Libur panjang Idul Adha telah berakhir Senin malam (9/6/2025). Meningkatnya mobilitas masyarakat selama libur tersebut berpotensi meningkatkan angka kejahatan. Untuk mengantisipasi hal ini, Polres Nganjuk meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Polres Nganjuk secara intensif menggelar patroli malam di lokasi-lokasi rawan kejahatan. Patroli ini melibatkan seluruh jajaran kepolisian, dengan fokus pada pencegahan dan penindakan berbagai potensi gangguan keamanan. Kapolres Nganjuk, AKBP Henri Noveri Santoso, memimpin langsung upaya ini.
Salah satu strategi yang diterapkan adalah patroli SREG (Stop, Riksa, Edukasi, dan Geledah). Patroli ini menyasar berbagai titik rawan, termasuk warung-warung yang diduga menjual minuman keras (miras) ilegal dan tempat-tempat yang berpotensi menjadi lokasi balap liar atau perkumpulan yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Petugas kepolisian tidak hanya melakukan patroli mobile, tetapi juga pengamanan stasioner di beberapa titik rawan. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan pengawasan dan respon terhadap potensi gangguan keamanan.
Sasaran patroli meliputi jalur arteri utama, kawasan pemukiman padat penduduk, pusat keramaian, dan daerah yang dikenal rawan balap liar. Petugas melakukan penyisiran, pemeriksaan kendaraan, dan penggeledahan barang bawaan yang mencurigakan. Edukasi dan sosialisasi kamtibmas juga diberikan kepada masyarakat.
Selain itu, upaya preventif juga dilakukan dengan berkoordinasi dengan tokoh masyarakat dan perangkat desa untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan masing-masing. Pembentukan posko keamanan di beberapa titik strategis juga dipertimbangkan sebagai langkah tambahan.
AKP Ondik Andrianto, Kabag Ops Polres Nganjuk, menjelaskan bahwa pemetaan kawasan rawan telah dilakukan sejak sebelum libur panjang Idul Adha. Hal ini memungkinkan penempatan personel secara efektif dan efisien. Personel dikerahkan baik yang berseragam maupun berpakaian preman untuk melakukan pengawasan secara terselubung.
Strategi ini bertujuan untuk menciptakan rasa aman bagi masyarakat, sehingga mereka dapat merayakan Idul Adha dengan tenang dan nyaman. Kehadiran polisi yang intensif diharapkan mampu mencegah tindakan kriminal dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Polres Nganjuk berharap kerjasama yang baik antara aparat kepolisian dan masyarakat dapat menciptakan situasi kondusif selama dan pasca libur panjang. Pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan turut ditekankan.
Pengamanan ketat tidak hanya difokuskan selama libur panjang, tetapi berlanjut hingga beberapa hari setelahnya. Hal ini untuk memastikan transisi kembali ke rutinitas sehari-hari berlangsung aman dan tertib.
Upaya yang dilakukan Polres Nganjuk ini menunjukkan komitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Dengan adanya patroli yang intensif dan kerjasama yang baik dengan masyarakat, diharapkan angka kejahatan dapat ditekan dan masyarakat dapat beraktivitas dengan tenang.
Reporter : Inna Dewi Fatimah
Editor : Achmad Saichu
Kabar duka menyelimuti keluarga besar Ustadz Yahya Waloni dan umat Islam di Indonesia. Ustadz Yahya…
PT Gag Nikel, perusahaan tambang nikel yang beroperasi di Raja Ampat, Papua Barat Daya, menyatakan…
Wardah, didirikan pada tahun 1995 oleh Nurhayati Subakat, telah mencapai kesuksesan luar biasa sebagai pionir…
PT. Pantang Mundur adalah sebuah perusahaan yang memproduksi dua jenis produk: produk utama dan produk…
Kos kualitas (quality cost) merupakan seluruh biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk memastikan produk atau jasa…
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Abdul Mu’ti, menyatakan dukungannya terhadap Kejaksaan Agung (Kejagung)…