SwaraWarta.co.id – Bagaimana cara agar pemilik wifi tidak bisa melihat history dari penggunanya? Di era digital ini, privasi online menjadi perhatian utama.
Saat terhubung ke jaringan WiFi publik atau bahkan WiFi pribadi yang bukan milik Anda, muncul kekhawatiran mengenai siapa saja yang bisa melihat aktivitas internet Anda.
Pertanyaan yang sering muncul adalah: “Bisakah pemilik WiFi melihat riwayat penelusuran saya?” Jawabannya singkatnya adalah, ya, pemilik WiFi secara teknis bisa melihat sebagian besar aktivitas internet Anda, termasuk situs yang Anda kunjungi.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun, ada beberapa cara untuk meminimalkan dan bahkan mencegah mereka melihat riwayat Browse Anda.
Mengapa Pemilik WiFi Bisa Melihat Aktivitas Anda?
Pemilik WiFi memiliki akses ke router, yang bertindak sebagai “penjaga gerbang” antara perangkat Anda dan internet. Router mencatat metadata koneksi, seperti alamat IP yang Anda kunjungi, durasi koneksi, dan jumlah data yang diunggah atau diunduh.
Meskipun mereka mungkin tidak bisa melihat isi spesifik dari komunikasi terenkripsi (seperti pesan WhatsApp atau detail login bank), mereka bisa melihat domain atau situs web yang Anda akses.
Cara Melindungi Riwayat Penelusuran Anda:
Jangan khawatir, ada beberapa strategi yang bisa Anda terapkan untuk menjaga privasi Anda:
- Selalu Gunakan HTTPS: Pastikan situs web yang Anda kunjungi menggunakan HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure). Indikatornya adalah ikon gembok di bilah alamat browser Anda. HTTPS mengenkripsi komunikasi antara browser Anda dan situs web, sehingga pemilik WiFi tidak bisa melihat halaman spesifik yang Anda buka di dalam situs tersebut, hanya domain utamanya. Sebagian besar situs web populer, seperti Google, Facebook, dan bank, sudah menggunakan HTTPS secara default.
- Manfaatkan VPN (Virtual Private Network): Ini adalah cara paling efektif untuk menyembunyikan riwayat penelusuran Anda. VPN bekerja dengan mengenkripsi seluruh lalu lintas internet Anda dan merutekannya melalui server aman yang berbeda. Bagi pemilik WiFi, yang terlihat hanyalah koneksi terenkripsi ke server VPN, bukan situs web yang sebenarnya Anda kunjungi. Pilih penyedia VPN terkemuka yang tidak mencatat log aktivitas pengguna (no-logs policy).
- Gunakan Browser dengan Mode Penyamaran (Incognito/Private Mode): Meskipun tidak melindungi Anda dari pemilik WiFi, mode penyamaran mencegah riwayat penelusuran disimpan di perangkat Anda sendiri. Ini berguna jika Anda tidak ingin orang lain yang menggunakan perangkat Anda melihat apa yang Anda telusuri. Namun, ingat, mode ini tidak menyembunyikan aktivitas Anda dari pemilik WiFi.
- Pertimbangkan DNS over HTTPS (DoH) atau DNS over TLS (DoT): DNS (Domain Name System) adalah “buku telepon” internet yang menerjemahkan nama domain menjadi alamat IP. Secara default, permintaan DNS seringkali tidak terenkripsi. DoH dan DoT mengenkripsi permintaan DNS Anda, membuatnya lebih sulit bagi pemilik WiFi untuk melihat situs apa yang ingin Anda kunjungi sebelum koneksi terenkripsi (HTTPS) dimulai. Beberapa browser modern dan sistem operasi sudah mendukung fitur ini.
Meskipun pemilik WiFi memiliki kemampuan untuk memantau aktivitas jaringan, Anda memiliki kontrol yang signifikan atas privasi online Anda.
Dengan secara konsisten menggunakan HTTPS, berinvestasi pada layanan VPN berkualitas, dan mempertimbangkan teknologi enkripsi DNS, Anda dapat secara efektif menjaga riwayat penelusuran Anda tetap pribadi dan tidak terlihat oleh pemilik WiFi. Prioritaskan privasi Anda di dunia yang semakin terhubung ini.