Dukung Ketahanan Pangan, Polres Bojonegoro Dorong Masyarakat Lakukan Budidaya Buah

- Redaksi

Friday, 13 December 2024 - 09:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polres Bojonegoro dukung program ketahanan pangan
(Dok. Ist)

Polres Bojonegoro dukung program ketahanan pangan (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id -Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Bhabinkamtibmas Polres Bojonegoro aktif mengajak masyarakat memanfaatkan lahan kosong untuk budidaya buah. 

Salah satu warga yang sukses menjalankan budidaya ini adalah Dimas Tri Prabowo dari Dusun Banaran, Desa Babad, Kecamatan Kedungadem.

Dimas berhasil membudidayakan berbagai jenis anggur, termasuk varietas impor seperti julian, malika, everest, taldun, mondrop, transfig, Harold, early adora, livia, dan jupiter USA.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Alhamdulilah ini sudah banyak jenis anggur impor yang kami tanam, dan untuk panen sudah bisa tiga kali dalam satu tahun,’ ujar Dimas, Selasa (12/12/2024)

Keberhasilannya dalam mengelola tanaman anggur ini mendapat apresiasi dari aparat kepolisian setempat.

Baca Juga :  Kemenangan Dramatis AC Milan: Menang 1-0 atas Udinese Meski Kartu Merah

Sebagai bentuk dukungan, warga sekitar didorong untuk mengikuti jejak Dimas dengan menanam anggur atau jenis buah lain di lahan yang tidak terpakai.

“Cek lokasi percontohan Pekarangan bergizi. Diharapkan tiap Desa di Kecamatan Kedungadem dalam program ketahanan pangan ada lahan pekarangan yang bisa di manfaatkan untuk tanaman bergizi,” ujar Kapolsek Kedungadem Iptu Sholeh

Dengan demikian, potensi ekonomi masyarakat dapat meningkat sekaligus memperkuat ketahanan pangan di wilayah tersebut.

Sholeh, perwakilan Bhabinkamtibmas, menekankan bahwa menanam tanaman produktif di pekarangan rumah dapat menjadi sumber penghasilan tambahan bagi keluarga.

“Hasilnya tentunya di samping bisa dijual menambah kesejahteraan ekonomi. Polri dan penyuluh lapangan hanya sebagai pendorong untuk menggerakkan masyarakat untuk membentuk poktan,” tandas Sholeh

Baca Juga :  Makna Dibalik Kata "Bersyanda" Yang Lagi Viral Di Tiktok

Selain memenuhi kebutuhan sehari-hari, hal ini juga menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan asri.

Berita Terkait

12 WNI Luka-Luka dalam Kecelakaan Balon Udara di Turki, Pilot Meninggal Dunia
Ledakan Gas di Pasar Modern Cisauk, Empat Orang Luka-Luka
Harga Minyakita Masih Tinggi di Banyak Daerah, Tertinggi Tembus Rp50 Ribu per Liter
Ratusan Massa GAM Gelar Aksi Damai di Kantor Gubernur Aceh
Jadwal Pendaftaran SPMB Jakarta 2025 hingga Alur Pendaftaran Via Online
BYD M9 Siap Meluncur di Meksiko pada 26 Juni 2025, Minivan Keluarga Canggih dari China
Jelang Piala AFF U-23, Yardan Yafi Gabung TC Timnas di Jakarta
Al Ghazali dan Alyssa Daguise Resmi Menikah dengan Adat Sunda

Berita Terkait

Tuesday, 17 June 2025 - 10:18 WIB

12 WNI Luka-Luka dalam Kecelakaan Balon Udara di Turki, Pilot Meninggal Dunia

Tuesday, 17 June 2025 - 10:13 WIB

Ledakan Gas di Pasar Modern Cisauk, Empat Orang Luka-Luka

Tuesday, 17 June 2025 - 10:11 WIB

Harga Minyakita Masih Tinggi di Banyak Daerah, Tertinggi Tembus Rp50 Ribu per Liter

Monday, 16 June 2025 - 16:52 WIB

Jadwal Pendaftaran SPMB Jakarta 2025 hingga Alur Pendaftaran Via Online

Monday, 16 June 2025 - 16:33 WIB

BYD M9 Siap Meluncur di Meksiko pada 26 Juni 2025, Minivan Keluarga Canggih dari China

Berita Terbaru

Catur (Dok. Ist)

Lifestyle

Asal Usul dan Perjalanan Catur dari India ke Seluruh Dunia

Tuesday, 17 Jun 2025 - 10:20 WIB

Pasar modern Cisauk yang dipasangi garis polisi (Dok. Ist)

Berita

Ledakan Gas di Pasar Modern Cisauk, Empat Orang Luka-Luka

Tuesday, 17 Jun 2025 - 10:13 WIB