Berapa Lama ASI Bisa Tahan Setelah Dikeluarkan dari Kulkas? Simak Penjelasannya!

- Redaksi

Sunday, 19 January 2025 - 08:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cara menyimpan asi (Dok. Ist)

Cara menyimpan asi (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – ASI yang telah dipompa biasanya langsung dimasukkan ke dalam kulkas untuk menjaga kualitasnya agar tetap baik saat diberikan kepada bayi.

Namun, banyak yang belum tahu berapa lama ASI bisa bertahan setelah keluar dari kulkas. Berikut penjelasannya.

Berapa Lama ASI Bertahan Setelah Keluar dari Kulkas?

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), ASI yang sudah keluar dari kulkas dan telah dipanaskan atau mencapai suhu kamar, hanya bisa bertahan selama dua jam.

Jika bayi tidak menghabiskan semua ASI, susu yang tersisa harus dibuang setelah dua jam karena sudah berisiko basi.

Susu yang baru diperah, masih segar, dapat bertahan di suhu ruangan (sekitar 25°C) selama empat jam.

Baca Juga :  Rekomendasi Mobil Offroad: Pilihan Ideal untuk Pecinta Petualangan

Sedangkan jika disimpan di kulkas, ASI bisa bertahan hingga empat hari. Jika disimpan di freezer pada suhu -17°C atau lebih rendah, ASI bisa bertahan hingga enam bulan, dengan catatan kebersihan tetap terjaga.

Meski ASI dapat disimpan di kulkas hingga empat hari, sebaiknya gunakan dalam waktu tiga hari untuk mendapatkan kualitas terbaik. Semakin lama disimpan, kandungan nutrisinya akan berkurang.

Apakah ASI yang Sudah Dihangatkan Bisa Dimasukkan ke Kulkas Lagi?

ASI yang sudah dipanaskan dan kemudian dikeluarkan dari kulkas tidak boleh dimasukkan kembali ke kulkas atau dibekukan lagi.

Artinya, ASI hanya boleh dipanaskan sekali saja. Jadi, sebaiknya gunakan ASI yang pertama kali dikeluarkan terlebih dahulu untuk menjaga kualitasnya.

Baca Juga :  Apa Perbedaan Investasi dan Trading? Ketahui ini Sebelum Masuk Pasar Modal!

Waktu yang lama dapat menurunkan kualitas ASI. Beberapa faktor yang mempengaruhi ketahanan ASI adalah:

  • Volume susu
  • Suhu saat susu diperah
  • Fluktuasi suhu dalam kulkas atau freezer
  • Kebersihan lingkungan tempat penyimpanan.

Menurut Mayo Clinic, masih diperlukan penelitian lebih lanjut tentang apakah ASI yang sudah dibekukan dan dicairkan bisa dibekukan lagi.

Namun, banyak ahli yang menyarankan untuk membuang ASI yang sudah dicairkan dan tidak digunakan dalam waktu 24 jam.

Cara Menghangatkan ASI

ASI sebenarnya tidak perlu dihangatkan karena bisa disajikan dalam suhu ruangan atau dingin. Namun, jika ingin menghangatkannya, berikut adalah cara yang aman:

1. Pastikan wadah ASI tertutup rapat.

2. Masukkan wadah ASI ke dalam mangkuk berisi air hangat, atau bisa juga ditaruh di bawah air mengalir hangat (tidak panas) selama beberapa menit.

Baca Juga :  Jangan Asal Berhutang!Kenali Dulu Fiqih Hutang Piutang Agar Tidak Salah Jalan!

3. Sebelum diberikan kepada bayi, pastikan suhu ASI sudah sesuai dengan cara meneteskan beberapa tetes ASI di pergelangan tangan.

4. Jika ASI yang beku sudah mencair, aduk perlahan untuk mencampurkan lemak yang mungkin terpisah.

Perlu diingat, jangan memanaskan ASI langsung di atas kompor atau menggunakan microwave, karena bisa membuat beberapa bagian ASI terlalu panas, sementara bagian lainnya masih dingin.

Memanaskan ASI terlalu cepat juga bisa mempengaruhi kandungan antibodi dalam susu. Semoga informasi ini bermanfaat, Moms!

Berita Terkait

Apa Itu Co Parenting? Simak Panduan Menjalankan Pola Asuh Pasca Perpisahan
Membuka Pintu Rezeki dan Ketenangan Hati: Menggali Manfaat Ayat 1000 Dinar
5 Alasan Kenapa Tidak Boleh Tidur Sore yang Perlu Kamu Harus Pahami
Cara Menghindari Pergaulan Bebas Dikalangan Remaja, Kunci Sukses untuk Masa Depan
Baru Tahu? Begini Cara Pilih Cushion Sesuai Jenis Kulit!
5 Cara Praktis Meningkatkan dan Menghargai Diri Sendiri (Self-Worth)
Cara Mengatasi Anxiety Secara Efektif dan Mandiri!
7 Tips Styling Flat Shoes Wanita untuk Berbagai Kesempatan

Berita Terkait

Wednesday, 17 December 2025 - 15:01 WIB

Apa Itu Co Parenting? Simak Panduan Menjalankan Pola Asuh Pasca Perpisahan

Friday, 12 December 2025 - 16:14 WIB

Membuka Pintu Rezeki dan Ketenangan Hati: Menggali Manfaat Ayat 1000 Dinar

Saturday, 6 December 2025 - 16:53 WIB

5 Alasan Kenapa Tidak Boleh Tidur Sore yang Perlu Kamu Harus Pahami

Saturday, 6 December 2025 - 11:04 WIB

Cara Menghindari Pergaulan Bebas Dikalangan Remaja, Kunci Sukses untuk Masa Depan

Friday, 28 November 2025 - 13:23 WIB

Baru Tahu? Begini Cara Pilih Cushion Sesuai Jenis Kulit!

Berita Terbaru

Apa Itu Matel?

Berita

Apa Itu Matel? Mengenal Tugas, Cara Kerja, dan Legalitasnya

Thursday, 18 Dec 2025 - 16:09 WIB

Cara Meredakan Nyeri Haid

Kesehatan

7 Cara Meredakan Nyeri Haid secara Alami dan Ampuh

Thursday, 18 Dec 2025 - 15:55 WIB

Cara Memunculkan Penggaris di Word

Teknologi

Cara Memunculkan Penggaris di Word Khusus untuk Pemula

Thursday, 18 Dec 2025 - 15:46 WIB