Pendaki Cilik Jadi Korban Pencabulan di Gunung Bawakaraeng, Pelaku Langsung Kabur Usai Ditegur

- Redaksi

Sunday, 11 May 2025 - 08:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi korban pencabulan 
(Dok. Ist)

Ilustrasi korban pencabulan (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id – Kejadian memilukan terjadi di jalur pendakian Gunung Bawakaraeng.

Seorang anak perempuan berinisial IA (12) menjadi korban pencabulan oleh pria berusia 21 tahun berinisial MY, warga Kabupaten Sinjai.

Peristiwa itu terjadi saat korban tengah mengalami kondisi lemah karena hipotermia.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Peristiwa ini berlangsung pada Minggu (20/4) sekitar pukul 23.00 Wita di Pos 7 Gunung Bawakaraeng, Dusun Tassoso, Kecamatan Sinjai Barat.

Saat itu, IA dan rombongannya yang berjumlah 10 orang sedang dalam perjalanan turun dari gunung dan memutuskan untuk beristirahat sejenak.

“Setelah melakukan pendakian selama 1 hari, kemudian korban dan teman-temannya menuruni lereng Gunung Bawakaraeng,” kata Kasat Reskrim Polres Sinjai AKP Andi Rahmatullah kepada detikSulsel, Minggu (10/5/2025).

Baca Juga :  Nikmati Panorama Alam Semesta dengan Mengunjungi Gunung Bunder Bogor

Korban bersama rekan-rekannya sempat berhenti di Pos 8 untuk mengemasi perlengkapan.

Di sanalah pelaku MY muncul dan mengaku sebagai penjaga pos tersebut.

Ia sempat mempertanyakan kehadiran rombongan pendaki di lokasi.

Setelah berbincang, rombongan akhirnya sepakat untuk bermalam di Pos 7.

Saat malam tiba dan seluruh pendaki terlelap, pelaku diam-diam masuk ke dalam salah satu tenda yang ditempati korban IA.

Tanpa sepengetahuan orang lain, pelaku langsung memeluk korban yang sedang tidak sadarkan diri akibat hipotermia.

“Korban yang pada saat dalam kedinginan berusaha melepaskan pelukan dari pelaku dengan cara kedua tangan diangkat ke atas. Namun tenaga korban tidak sanggup melepaskan pelukan pelaku,” paparnya.

Dalam keadaan lemah itu, pelaku melancarkan aksinya dan melakukan tindakan tak senonoh.

Baca Juga :  Pemerintah Percepat Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024, Target Selesai Oktober 2025

Tindakan bejat MY akhirnya diketahui oleh teman korban yang terbangun. Melihat kejadian tersebut, mereka langsung berteriak membangunkan pendaki lainnya. Pelaku yang panik langsung melarikan diri dari lokasi.

Setelah insiden itu, korban dalam kondisi trauma dan kejadian baru dilaporkan ke pihak kepolisian beberapa hari kemudian, tepatnya pada Rabu (7/5).

Polisi kemudian melakukan pencarian terhadap pelaku yang diketahui telah meninggalkan jalur pendakian.

Berbekal keterangan saksi dan informasi dari masyarakat, pelaku berhasil ditangkap oleh aparat kepolisian pada Kamis (8/5) di wilayah Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai.

MY langsung digiring ke kantor polisi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Pihak kepolisian memastikan bahwa pelaku akan dijerat dengan Undang-Undang Perlindungan Anak atas tindakan pencabulan yang dilakukannya.

Baca Juga :  Timnas Indonesia Berhasil Kalahkan Vietnam, Presiden Jokowi Beri Ucapan Selamat

Ia terancam hukuman berat mengingat usia korban masih di bawah umur.

Kasus ini menyorot perhatian publik, terutama komunitas pendaki dan pecinta alam.

Jalur pendakian yang seharusnya menjadi ruang edukasi dan eksplorasi, justru ternodai oleh tindakan predator seksual yang menyamar sebagai penjaga pos.

Masyarakat pun diimbau untuk lebih waspada, khususnya ketika membawa anak-anak dalam kegiatan alam bebas.

Pendampingan dari orang dewasa dan pengawasan ketat sangat penting untuk mencegah kejadian serupa.

Polisi juga tengah menyelidiki kemungkinan keterlibatan pelaku dalam tindak kejahatan lain di sekitar jalur pendakian tersebut.

Sementara itu, korban masih dalam pemulihan kondisi fisik dan psikologis, didampingi oleh keluarganya.

Berita Terkait

Polresta Bandara Soetta Berikan Keadilan Restoratif kepada Kakek 68 Tahun yang Mencuri untuk Biaya Pengobatan Istri
Warganet Mengkritik Rencana Pajak E-commerce di Instagram Sri Mulyani
Pantai Jumiang Pamekasan Terendam Banjir Rob, Ditutup Sementara
Kejagung Periksa Istri Komisaris Utama Sritex dalam Kasus Dugaan Korupsi
Persija Jakarta Rekrut Eksel Runtukahu untuk Perkuat Lini Depan
Presiden Prabowo Resmikan Pusat Kesehatan Estetika Bertaraf Internasional di Bali
Pipa Limbah Laundry di Bekasi Ditutup Paksa karena Tak Berizin dan Cemari Sungai
Gunung Dukono di Maluku Utara Meletus, Abu Vulkanik Capai 1 Kilometer

Berita Terkait

Thursday, 26 June 2025 - 15:47 WIB

Polresta Bandara Soetta Berikan Keadilan Restoratif kepada Kakek 68 Tahun yang Mencuri untuk Biaya Pengobatan Istri

Thursday, 26 June 2025 - 15:42 WIB

Warganet Mengkritik Rencana Pajak E-commerce di Instagram Sri Mulyani

Thursday, 26 June 2025 - 15:38 WIB

Pantai Jumiang Pamekasan Terendam Banjir Rob, Ditutup Sementara

Thursday, 26 June 2025 - 15:38 WIB

Kejagung Periksa Istri Komisaris Utama Sritex dalam Kasus Dugaan Korupsi

Thursday, 26 June 2025 - 10:27 WIB

Persija Jakarta Rekrut Eksel Runtukahu untuk Perkuat Lini Depan

Berita Terbaru

Pesona Pantai Karang Anom Probolinggo (Dok. Ist)

Berita

Pantai Jumiang Pamekasan Terendam Banjir Rob, Ditutup Sementara

Thursday, 26 Jun 2025 - 15:38 WIB

Travel

Sumber Nogo, Kolam Alami Bening di Tengah Hutan Pinus Ngawi

Thursday, 26 Jun 2025 - 15:35 WIB