaskan Beberapa Metode Dalam Penganggaran Investasi Dan Kriteria Pengambilan Keputusannya
JELASKAN Bagaimana Perusahaan Mengevaluasi Kinerja Manager Pusat Investasi Dengan Menggunakan Perbandingan EVA dan ROI?
PETUGAS Baru Untuk Melayani Customer Service Pada Bank Mandiri Melakukan Wawancara Seluruh Nasabah Yang Ingin Membuka Rekening Pinjaman Baru
PT SABAR KAYA RAYA Menerbitkan Obligasi Senilai Rp. 300.000.000, Bunga 8%, Jangka Waktu 10 Tahun, Tertanggal 1 Januari 2023, Dengan Pembayaran Bunga
PT PEMUDA BANYAK BICARA Baru Saja Menerbitkan Saham Kepada Investor Untuk Mendapatkan Tambahan Modal, Dalam Pencatatan Akuntansi, Dana Yang Diterima
PT. XYZ Adalah Sebuah Perusahaan Yang Bergerak Di Bidang Teknologi Informasi Dan Sedang Mencari Sumber Pendanaan Untuk Ekspansi Bisnisnya
Segmentasi Pasar Merupakan Alat Bagi Perusahaan Mendapatkan Keuntungan Diferensial dibandingkan Kompetitornya
Agar Segmentasi dianggap Baik Terdapat Beberapa Persyaratan, Meliputi, Ukuran Segmen, Daya Beli, Dapat Dibedakan dengan Segmen Lain dan Persaingan

Berita Terkait

Friday, 13 June 2025 - 14:21 WIB

JELASKAN Perbedaan Anggaran Laba Dengan Anggaran Keuangan! Jelaskan Beberapa Metode Dalam Penganggaran Investasi Dan Kriteria Pengambilan Keputusannya

Friday, 13 June 2025 - 14:11 WIB

JELASKAN Bagaimana Perusahaan Mengevaluasi Kinerja Manager Pusat Investasi Dengan Menggunakan Perbandingan EVA dan ROI?

Friday, 13 June 2025 - 14:01 WIB

PETUGAS Baru Untuk Melayani Customer Service Pada Bank Mandiri Melakukan Wawancara Seluruh Nasabah Yang Ingin Membuka Rekening Pinjaman Baru

Friday, 13 June 2025 - 13:51 WIB

PT SABAR KAYA RAYA Menerbitkan Obligasi Senilai Rp. 300.000.000, Bunga 8%, Jangka Waktu 10 Tahun, Tertanggal 1 Januari 2023, Dengan Pembayaran Bunga

Friday, 13 June 2025 - 13:41 WIB

PT PEMUDA BANYAK BICARA Baru Saja Menerbitkan Saham Kepada Investor Untuk Mendapatkan Tambahan Modal, Dalam Pencatatan Akuntansi, Dana Yang Diterima

Berita Terbaru