Kebakaran Hutan di Tangkuban Perahu, BPBD Bandung Barat Kerahkan 300 Personel Gabungan untuk Pemadaman

- Redaksi

Thursday, 5 September 2024 - 18:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Dari Kawasan Lembang disebutkan bahwa sebanyak 300 personel gabungan dikerahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat, Jawa Barat, dalam upaya memadamkan kebakaran hutan yang melanda kawasan wisata Gunung Tangkuban Perahu.

Kebakaran yang terjadi sejak beberapa hari terakhir tersebut telah membakar area seluas lima hektare, membuat tim gabungan dari berbagai elemen segera bertindak untuk menahan laju api.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Pelaksana BPBD Bandung Barat, Meidi, menyampaikan bahwa proses pemadaman terus diupayakan dengan melibatkan berbagai pihak, mulai dari personel BPBD, anggota TNI-Polri, hingga relawan setempat.

Tim gabungan tersebut telah bekerja keras sejak hari Rabu (4/9) untuk mengendalikan kebakaran tersebut.

Meidi menjelaskan bahwa kerja sama lintas sektor ini telah menunjukkan hasil yang cukup positif, dengan api mulai berkurang intensitasnya.

Baca Juga :  Taman Safari Bantah Tuduhan Eksploitasi Mantan Pemain Sirkus, KemenHAM Lakukan Penyelidikan

Namun, meskipun demikian, pihaknya tetap waspada dan terus memantau situasi untuk mencegah kemungkinan terjadinya kebakaran lebih luas.

Ia menegaskan pentingnya kesigapan tim dalam menjaga agar kebakaran tidak meluas ke area yang lebih besar.

Tantangan yang dihadapi oleh tim pemadam, menurut Meidi, tidaklah ringan.

Medan di sekitar lokasi kebakaran cukup sulit untuk diakses oleh kendaraan pemadam kebakaran biasa.

Kondisi medan yang terjal dan hanya bisa dilalui oleh kendaraan off-road membuat proses pemadaman menjadi lebih lambat dan memerlukan upaya ekstra.

Ia menambahkan bahwa akses menuju lokasi kebakaran harus melewati Perkebunan Teh Sukawana, yang berada di wilayah Parongpong.

Meidi juga menjelaskan bahwa hingga saat ini, penyebab kebakaran belum dapat dipastikan.

Baca Juga :  Jelang Acara Pernikahan, Rizky Febian Dampingi Mahalini Jalani Prosesi Mapamit

Meski demikian, ia menekankan bahwa fokus utama tim saat ini adalah menghentikan penyebaran api agar tidak meluas ke area konservasi yang lebih luas.

Upaya ini dilakukan guna melindungi kawasan wisata dan mencegah dampak buruk bagi masyarakat sekitar.

Selain itu, Meidi juga telah berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk mendapatkan bantuan tambahan.

BPBD Bandung Barat meminta agar BNPB segera mengirimkan helikopter water bombing guna mempercepat proses pemadaman api dari udara.

Menurut Meidi, analisis situasi di lapangan menunjukkan bahwa tindakan cepat sangat dibutuhkan, sehingga pemadaman dari udara menjadi solusi yang paling efektif dalam menangani kebakaran hutan di kawasan tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Meidi juga mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi kebakaran hutan di daerah mereka masing-masing.

Baca Juga :  Kenapa Hari Valentine Dirayakan Tanggal 14? Ini Dia Alasannya!

Ia meminta masyarakat untuk segera melaporkan kejadian kebakaran hutan jika melihat tanda-tanda kebakaran agar pihak terkait dapat melakukan tindakan cepat.

Hal ini, menurutnya, sangat penting terutama di musim kemarau panjang seperti saat ini, di mana kondisi hutan menjadi lebih mudah terbakar.

Meidi juga mengingatkan masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke kawasan hutan untuk tidak membuang puntung rokok sembarangan atau melakukan aktivitas yang dapat memicu kebakaran, seperti membakar sampah di area hutan.

Upaya pemadaman yang terus berlangsung ini menjadi langkah preventif untuk mencegah kebakaran yang lebih besar serta melindungi kawasan konservasi yang berharga di Gunung Tangkuban Perahu.***

Berita Terkait

Cara Akses Link Pengumuman OMI Kabupaten 2025 dengan Mudah
Cara Cek BSU dengan NIK: Panduan Praktis dan Langkah-Langkahnya
KPK Terima Uang Pengembalian dari Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
Pemerintah Siap Matangkan Program Magang Bergaji UMP untuk Fresh Graduate
VIRAL! Kepala Sekolah di Prabumulih Dipecat Usai Menegur Anak Walikota Bawa Mobil ke Sekolah
Klaim PLN Bagikan Token Gratis September 2025 Adalah Hoaks, Waspada Penipuan!
Hasil Seleksi Administrasi PMO Kemenkop 2025 Resmi Diumumkan, Ini Link dan Jadwal Selanjutnya
Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu 2025: Mengacu UMP dan Tunjangan Proporsional

Berita Terkait

Thursday, 18 September 2025 - 11:04 WIB

Cara Cek BSU dengan NIK: Panduan Praktis dan Langkah-Langkahnya

Wednesday, 17 September 2025 - 17:02 WIB

KPK Terima Uang Pengembalian dari Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

Wednesday, 17 September 2025 - 16:53 WIB

Pemerintah Siap Matangkan Program Magang Bergaji UMP untuk Fresh Graduate

Tuesday, 16 September 2025 - 17:28 WIB

VIRAL! Kepala Sekolah di Prabumulih Dipecat Usai Menegur Anak Walikota Bawa Mobil ke Sekolah

Tuesday, 16 September 2025 - 14:45 WIB

Klaim PLN Bagikan Token Gratis September 2025 Adalah Hoaks, Waspada Penipuan!

Berita Terbaru

Cara Menghilangkan Bau Kaki

Lifestyle

5 Cara Menghilangkan Bau Kaki, Ikuti Langkah-langkah Berikut!

Friday, 19 Sep 2025 - 17:25 WIB

Pendaftaran SNBP 2026 Kapan Dibuka

Pendidikan

Pendaftaran SNBP 2026 Kapan Dibuka? Ini Jadwal Lengkapnya!

Friday, 19 Sep 2025 - 17:16 WIB

Cara Mudah dan Cepat Melihat Password Email

Teknologi

Cara Mudah dan Cepat Melihat Password Email Anda

Friday, 19 Sep 2025 - 17:03 WIB

Apa yang Menjadi Inti dari Informatika

Pendidikan

Apa yang Menjadi Inti dari Informatika? Berikut ini Penjelasannya!

Friday, 19 Sep 2025 - 16:51 WIB