Berkah Kemarau untuk Petani Tembakau Probolinggo, Kok Bisa?

- Redaksi

Sunday, 11 August 2024 - 09:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi kebun tembakau di Probolinggo (Dok.ist)

Ilustrasi kebun tembakau di Probolinggo (Dok.ist)

SwaraWarta.co.id Kemarau ternyata membawa keuntungan bagi petani tembakau di Kabupaten Probolinggo.

Jelang panen kali ini, harga tembakau mengalami kenaikan signifikan dibandingkan dengan panen pertama.

Baca Juga: Jelang Panen ke Dua, Harga Gabah Basah Mengalami Penurunan

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Harga tembakau di Probolinggo saat ini mencapai Rp 62 ribu per kilogram dan diperkirakan akan terus naik hingga September 2024. Namun, petani tetap harus waspada terhadap serangan penyakit.

Menurut data dari Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI), panen tembakau sudah dimulai sejak Juli 2024. Pada panen awal, harga tembakau masih sekitar Rp 45 ribu per kilogram.

Ketua APTI Kabupaten Probolinggo, Mudzakkir, menjelaskan bahwa petani di sembilan dari 14 kecamatan di Probolinggo menanam tembakau jenis V-O, sementara empat kecamatan lainnya menanam tembakau Jawa atau jenis Menyono dan lainnya.

Baca Juga :  Tragis, Pria di Sidoarjo Tewas Tersangkut di Pagar Rumah Sendiri

Mudzakkir mengatakan bahwa kondisi daun tembakau pada panen ketiga ini sangat baik, dengan daun yang lebar dan tanpa lubang, sehingga harga tembakau naik.

“Namun pada petikan atau panen ketiga dan keempat nanti, harganya diperkirakan naik karena kandungan nikotin semakin banyak. Bahkan diperkirakan harganya tetap naik hingga September nanti,” kata pria asal Kecamatan Krejengan.

Pada panen pertama, harga tembakau rendah karena kadar nikotinnya ringan. Namun, pada panen ketiga dan keempat, harga diperkirakan akan meningkat karena kandungan nikotin yang lebih tinggi.

Diperkirakan harga tembakau akan terus naik hingga September mendatang.

Salah satu petani, Johansyah, mengungkapkan meskipun harga tembakau saat ini tinggi, ia tetap harus meningkatkan perawatan tanaman.

Baca Juga :  Pertemuan Prabowo dan Megawati Berlangsung 1,5 Jam, Bahasa Apa?

Selain rutin memupuk, ia juga harus melakukan pengobatan untuk mencegah serangan hama.

Johansyah berharap harga tembakau tetap tinggi hingga akhir panen, meski ia tetap waspada terhadap kemungkinan hama yang dapat menyebar ke tanaman lain.

Baca Juga: Wonogiri jadi Raja Kakao di Jateng, Segini Hasil Panennya!

“Alhamdulillah kalau harganya sekarang tinggi dan semoga terus meningkat sampai akhir panen. Tapi perawatan juga tetap diperhatikan, jika hama mulai menyerang ya harus langsung ambil tindakan agar tidak menyebar ke pohon yang lain,” tuturnya.

Berita Terkait

Kapan Jadwal Puasa Bulan Rajab 2025? Berikut Catat Tanggalnya dan Manfaatnya!
Resep Ayam Goreng Bawah Gurih
Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025
UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya
Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!
Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera
Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?

Berita Terkait

Wednesday, 17 December 2025 - 15:15 WIB

Kapan Jadwal Puasa Bulan Rajab 2025? Berikut Catat Tanggalnya dan Manfaatnya!

Monday, 15 December 2025 - 17:02 WIB

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025

Monday, 15 December 2025 - 14:28 WIB

UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya

Sunday, 14 December 2025 - 16:19 WIB

Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor

Saturday, 13 December 2025 - 15:30 WIB

Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Berita Terbaru

Mengenal 3 Sandi Pramuka

Pendidikan

Mengenal 3 Sandi Pramuka yang Paling Sering Digunakan

Wednesday, 17 Dec 2025 - 14:54 WIB

Cara Cetak Kartu NPWP

Teknologi

Cara Cetak Kartu NPWP Sendiri: Mudah dan Cepat!

Wednesday, 17 Dec 2025 - 14:30 WIB