Ragam Jenis Tari Daerah Banten yang Populer di Kalangan Masyarakat

- Redaksi

Wednesday, 6 March 2024 - 12:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tadi Daerah Banten (Dok. Istimewa)

 SwaraWarta.co.id – Tari daerah Banten terkenal dengan karakteristiknya yang unik dan menarik. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Beberapa tari daerah Banten ada yang dijadikan sebagai ikonik wilayah tersebut sehingga dikenal banyak masyarakat. 

Tari daerah Banten rata-rata ditampilkan saat momentum tertentu sebagai kebudayaan. 

Deretan Tari Daerah Banten yang Terkenal

Berikut ini sejumlah tari daerah Banten yang cukup populer dan digemari oleh sejumlah kalangan masyarakat:

1. Tarian Ngebaksakeun 

Tari ini pada dasarnya merupakan tari persembahan untuk menyambut tamu atau untuk acara adat tertentu. 

Penari dalam tarian ini menggunakan kostum khas yang terdiri dari baju koko berwarna putih dan kain sarung dengan corak khas Banten. 

Baca Juga :  Nusron Wahid Sebut Muhammadiyah Sebagi Organisasi Islam Paling Rapi, Kok Bisa?

Ada juga yang menggunakan hiasan kepala berupa kain songket yang dililitkan di kepala.

2. Tarian Bentang 

Selanjutnya, ada Tarian Bentang yang merupakan tarian tradisional asal Banten yang cukup unik dan menarik.

Tari ini biasa dilakukan oleh para penari dengan membawa payung sebagai alat bantu gerakan tari. 

Gerakan tarian Bentang cenderung lembut dan elegan, dengan iringan musik khas Banten berupa rebab dan kecrek.

3. Tarian Meler Bedug

Selain itu, Banten juga memiliki Tarian Maler Bedug yang biasanya dilakukan oleh para penari lelaki dengan irama musik bedug yang menghentak-hentak.

Tarian ini biasanya dilakukan sebagai bentuk penampilan kesenian pada acara adat tertentu seperti pernikahan atau pesta keluarga.

Baca Juga :  Pemain Keturunan Sudan Meshaal Hamzah Basier Osman Bergabung dengan Timnas Indonesia U-20

Pembawaan tarian ini harus dilengkapi dengan senyum dan aksi energik sehingga membuat penonton bergembira. 

4. Tarian Walijamaliha

Tarian Walijamaliha juga tidak kalah menarik, dimana gerakan tariannya cenderung berirama dan diiringi oleh alat musik seperti gong, kendang, dan terompet. 

Tarian ini biasanya dilakukan oleh para penari perempuan dengan kostum khas hijab dan baju koko. 

Walijamaliha memiliki gerakan tangan yang dinamis dan cenderung memperagakan gerakan keindahan alam sekitar.

5. Tari Gitik Cokek

Ragam Jenis Tari Daerah Banten yang Populer di Kalangan Masyarakat
Tadi Banten (Dok. Istimewa)

Tari Gitik Cokek merupakan jenis tari tradisional yang berasal dari daerah Banten. Tarian ini biasanya dilakukan oleh para penari perempuan dengan gerakan yang cenderung lemah gemulai. 

Pada umumnya tari Gitik Cokek ditarikan secara berpasangan, diiringi oleh alat musik seperti rebab, gambus, dan kecrek. 

Baca Juga :  Tiga Pemain Asing Jadi Andalan Satya Wacana Salatiga di Paruh Kedua IBL 2025

Gerakan tariannya lebih mengutamakan keindahan dan sensualitas, sehingga mampu mempesona para penonton.

6. Tari Topeng 

Terakhir adalah Tari Topeng Tani, merupakan tarian tradisional yang berasal dari daerah Banten . 

Tarian ini biasanya dilakukan oleh para penari pria dengan menggunakan topeng khas daerah. 

Pemain Tari Topeng Tani biasanya menggunakan kostum khas petani dengan warna yang cerah dan memberikan kesan yang anggun. 

Demikianlah beberapa jenis tarian tradisional daerah Banten yang menyimpan kekayaan budaya yang luar biasa. 

Semoga dengan tetap melestarikan budaya tersebut, generasi muda Indonesia dapat lebih mengenal serta mencintai warisan budaya leluhur dan menjaganya dengan baik.

Berita Terkait

Cara Memantau SPMB Jateng 2025, Simak Langkah-langkahnya!
Polemik Batas Wilayah, Aceh dan Sumut Segera Duduk Bersama di Kemendagri
Jadwal Libur Sekolah Juni 2025 di Indonesia
Wapres Gibran Akan Resmikan Bazar Blitar Djadoel 2025, Dorong UMKM Lokal
Jalur Kereta Porong Terendam Banjir, KAI Pastikan Masih Aman Dilewati Meski dengan Kecepatan Terbatas
Jelang HUT Jakarta ke-498, Rano Karno Ziarah ke TMP Kalibata
Puluhan WNI Tertahan di Israel, Yordania, dan Iran Akibat Konflik
Masdddho Batal Tampil di Pembukaan Grebeg Suro 2025, Pindah ke Penutupan

Berita Terkait

Tuesday, 17 June 2025 - 16:40 WIB

Cara Memantau SPMB Jateng 2025, Simak Langkah-langkahnya!

Tuesday, 17 June 2025 - 16:27 WIB

Polemik Batas Wilayah, Aceh dan Sumut Segera Duduk Bersama di Kemendagri

Tuesday, 17 June 2025 - 16:25 WIB

Jadwal Libur Sekolah Juni 2025 di Indonesia

Tuesday, 17 June 2025 - 16:01 WIB

Wapres Gibran Akan Resmikan Bazar Blitar Djadoel 2025, Dorong UMKM Lokal

Tuesday, 17 June 2025 - 15:52 WIB

Jalur Kereta Porong Terendam Banjir, KAI Pastikan Masih Aman Dilewati Meski dengan Kecepatan Terbatas

Berita Terbaru

Pendidikan

Jaminan Sosial: Pilar Perlindungan Ekonomi-Sosial, Wajib Negara

Tuesday, 17 Jun 2025 - 17:39 WIB